Sharapova Melenggang Mulus

Maria Sharapova (Foto: Getty Images)

WIMBLEDON – Petenis nomor satu dunia Maria Sharapova melenggang mulus ke babak keempat Wimbledon 2012. Tumbal Sharapaova pada babak ketiga ini adalah petenis Taiwan Hsieh Su-wei dengan dua set langsung 6-1 6-4.
 
Meski dibayang-bayangi permainan apik Su-wei pada tahun lalu, Namun, unggulan teratas di grand slam ini mampu mendominasi jalannya set pertama, bahkan Sharapova hanya memberikan satu poin kepada Su wei dengan skor akhir 6-1, untuk keunggulan Sharapova.
 
Pada set kedua, petenis berpertingkat 63 dunia ini sempat memberikan perlawanan. Meski pada akhirnya Sharapova lebih memiliki pengalaman yang lebih baik dibanding Su-wei.
 
Juara Wimbledon 2004 itu akhirnya menutup pertandingan dengan skor 6-4, sekaligus memastikan lolos ke babak keempat untuk berhadapan dengan petenis Jerman Sabine Lisicki. Di babak ketiga, Lisicki berhasil menyingkirkan petenis Amerika Serikat Sloane Stephens.
 
“Itu yang sulit. Dia melakukan yang sangat baik pada tahun lalu. Dia bermain bagus di lapangan rumput dan saya melihat itu,” ungkap Sharapova, seperti disitat Yahoo Sports, Sabtu (30/6/2012).
 
Selain Sharapova, beberapa petenis unggulan di Wimbledon ini juga lolos ke babak berikutnya. Kim Clijsters dan Agnieszka Radwanska, sama-sama menyingkirkan lawannya di babak ketiga.
(fir)

KONI Jabar Mulai Nominasi Komandan Kontingen PON

BANDUNG - Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Sonny Widjaya, menjadi salah satu nominasi yang akan ditunjuk KONI Jabar menjadi komandan kontingen atlet Jawa Barat, yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012.
 
Pasalnya, hal tersebut bisa lebih menambah motivasi para atlet Jabar untuk menuai prestasi di perhelatan olahraga multieven empat tahunan itu.
 
“Sosok Pangdam III Siliwangi ini, mempunyai karakter pemimpin bagi atlet Jabar. Ini bisa lebih memotivasi para atlet Jabar agar berprestasi,” ucap Ketua I KONI Jabar, Bidang Organisasi, Djumara Prasad, saat ditemui, di ruang kerjanya, Jumat (29/6/2012).
 
Menurutnya, kondisi para duta olahraga Jabar ini, sudah melekat karakter atlet juara. Hal itu tidak terlepas pula dari peranan Pangdam III Siliwangi yang membantu KONI Jabar menggelar program Character Building, beberapa bulan lalu.
 
Bukan itu saja, Kodam III Siliwangi juga turun langsung menjaga karakter juara, hasil dari program character building.
 
“Seluruh atlet Jabar untuk PON, semuanya sudah mempunyai karakter juara, mereka kini didampingi 7 prajurit Kodam III Siliwangi untuk menjaga mental juara itu,” ungkapnya.
 
Bahkan sampai saat ini, ada beberapa cabor yang menggunakan fasilitas dari Rindam III Siliwangi, untuk menjalankan program latihan sentralisasi PON.
 
“Ini memang salah satu misi KONI Jabar, yang melibatkan berbagai institusi, termasuk TNI untuk membangkitkan olahraga Jabar,” ujar Djumara.
 
Sebenarnya, untuk Komandan Kontingen Jabar di PON, KONI Jabar sudah mengajukan beberapa nama kepada Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan. Nama-nama yang diajukan KONI itu adalah Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, Wakil Gubernur, Dede Yusuf, Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Sonny Widjaya dan Ketua DPRD Jabar, Irfan Suryanagara.
 
“Nama-nama itu memang kompeten untuk memimpin para atlet Jabar, hingga saat ini, kita belum terima SK nya dari Gubernur, tapi kita lihat saja, siapa yang diamanati Pak Gubernur, untuk memimpin para atlet Jabar,” terangnya.
 
Djumara juga menjelaskan, bahwa ada perbedaan antara Komandan Kontingen dengan Chief de Mission.
 
Dalam blangko pendaftaran entry by name ke PB PON, Chief de Mision ini masuk dalam lembaran A, yang dihuni para kepala dan wakil kepala provinsi, kota dan kabupaten serta ketua pengurus daerah cabor.
 
“Gubernur dan Wakil Gubernur, sudah tentu masuk menjadi Chief de Mision dan itu sudah kita daftarkan ke PB PON,” katanya.
 
Sedangkan untuk komandan kontingen, masuk pada lembaran B. Peran komandan kontingen ini, bisa masuk ke semua area pertandingan dan berinteraksi langsung dengan atlet Jabar yang di lapangan.
 
“Tidak ada aturan yang mengharuskan komandan kontingen itu, harus Gubernur atau Wakilnya, yang pasti, biasanya diambil dari kalangan pejabat atau muspida,” pungkasnya.
 
(Panji Qadhafi/Koran SI/win)

Presiden Ferrari: Jangan Cepat Puas!

Tim Ferrari merayakan kemenangan di Valencia. (Foto: Getty Images)

MARANELLO - Formula One (F1) musim ini akhirnya memiliki pembalap yang menjuarai GP lebih dari sekali yaitu pembalap Ferrari, Fernando Alonso. Namun, rupanya pencapaian tersebut malah membuat Presiden Ferrari Luca di Montezemolo khawatir.
 
Pada tujuh seri F1 sebelumnya, perlombaan menghasilkan tujuh juara berbeda. Namun, pada GP Eropa yang berlangsung di Sirkuit Valencia, Minggu (24/6) lalu, Alonso berhasil meraih juara untuk kedua kalinya pada musim ini.
 
Atas hasil itu, kini Alonso menempati peringkat pertama pada klasemen sementara pembalap F1 dengan raihan poin 111. Namun, di Montezemolo meminta anggota timnya untuk tidak cepat puas atas pencapaian tersebut.
 
“Akan menjadi kesalahan besar jika berpikir bahwa kemenangan di Valencia berarti kami telah cukup baik. Kami memiliki mobil yang kompetitif, tapi untuk menang, kami harus melakukannya lebih dari ini,” ujar Di Montezemolo, seperti dilansir Eat Sleep Sport, Kamis (28/6/2012).
 
“Saya khawatir dan kami semua pun seharusnya begitu. Saya pikir kami akan menjalani tiga perlombaan ketat di Silverstone, Hockenheim, dan Budapest. Maka, jika kami ingin mencapai tujuan, maka kami harus terus melangkah,” sambungnya.
 
Musim ini, dua pembalap Ferrari meraih dua pencapaian berbeda. Jika, Alonso bersaing di papan atas klasemen, lain halnya dengan Felipe Massa. Pembalap Brasil tersebut tampil buruk dan baru tiga kali finis di posisi 10 besar.
(fit)

Wozniacki-Stosur Kandas di Pijakan Perdana

Caroline Wozniacki tumbang di babak pertama (Foto: Getty Images)

LONDON – Langkah pertama dua petenis unggulan, Caroline Wozniacki dan Samantha Stosur membuahkan hasil yang tak diharapkan. Keduanya angkat koper ‘pagi-pagi’ setelah tumbang dari lawan masing-masing.
 
Wozniacki yang pernah menyandang ratu tenis itu mendapat perlawanan berat dari petenis Austria, Tamira Paszek. Saling beradu skill meraih poin demi poin terjadi di tiap set yang dimainkan. Nahas, keberuntungan belum berpihak pada Wozniacki dan terpaksa mengakui keunggulan Paszek, 5-7 7-6 (7/4) dan 4-6.
 
“Pertandingan yang terbilang ketat, permainan tenis yang bagus dari kami berdua, tapi itu tak membantu saya. Saya kalah di babak pertama,” sesal petenis Denmark itu, seperti disitat Eurosport, Kamis (28/6/2012).
 
“Besok, takkan adanya mengingat betapa hebatnya pertandingan tadi, mereka hanya akan mengingat siapa yang menang dan itu takkan menyenangkan buat saya. Perasaan saya akan senang jika menang, tapi amat menyebalkan jika kalah,” tandas petenis yang juga merintis dunia modelling tersebut.
 
Sementara di hari yang sama – Rabu waktu setempat, Stosur juga terpaksa angkat kaki lebih awal dari dugaan. Petenis Australia itu menjadi pemain unggulan tertinggi yang kandas di babak awal. Alasannya, Stosur belum sempat menyamankan diri dengan permukaan lapangan rumput. Meski begitu, Stosur bertekad mencoba lagi pada Wimbledon tahun depan.
 
“Tahun ini, saya sedikit tak menyukai lapangan rumput dari tahun-tahun sebelumnya. Sungguh mengecewakan, karena saya ingin tampil baik di sini,” tutur Stosur.
 
“Pokoknya, hasil ini mengecewakan. Wimbledon turnamen yang besar dan saya masih ingin kembali lagi. Tapi memang, tahun ini bukan tahun terbaik saya,” pungkasnya.
(raw)

Eks Bintang NBA Singgahi DBL Camp 2012

Para peserta DBL Camp pada tahun 2011. (Foto: Ist)

SURABAYA – Pemusatan latihan (camp) basket terbesar kembali diselenggarakan di Surabaya, 1 hingga 5 Juli mendatang. Development Basketball League (DBL) Camp 2012 akan mengumpulkan ratusan pemain dan puluhan pelatih SMA pilihan dari berbagai penjuru Indonesia. Mereka akan menimba ilmu sekaligus mengikuti seleksi untuk belajar dan bertanding ke Amerika Serikat.

Melanjutkan hubungan yang dijalin sejak 2010, 235 pemain (121 putra, 114 putri) plus 45 pelatih SMA itu akan di-training oleh pelatih-pelatih top Australia. Berkat kerja sama antara PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia bersama World Basketball Academy (WBA) yang berpusat di Perth, Australia Barat.

Ratusan pemain dan puluhan pelatih itu diseleksi dari 25 ribu lebih peserta liga basket pelajar terbesar di Indonesia, Honda DBL 2012, yang digelar di 23 kota, di 20 provinsi.

“DBL Camp sudah menjadi ajang latihan dan seleksi yang diidamkan oleh pemain-pemain basket SMA di Indonesia. Di akhir program, kami akan memilih 12 pemain putra, 12 putri, plus empat pelatih untuk bergabung di DBL Indonesia All-Star 2012. Mereka akan belajar dan bertanding di Amerika Serikat,” kata Azrul Ananda, direktur PT DBL Indonesia, commissioner DBL. dalam rilis yang diterima Okezone.

Di antara barisan pelatih itu, akan hadir lagi Andrew Vlahov, pimpinan WBA yang juga legenda basket Negeri Kanguru. Hadir lagi juga Mick Downer, yang kini adalah asisten pelatih tim nasional U-18 Australia. Keduanya sudah rutin tampil di DBL Camp sejak 2010.

Beberapa pelatih top lain dari Australia adalah Jason Cuperus, Shane Froling, Jamie Pearlman, dan Donna Cuperus.

“Semua kegiatan DBL dikelola dengan sangat rapi dan profesional. Tak heran, popularitas basket di Indonesia semakin meningkat dari tahun ke tahun. Dampak positifnya sangat terasa, karena setiap tahun saya selalu melihat perkembangan signifikan dari para peserta camp,” ujar Andrew Vlahov.

“Tahun ini saya tak sabar melihat perkembangan apa lagi yang ditunjukkan oleh mereka,” tambahnya.

Selama di DBL Camp, mereka akan dibantu barisan pelatih tim nasional muda Indonesia, serta beberapa pelatih dan pemain top liga tertinggi tanah air, National Basketball League (NBL) Indonesia. Termasuk William F. McCammon, pelatih Bimasakti Malang dan Tim Nasional Putri Indonesia asal Amerika Serikat.

Sebagai bonus, di hari pertama camp, akan tampil pula para eks bintang NBA. Yaitu Jason Williams, Vin Baker, Ricky Pierce, dan Duane Causwell. Menjelang diselenggarakannya pemusatan latihan ini, kabar baik muncul untuk tim DBL Indonesia All-Star 2012.

Produsen pesawat terbang Amerika Serikat, Boeing, bersama Lion Air, resmi menjadi official partner. Logo Boeing dan Lion Air akan menghiasi seragam tim selama belajar dan bertanding di Amerika.Rencananya, tim akan menuju Negeri Paman Sam pada awal November mendatang.

 “Kami sangat bangga bisa mendukung tim DBL Indonesia All-Star dan liga basket pelajar terbesar di Indonesia ini. Kami berharap, dukungan ini bisa memberikan dampak positif bagi semangat berolahraga anak-anak muda di Indonesia,” ungkap Dinesh Keskar, senior vice president Asia Pacific and India Sales Boeing Commercial Airplanes.

Senada dengan Boeing, Lion Air juga menyatakan kegembiraannya bisa mendukung tim berisi student athlete terbaik Indonesia tersebut. “Mereka adalah wakil Indonesia di luar negeri. Kami yakin, mereka bisa membawa nama baik bangsa. Kami sangat antusias mendukung seluruh kegiatan mereka untuk belajar dan bertanding di Amerika,” tutur Rusdi Kirana, Presiden Direktur Lion Air. (min)

Nadal Lewati Babak Pertama

Rafael Nadal. (Foto: Reuters)

LONDON – Rafael Nadal mengawali pertandingan Wimbledon dengan baik. Sempat memulai pertandingan dengan buruk, petenis peringkat dua dunia ini berhasil lolos ke putaran kedua dengan mengalahkan Thomaz Bellucci.

Setelah memenangkan gelar grand slam French Open, Nadal memang membidik title kedua secara beruntun. Tapi, Nadal mendapatkan perlawanan sengit dari Bellucci dari set pertama.

Meski demikian, bukan Nadal namanya kalau tidak mampu mengatasi ketegangan. Petenis asal Spanyol itu berhasil menyudahi perlawanan Bellucci dan menutup pertandingan dengan skor 7-6 6-2 6-3

Nadal mengakui memulai pertandingan dengan buruk. “Saya memulai set pertama dengan tidak beruntung, ketika saya memiliki beberapa break point,” jelas Nadal selepas pertandingan, dilansir Reuters, Rabu (27/6/2012).

“Setelah itu, saya membuat sejumlah kesalahan dan saya sedikit beruntung untuk menemukan kembali permainan terbaik di set pertama. Mungkin, saya harus meningkatkan permainan untuk melaju ke babak selanjutnya. Tapi, saya sangat senang bisa lolos dengan kemenangan dua set langsung,” tandasnya.
(hmr)

Nadal Siap Hadapi Tantangan Petenis Brasil

Rafael Nadal (foto: Reuters)

WIMBLEDON - Petenis Spanyol Rafael Nadal bersiap untuk merebut gelar juara Wimbledon untuk ketiga kalinya pada tahun ini. Langkah pertama, Nadal akan berhadapan dengan petenis Brasil Thomaz Bellucci yang akan berlangsung hari ini.
 
Jelang laga pembukanya, Nadal memiliki modal berharga dengan menggondol gelar ketujuh French Open untuk ketujuh kalinya. Pada partai final tersebut, petenis spesialis tanah liat ini mengalahkan petenis Serbia Novak Djokovic.
 
“Saya sangat senang dengan cara berpikir ingin memasangkan gelar bulan lalu, sejak memulai musim ini,” ungkap Nadal, seperti disitat Yahoo Sports, Selasa (26/6/2012).
 
“Berpikir tentang meraih gelar lain di Wimbledon adalah hal yang arogan dan gila. Itu sesuatu yang saya tidak pikirkan,” sambungnya.
 
Nadal merupakan unggulan kedua pada turnamen yang berhadiah 14,6 juta Pounds ini. Saat ini Djokovic yang merupakan unggulan pertama, telah lebih dulu lolos ke putaran kedua, setelah menundukkan petenis Spanyol Juan Carlos Ferrero dengan skor 6-3 6-3 6-1.
(fir)

Faisal dan Max Yanto Bergabung dalam NBL All-Star 2012i

Faisal bergabung dalam All-Star/NBL

SURABAYA - Guard Satria Muda Britama Jakarta, Faisal Julius Achmad, dan center NSH GMC Jakarta, Max Yanto, akan bergabung di ajang bergengsi: Flexi National Basketball League (NBL) Indonesia All-Star 2012 feat USA Pro Ball Alumni. Mereka akan unjuk kemampuan bersama jagoan-jagoan basket Indonesia lain dan sejumlah eks bintang NBA, di Bandung dan Surabaya, 27 dan 30 Juni nanti.
 
Faisal dan Max digabungkan tim All-Star untuk menggantikan dua pemain Satria Muda Britama yang lain, Christian Ronaldo “Dodo” Sitepu dan Arki Dikania Wisnu. Menyusul keputusan tim untuk mengirim mereka ke kompetisi lain yang jadwalnya berbarengan. Faisal dan Max Yanto ditunjuk sebagai pengganti, karena jumlah suara yang mereka peroleh dari penggemar berada di urutan tertinggi selanjutnya.
 
Untuk masuk laga All-Star, pemain harus terpilih masuk First Team atau menjadi Most Valuable Player (MVP) di Flexi NBL Indonesia musim 2011-2012 lalu. Atau, dipilih oleh penggemar secara online di situs resmi www.nblindonesia.com/allstar.
 
“Tentu ada penggemar yang sangat ingin melihat aksi Dodo dan Arki di ajang All-Star. Tapi pergantian ini tidak akan mengurangi kehebohan. Sampai saat ini, walau even masih cukup lama jaraknya, ribuan tiket sudah terjual baik di Bandung maupun Surabaya,” kata Azrul Ananda, direktur PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia selaku penyelenggara, yang juga commissioner NBL Indonesia.
 
Kepada para fans, Dodo secara pribadi menyampaikan permintaan maafnya. “Terima kasih kepada para fans atas kepercayaan yang telah diberikan untuk ajang All-Star. Tapi, saya harus menyelesaikan tugas dari tim. Saya yakin, ajang ini akan tetap heboh dan berkesan di hati para penggemar,” ungkap Dodo. “Saya tetap mendukung dan ramaikan ajang All-Star, karena ini adalah event basket langka, kumpulan bintang-bintang basket Indonesia,” lanjutnya.
 
Sementara itu, Max tak menyangka bisa mendapat kesempatan untuk mengikuti event bergengsi ini. Apalagi, dia akan bermain dengan beberapa eks bintang NBA, seperti Jason Williams, Vin Baker, Ricky Pierce, dan Duane Causwell.
 
“Buat saya, ini seperti kejatuhan rezeki, akhirnya bisa terpilih ikut bermain di event basket sebesar ini. Saya pasti akan siapkan performa terbaik supaya tidak mengecewakan mereka yang telah memilih saya,” tutur center bertinggi badan 216 cm ini.
 
Bagi para fans basket yang tidak bisa merasakan langsung atmosfer laga bersejarah itu, tak perlu kecewa. DBL Indonesia telah menyiapkan akses untuk menikmati aksi bintang basket terbaik di Indonesia itu melalui layanan free live streaming di situs resmi www.nblindonesia.com.
 
Pihak Mitranet selaku penyokong layanan live streaming menyambut ajang tersebut dengan bersemangat. “DBL Indonesia selalu berada di garis depan dalam hal terobosan baru. Event ini salah satunya. Mulai dari voting pemain, sampai kolaborasi para pemain terbaik Indonesia dengan bintang-bintang basket kelas dunia,” ungkap Romi H. Budiharjo selaku direktur Mitranet.
 
“Keseriusan penyelenggara dalam mengemas acara membuat kami tak ragu untuk terus memberikan dukungan. Semoga, hadirnya akses live streaming dapat menambah gairah basket di Indonesia yang sudah mulai bangkit ini,” pungkasnya.
 
Flexi NBL Indonesia 2012 feat USA Pro Ball Alumni diselenggarakan di C-Tra Arena Bandung pada 27 Juni dan DBL Arena Surabaya pada 30 Juni. Acara ini diselenggarakan oleh Flexi, DBL Indonesia, serta Professional Basketball Alumni Association (PBAA) dari Amerika Serikat. Hadir sebagai official partners adalah Bank BRI dan Chevrolet, plus MPM Motor Honda di Surabaya. Mikasa dan League tampil sebagai official supplier.
 
Senin hari ini (25/6), Jason Williams dkk dijadwalkan tiba di Indonesia. Mereka mendarat di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta dan langsung menjalani serangkaian acara media bersama sejumlah radio dan stasiun televisi.
(auz)

Schumi Enggak Nyangka Pijak Podium

Michael Schumacher (Foto: Getty Images)

VALENCIA – Kebahagiaan menjadi-jadi tak hanya milik Fernando Alonso sebagai pemenang GP Eropa, kemarin malam tapi juga Michael Schumacher. Apalagi karena sebelumnya Schumacher tak menduga sama sekali bahwa dirinya mencapai podium ketiga.
 
Schumi – sapaan Schumacher, menjadi pembalap tercepat ketiga di Valencia Minggu malam lalu setelah finis di belakang Alonso dan Kimi Raikkonen. Podium ini adalah yang pertama bagi Schumi setelah comeback dari masa pensiunnya, 2010 silam.
 
Raihan ini juta menjadikan driver tertua kedua yang mampu memijak tangga podium. Schumi menapak podium ketiga di usia 43 tahun. Sementara rekor tertua masih dipegang Jack Brabham yang naik podium di usia 44 tahun pada musim 1970 lampau.
 
Sebagaimana yang sedikit dikupas di prolog, Schumi tak menduga sama sekali bahwa dirinya finis ketiga. Schumi mengaku terlalu sibuk untuk terus melahap tiap sektor sirkuit hingga melupakan hitungan lap. Schumi baru sadar ketika timnya melayangkan kabar melalui komunikasi radio.
 
“Saya sama sekali tak memikirkan podium. Saya berbicara dengan tim saya di akhir lomba, mereka memberitahu bahwa saya finis keiga. Jujur, saya sempat tak percaya,” girang Schumi, seperti dikutip NineMSN, Senin (25/6/2012).
 
“Jika anda di dalam sana (kokpit mobil), anda pasti akan kehilangan hitungan lap karena terlalu sibuk bertarung di akhir-akhir sesi lomba. Di momen seperti itu ada akan amat menikmati balapan dan hanya akan ada perasaan yang menyenangkan,” lanjutnya.
 
“Tapi untuk itulah (podium) perjuangan saya, untuk bersenang-senang dan menang. Lalu, mendengar pesan posisi ketiga di radio menjadi finis yang manis dari lomba yang tak terduga buat saya,” pungkas Schumi.
(raw)

Juarai GP Spanyol, Alonso Emosional

Fernando Alonso (Foto: AP)

VALENCIA - Fernando Alonso seolah sulit berkata-kata untuk mengambarkan perasaannya usai menjuarai Grand Prix Formula One Eropa di Sirkuit Valencia, Minggu (24/6/2012) malam WIB.
 
Pembalap Ferrari ini memenangkan balapan meski harus start dari posisi kesebelas. Alonso tampil gemilang dengan sejumlah langkah berani untuk akhirnya mencapai posisi kedua setelah safety car masuk. Alonso mengambil posisi pertama setelah driver Red Bull, Sebastian Vettel yang tengah memimpin lomba harus meninggalkan balapan karena mobilnya bermasalah.
 
"Sangat sulit diungkapkan dengan kata apa perasaan saya saat ini," kata Alonso, seperti dilansir Autosport, Minggu (25/6/2012).
 
"Memenangkan grand prix di rumah sendiri adalah sesuatu yang unik, perasaan yang sangat khusus. Saya mendapat kesempatan di Barcelona pada tahun 2006 dengan Renault dan saya masih ingat saat-saat itu dengan sempurna,” ungkap pembalap berkebangsaan Spanyol itu.
 
Alonso juga bangga mampu mempersembahkan kemenangan untuk Ferrari, meski di awal musim, pabrikan asal Italia tersebut sempat diragukan akan tampil mengesankan musim ini.
 
"Tapi, sekarang saya memiliki kesempatan bersama Ferrari, dengan podium penuh warna merah dan saya merasa sangat bangga memenangkan balapan di Spanyol. Mungkin ini adalah kemenangan terbaik yang pernah saya rasakan dalam hal emosi.
 
“Tidak ada yang bisa dibandingkan dengan kemenangan yang satu ini. Ini adalah perasaan yang luar biasa. Ini akan menjadi kenangan yang baik, melebihi kenangan ketika saya memenangi Barcelona pada tahun 2006,” pungkasnya.
 
(win)

Sakit, Glock Absen di Valencia

Timo Glock. (Foto: Getty Images)

VALENCIA – Timo Glock tidak bisa ikut balapan di ajang Grand Prix Eropa. Tim dokter menyarankan kepada Glock untuk istirahat untuk menyembuhkan penyakit yang dideritanya.
 
Pembalap asal Jerman itu mengalami infeksi usus selama ada di Sirkuit Valencia dan memaksanya tidak mengikuti sesi kualifikasi, Sabtu kemarin. Sebenarnya, Glock juga berusaha untuk bisa ikut dan mengembalikan kebugarannya.
 
Namun, setelah melakukan pengecekan pembalap Marussia itu diminta untuk istirahat lebih lama lagi, yang membuatnya tidak bisa balapan di Valencia. Hal ini dikonfirmasi oleh manajemen Marussia.
 
“Selanjutnya untuk masalah medis yang mencegah Timo Glock dari berpartisipasi dalam sesi kualifikasi kemarin ke GP Eropa di Valencia, Tim Marussia F1 dapat mengkonfirmasi bahwa Timo tidak mampu mengikuti lomba hari ini,” demikian pernyataan Marussia.
 
“Kemarin, Glock menerima bimbingan medis kemarin sore dan gejalanya menunjukkan bahwa ia menderita infeksi usus. Dia sudah disaarankan tidak bijaksana baginya untuk ikut balapan dan Glock seharusnya fokus untuk penyembuhan.”
 
“Kini, Glock menghabiskan waktu untuk beristirahat pada sebuah hotel di Valencia dan berada dalam kondisi baik. Hari ini, Glock akan kembali ke rumah,” tutup pernyataan Marussia, dilansir Autosport, Minggu (24/6/2012).
(hmr)

Rio Start Ke-10 di Valencia

Rio Haryanto. (Foto: rioharyanto.com)

VALENCIA - Setelah menyelesaikan sesi kualifikasi hari Jumat sore waktu Valencia, Spanyol, Rio Haryanto, pembalap nasional dari Pertamina GP2 Team akan menjalankan Race 1 (Feature Race) kejuaraan GP2, seri ke-6 di Valencia, Spanyol, di urutan ke-10.
 
Rangkaian sesi hari Jumat kemarin dimulai dengan sesi latihan di pagi hari dalam cuaca yang sejuk, dengan suhu di lintasan balap sirkuit jalan raya kota Valencia pada angka 33 derajat celcius. Pada akhir sesi tersebut, Rio menempati urutan ke-14.
 
Kemudian, sesi kualifikasi yang berdurasi 30 menit sempat tersendat dan harus dihentikan sementara, akibat insiden yang terjadi dengan salah satu peserta lomba, Giancarlo Serenelli, yang mobilnya sempat melintir dan menghalangi lintasan.
 
Setelah sesi dilanjutkan, Rio dan beberapa peserta lomba lainnya telah mengganti ban dengan menggunakan option tyres yang berjenis super soft. Dengan set tipe ban tersebut, pada putaran ke-delapan yang ia jalankan, Rio berhasil memperbaiki catatan waktunya di sektor 1 dan 2.
 
Namun, akibat lintasan di hadapannya yang sudah padat di sektor tiga, Rio tidak mendapatkan lap time yang lebih baik, sehingga pada akhir sesi kualifikasi Rio menempati urutan ke-10.
 
“ Sesi kualifikasi yang telah berjalan dengan baik, yang telah memberikan saya posisi ke-10 untuk memulai Feature Race hari ini. Catatan waktu kami cukup cepat dengan menggunakan prime tyres,” ujar Rio seperti tertulis dalam rilis yang diterima Okezone, Sabtu (23/6/2012).
 
“Kemudian, kami menggantinya dengan option tyres menjelang akhir sesi. Saya telah berhasil memperbaiki catatan waktu pada dua sektor pertama, namun pada sektor ketiga saya harus menurunkan kecepatan. Bagaimanapun juga, saya merasa positif dengan posisi start saya di urutan ke-10 untuk Feature Race siang nanti", sambungnya.
 
Race 1 (Feature Race) hari ini, Sabtu (23/6) pukul 20.40 WIB, di sirkuit jalan raya Valencia, dengan panjang lintasan 5,419 km, dengan total jumlah putaran sebanyak 30 lap.
(fit)

Kevin Durant Akui Kehebatan Heat

Kevin Durant kecewa dengan kegagalan timnya. (Foto: Getty Images)

MIAMI – Forward sekaligus bintang Oklahoma City Thunder, Kevin Durant, akhirnya mengakui bahwa Miami Heat memang lebih baik daripada timnya dan pantas meraih gelar juara NBA. Menurut Durant, salah satu kunci kemenangan Heat adalah pertahanan mereka yang tampil sangat baik.
 
Thunder harus mengubur impiannya meraih gelar juara NBA setelah dikalahkan Heat 121-106 pada game ke-5 yang berlangsung di American Airlines Arena, Jumat (22/6) pagi tadi. Kekalahan tersebut memastikan gelar juara NBA bagi Heat, karena, dalam final yang berformat Best of Seven tersebut, kedudukan akhir menjadi 4-1 untuk Heat.
 
“Menyakitkan. Itu sangat menyakitkan,” ujar Durant, yang mencetak double-double dengan 32 poin dan 11 rebound, seperti dilansir NewsOK, Jumat (22/6/2012).
 
“Pertahanan mereka sangat bagus. Para pemain mereka sangatlah bagus dalam urusan itu (bertahan). Sebelumnya, saat kompetisi masih berlangsung, saya enggan mengakuinya, tapi, sekarang semuanya telah berakhir dan mereka sangat bagus,” sambungnya.
 
Tidak lupa, Durant juga memuji LeBron James yang menyabet Most Valuable Player (MVP) pada final NBA kali ini. Menurut pemain berusia 23 tahun itu, penampilan gemilang James sepanjang final memang layak diganjar penghargaan MVP.
 
“Dia bermain dengan sangat luar biasa. Seperti yang saya bilang, saya tidak akan memujinya saat musim masih berlangsung, tapi, semuanya telah berakhir. Dia merupakan pemain dan sosok yang luar biasa,” pungkas pemain kelahiran Washington D.C itu.
(fit)

Durrant: Thunder Tetap Optimistis

Kevin Durant (Foto: Reuters)

FLORIDA - Tertinggal 1-3 dari Miami Heat membuat Oklahoma City Thunder berada di posisi yang kurang menguntungkan. Namun, The Thunder masih menyimpan asa karena masih ada tiga game sisa.
 
Untuk itu Thunder berharap pada tiga game selanjutnya, mereka mampu bermain maksimal dengan meraih tiga kemenangan untuk memperebutkan gelar NBA pada musim 2011-2012.
 
Tapi masalahnya, sepanjang sejara tidak ada tim yang mampu bangkit dari defisit 1-3 di final NBA atau sekalipun memaksa melakukan game 7.
 
“Kami tidak sampai di sini untuk membuat itu (kalah dari Heat) di sini dan katakan kami telah melakukan itu. Kami membuat itu di Final. Kami ingin datang di sini dan kami ingin mencoba untuk meraih gelar,” ungkap bintang Thunder Kevin Durrant, Kamis (21/6/2012).
 
“Ini semua tentang menjaga persaingan hingga bel berbnunyi dan itu apa yang akan kami lakukan. Itu merupakan tipe kota kita bermain, sebuah kota yang tak pernah menyerah. Itulah kami. Kami tetap akan bertarung dan kita lihat apa yang terjadi besok,” pungkas Durrant.
(fir)

Sempat Kram, James Mengaku Siap Tempur

LeBron James. (Foto: Reuters)

MIAMI – Kaki LeBron James sempat kram pada laga keempat final NBA melawan Oklahoma City Thunder. Kendati demikian, bintang Miami Heat itu mengaku siap tempur menghadapi partai kelima melawan Thunder.
 
Seperti diketahui, James tidak dapat menghabiskan pertandingan Game 4 final NBA ketika Heat mengalahkan Thunder 104-98, karena kakinya mengalami kram. Meski begitu, James masih bisa mengikuti latihan.
 
“Saya merasa lebih baik ketimbang tadi malam, itu sudah jelas. Kaki saya memang masih sedikit nyeri, karena otot pada kaki sedikit tegang. Tapi, saya seharusnya sudah tidak apa-apa,” ujar James, dilansir dari ESPN, Kamis (21/6/2012).
 
Kram memang bukan masalah baru buat James. King James (julukan James), memang sering mengalami keram dalam dua tahun terakhir di babak playoff NBA. King James mengatakan mendapatkan perawatan setelah pertandingan dan juga Rabu pagi waktu setempat.
 
Thunder kembali akan menjadi tuan rumah. Kevin Durant dkk akan menjamu Heat di AmericanAirlines Arena, pada game kelima nanti. Kendati demikian, pelatih Erik Spoelstra mengaku James dkk tidak gentar menghadapi tekanan pendukung tuan rumah.
 
“Kami akan lebih aktif sekarang, karena kami sudah tahu keadaan di sana. Kami sempat tertinggal dan berbalik unggul. Jadi, saya berharap ini akan menjadi keuntungan kami,” tandas Spoelstra.
(hmr)

Nalbandian Akan Tampil di Wimbledon

David Nalbandian. (Foto: Getty Images)

LONDON – Petenis asal Argentina David Nalbandian rupanya tidak patah arang setelah didiskualifikasi dari AEGON Championship dan dikenai denda oleh Asosiasi Tenis Profesional (ATP). Ia masih bergairah untuk tampil di kejuaraan Wimbledon, yang akan dimulai 25 Mei mendatang.
 
Sebagaimana diketahui, Nalbandian harus rela memberikan gelar juara AEGON Championship kepada petenis Kroasia, Marin Cilic lantaran menendang papan iklan dan menyebabkan hakim garis mengalami luka di kakinya, pada partai final. Selain itu, ia juga dikenai denda 10.000 euro oleh ATP.
 
Perwakilan Nalbandian Bernado Ballero mengatakan, setelah kejadian itu, Nalbandian tidak mengurungkan niatnya untuk tampil di Wimbledon. Menurutnya, petenis peringkat No. 39 dunia itu akan tetap bersemangat menghadapi turnamen Grand Slam ketiga pada 2012 tersebut.
 
“Saya dapat mengonfirmasi kepada Anda bahwa David selalu ingin bermain di Wimbledon,” ujar Ballero, seperti dilansir ESPN, Rabu (20/6/2012).
 
Turnamen Wimbledon edisi ke-126 akan berlangsung pada 25 Mei hingga 8 Juli mendatang. Tahun lalu, turnamen ini dimenangkan oleh petenis No.1 dunia asal Serbia, Novak Djokovic.
(fit)

Lotus Hanya Incar Empat Besar

Romain Grosjean bersama tim Lotus F1. (Foto: Getty Images)

ESTONE – Tim Lotus F1 menargetkan finis empat besar pada klasemen akhir konstruktor Formula One (F1) musim ini. Menurut pemilik Lotus F1 Gerard Lopez, hal itu merupakan target realistis bagi timnya, mengingat saat ini kompetisi didominasi oleh para pembalap Red Bull, Ferrari, dan McLaren.
 
Saat ini, Lotus F1 berada di peringkat tiga pada klasemen sementara konstruktor F1, di bawah Red Bull dan McLaren. Sedangkan dua pembalap mereka, Kimi Raikkonen dan Romain Grosjean berada di peringkat enam dan tujuh pada klasemen sementara pembalap F1.
 
“Finis di empat besar tetaplah tujuan utama kami dan saya pikir, target itu realistis. Jika kami bisa mendapat lebih, maka kami akan melakukannya, tapi, empat besar adalah tujuan kami,” ujar Lopez kepada Autosport, Selasa (18/6/2012).
 
“Saya pikir, saat ini kami merupakan salah satu tim bagus karena dua pembalap kami mampu menghasilkan poin,” sambung pebisnis berusia 40 tahun itu.
 
Lopez juga mengatakan, timnya harus terus bekerja keras agar bisa meraih hasil optimal dalam kompetisi F1. Namun, sekali lagi, ia mengatakan bahwa yang terpenting baginya adalah kedua pembalapnya tidak berhenti menghasilkan poin.
 
“Jika Anda start di posisi tujuh dan 11, Anda bisa naik podium. Anda bisa memenangkan lomba, tapi, itu sangatlah sulit. Bagi kami, untuk memenangkan lomba, semuanya harus bekerja keras dan banyak juga orang yang mencoba untuk melakukan hal yang sama,” ujar Lopez.
 
“Tapi, selama kedua pembalap terus menghasilkan poin, saya sudah senang dengan itu,” pungkas pria berkebangsaan Luxemburg tersebut.
(fit)

Cilic Untung, Nalbandian Buntung

David Pablo Nalbandian (kiri) berusaha meminta maaf setelah melukai juri garis (Foto: Getty Images)

LONDON – Petenis unggulan keenam asal Kroasia, Marin Cilic mendapat untung yang tak terduga. Tanpa harus merampungkan partai final, Cilic ditabalkan sebagai pemenang ATP Queen’s Club. Finalis lainnya, David Nalbandian mesti terdiskualifikasi akibat tindakan konyolnya.
 
Padahal Nalbandian punya kans yang lebih besar untuk keluar sebagai juara. Set pertama dimenangkanya 7-6(3) atas Cilic. Tapi saat memasuki set kedua di titik skor keunggulan Cilic 4-3, Nalbandian menumpahkan rasa frustrasinya dengan berlebihan.
 
Dengan membanting raketnya, Nalbandian lantas menendang papan iklan di pinggir lapangan hingga papan tersebut mengenai betis kanan juri garis yang teridentifikasi bernama Andre McDougall. Luka yang cukup bikin ngilu pun harus merundung betis McDougall dan harus segera dirawat di klinik terdekat.
 
Tak pelak, ofisial ATP pun tak hanya mengecam tapi juga mendiskualifikasi petenis Argentina itu berdasarkan aturan ATP. Wasit Fergus Murphy menjatuhkan vonis dengan didasari pasal kekerasan yang berbunyi:
 
“Dalam waktu manapun, pemain tak diperbolehkan menyakiti ofisial pertandingan, pemain lawan, penonton atau orang lain yang berkaitan dengan panitia turnamen secara fisik,”.
 
Trofi beserta hadiah uang senilai 36 ribu poundsterling itupun harus jatuh ke tangan Cilic. Nalbandian tak butuh waktu lama untuk menyampaikan permohonan maafnya. Meski begitu, Nalbandian tetap tak menutup kemungkinan untuk kembali ke turnamen pemanasan pra-Wimbledon tersebut, tahun depan.
 
“Saya minta maaf telah melakukan itu, tapi saya amat frustrasi di lapangan dan kadang, sulit mengendalikan temperamen saya. Saya akui telah berbuat salah tapi setiap orang pasti pernah berbuat salah,” ujar Nalbandian, sebagaimana dinukil Eurosport, Senin (18/6/2012).
 
“Tapi insiden ini tak mengartikan bahwa saya takkan kembali. Saya merasa senang bisa berada di turnamen ini dan ingin kembali lagi,” pungkasnya.
(raw)

Tim Karate Indonesia Siap Pertahankan Gelar

JAKARTA - Tim kata beregu putra Indonesia siap mempertahankan prestasinya di ajang WKF Premier League 23-24 Juni mendatang. Mereka akan mengeluarkan segenap kemampuan untuk bisa merebut kembali medali emas seperti yang direbut pada WKF Premier League 2011 di Istanbul, Turki.

Faizal misalnya, menyatakan telah mempersiapkan diri secara maksimal untuk bisa bersaing dengan para karateka dunia. Hal itulah yang membuat dirinya optimistis harapan untuk mempertahankan gelar bisa terwujud.

”Kami berharap bisa tampil maksimal dan merebut medali emas seperti yang kami lakukan di Turki tahun lalu. Kami optimistis akan mampu mewujudkan itu karena kami sudah mempersiapkan diri secara maksimal sejak April lalu,” ujar Faizal.

Tahun lau, Faizal memang tampil luar biasa. Bersama Fidelys Lolobua dan Aswar, mereka mampu menundukkan tim kata beregu Mesir (Elsayed, Orabi, Sayed) untuk merebut supremasi di ajang Premier League tersebut.

Sukses mereka juga diikuti tim kata beregu putri Indonesia atas nama Yulianti Syafruddin, Sisilia, dan Dewi Prasetya. Mereka menjadi yang terbaik setelah menundukkan tim kata beregu putri Mesir Abdelkader,Ahmed, Roshdy. Alhasil karena sukses itu pula, Indonesia bersama Yunani (yang juga meraih dua emas) mampu menduduki posisi ketiga di bawah Prancis dan Turki.

Kini, Faizal cs akan berusaha mengulang sukses itu. Apalagi, mereka akan tampil di depan publik sendiri. Karena itu, mereka merasa lebih percaya diri untuk bisa meraih hasil maksimal pada turnamen WKF Premier League pertama di Indonesia tersebut.

Walau begitu, Faizal tetap akan mewaspadai setiap lawan yang akan dihadapinya, terutama tim-tim kata asal Jepang, Iran, dan Prancis. Dia sadar bahwa untuk merebut kembali medali emas kejuaraan WKF Premier League tidaklah gampang.

Kondisi sama terjadi di nomor kata perseorangan. Faizal yang juga akan turun di nomor tersebut harus mampu mengantisipasi aksi para karateka dunia, termasuk , termasuk juara dunia kata perseorangan Antonio Diaz. Karateka asal Venezuela tersebut tampil sebagai juara dunia 2010 Beograd setelah menundukkan juara dunia 2009 asal Italia Luca Valdesi.
 
(seb)

Kido/Setiawan Gagal Melaju ke Final

Markis Kido dan Hendra Setiawan (Foto: Daylife)

JAKARTA - Pasangan ganda putra Indonesia Markis Kido/Hendra Setiawan gagal melaju ke babak final ganda putra turnamen. Djarum Indonesia Open Super Series 2012. Keduanya kandas ditangan pasangan Korea Selatan, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae lewat pertarungan tiga set 21-14, 17-21, 15-21.

Kido/Setiawan mengawali pertandingan di set pertama dengan sangat baik dan langsung unggul cepat 6-1 atas Jung/Lee. Moral ganda putra Korsel ini seakan turun karena tidak mampu mengejar ketertinggalan hingga akhirnya kandas 21-14 dari Kido/Setiawan.

Jung/Lee akhirnya bangkit di set kedua. Mereka langsung unggul cepat 0-2 atas Kido/Setiawan. Meski ganda andalan Indonesia mencoba bangkit, Jung/Lee selalu menguasai tempo permainan dan mempertahankan keunggulan, hingga akhirnya menang 12-21 atas Kido/Setiawan.

Set ketiga menjadi pertaruhan bagi tuan rumah Indonesia dan tamunya, Korsel. Sejak awal terjadi kejar mengejar angka, dan pertarungan antara Kido/Setiawan dan Jung Lee berjalan intens dan seru. Skor sempat sama kuat 4-4, dan setelah kejar mengejar angka, kedua kubu kembali imbang 14-14.

Mulai dari sinilah terjadi penurunan performa di kubu ganda Indonesia. Kido/Setiawan tak mampu menghadapi tekanan Jung/Lee yang bermain tenang, sehingga tak mampu berbuat banyak mengejar ketertinggalan dan membiarkan andalan Korsel melenggang menang dengan skor akhir 15-21.

Kemenangan tersebut membuas Jung/Lee mencapai babak final. Keduanya bersua dengan ganda putra Denmark Mathias Boe dan Carsten Mogensen, yang sebelumnya mengalahkan ganda Malaysia Koo Kien Keat/Tan Boon Heong 21-15, 21-11.
 
(seb)

Stoner Rajai Sesi Latihan Terakhir

Casey Stoner (Foto: Daylife)

NORTHAMPTON - Pembalap Repsol Honda, Casey Stoner, kembali meneruskan performa impresifnya di sesi latihan kedua dengan menjadi yang tercepat di sesi latihan terakhir MotoGP yang bertempat di sirkuit Silverstone, Sabtu (16/6/2012).

The Kurri-Kurri Boys berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 2 menit 3,941 detik. Saingan terberat Stoner datang dari pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo yang menjadi pembalap tercepat kedua dengan catatan waktu 2 menit 4, 357 detik, atau berselisih 0,416 detik dari Stoner yang berada di depannya.

Peringkat ketiga tercepat ditempati rekan satu tim Lorenzo yakni Ben Spies yang mencatatkan waktu 2 menit 4,427 detik. Di belakang Spies berturut-turut adalah Andrea Dovizioso dari Monster Tech 3 Yamaha di peringkat empat, Alvaro Bautista dari Honda Gresini di peringkat lima dan Dani Pedrosa dari Repsol Honda di peringkat enam.

Duo Ducati, Nicky Hayden dan Valentino Rossi menempati peringkat ketujuh dan kesembilan. Keduanya dipisahkan pembalap Pramac, Hector Barbera, di peringkat kedelapan pembalap tercepat.

Insiden besar terjadi di sesi latihan terakhir ini, di mana pembalap Inggris, Cal Crutchlow dari tim Monster Tech 3 Yamaha mengalami kecelakaan yang memicu tabrakan antar pembalap. Dirinya harus dibawa ke medical centre dan diperkirakan menderita patah engkel.

Pembalap lain yang harus dibawa ke medical centre adalah Stefan Bradl dari LCR Honda karena bertabrakan. Sementara itu korban tabrakan lainnya, Yonny Fernandez berhasil selamat dari kecelakaan dan melanjutkan sesi latihan terakhir.

Pos.- Pembalap-Tim-Time-Jarak
1. Casey Stoner/Honda/2m03.941s
2. Jorge Lorenzo/Yamaha/2m04.357s + 0.416s
3. Ben Spies/Yamaha/2m04.427s + 0.486s
4. Andrea Dovizioso/Tech 3 Yamaha/2m04.566s + 0.625s
5. Alvaro Bautista/Gresini Honda/2m04.886s + 0.945s
6. Daniel Pedrosa/Honda/ 2m05.021s + 1.080s
7. Nicky Hayden/Ducati/ 2m05.114s + 1.173s
8. Hector Barbera/Pramac Ducati/2m06.377s + 2.436s
9. Valentino Rossi/Ducati/2m06.548s + 2.607s
10. Randy de Puniet/Aspar Aprilia/2m07.190s + 3.249s
11. Aleix Espargaro/Aspar Aprilia/2m07.359s + 3.418s
12. Michele Pirro/Gresini FTR-Honda/2m07.846s + 3.905s
13. James Ellison/Forward Suter-BMW/2m08.564s + 4.623s
14. Mattia Pasini/Speed Master Aprilia/2m08.695s + 4.754s
15. Yonni Hernandez/Avintia FTR-Kawasaki/2m09.275s + 5.334s
16. Danilo Petrucci/Ioda-Aprilia/2m09.643s + 5.702s
17. Ivan Silva/Avintia Inmotec-Kawasaki/2m10.048s + 6.107s
18. Colin Edwards/Forward Suter-BMW/2m11.935s + 7.994s
 
(seb)

Duo Ducati Kuasai Free Practice I

Valentino Rossi (foto: Getty Images)

NORTHAMPTON– Pembalap Ducati Valentino Rossi menjadi yang tercepat pada Free Practice pertama di MotoGP Inggris. Pada sesi latihan bebas pertama Jumat (15/6/2012) ini, Rossi berhasil mengalahkan Casey Stoner yang hanya menempati posisi keempat.
 
The Doctor berhasil mencatatkan waktu tercepat, 2 menit 19.328 detik. Di posisi kedua, ada rekan setimnya Nicky Hayden yang mencatatkan waktu 2 menit 19.405 detik.
 
Tercepat ketiga ada Andrea Dovizioso dari tim Monster Yamaha dengan mencatatkan waktu 2 menit 20.127 detik. Sementara Stoner tampil mengecewakan dengan hanya menempati posisi keempat tercepat dengan catatan waktu 2 menit 20.321 detik.
 
Selain Stoner yang tampil kurang baik di sesi latihan bebas, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo juga harus puas menempati posisi ketujuh dan kedelapan. Pedrosa pada sesi latihan kali ini hanya bisa mencatatkan waktu 2 menit 22.917 detik, sementara Lorenzo hanya mencatatkan waktu 2 menit 23.174 detik.
 
Berikut Hasil lengkap Free Practice I MotoGP Inggris:
1. Valentino Rossi (Ducati Team) 2 menit 19.328 detik
2. Nicky Hayden (Ducati Team) 2 menit 19.405 detik
3. Andrea Dovizioso (Monster Yamaha Tech3 2 menit 20.127 detik
4. Casey Stoner (Repsol Honda) 2 menit 20.321 detik
5. Cal Crutchlow (Monster Yamaha Tech3) 2 menit 21.263 detik
6. Stefan Brad (LCR Honda MotoGP) 2 menit 21.917 detik
7. Dani Pedrosa (Repsol Honda) 2 menit 22.713 detik
8. Jorge Lorenzo (Yamaha Factory Racing) 2 menit 23.174 detik
9. Alvaro Bautista (San Carlo Honda Gresini) 2 menit 23.326 detik
10. Hector Barbera (Pramac Racing) 2 menit 24.150 detik
11. Ben Spies (Yamaha Factory Racing) 2 menit 24.214 detik
12. Randy De Puniet (Power Electronics Aspar) 2 menit 24.360 detik
13. Mattia Pasini (Speed Master) 2 menit 24.390 detik
14. Danilo Petrucci (Came IodaRacing) 2 menit 25.012 detik
15. Michele Pirro (San Carlo Honda Gresini) 2 menit 25.051 detik
16. Aleix Espargaro (Power Electronics Aspar) 2 menit 25.065 detik
17. James Ellison (Paul Bird Motorsport) 2 menit 25.150 detik
18. Yonny Hernandez (Avintia Blusens) 2 menit 25.298 detik
19. Ivan Silva (Avintia Blusens) 2 menit 28.615 detik
20. Colin Edwards (NGM Forward Racing) 2 menit 28.615 detik
(fir)

Kelelahan, Alasan Sony Gagal Tembus Semifinal

Sony Dwi Kuncoro (foto: Foto: Rintani/Okezone)

JAKARTA - Sony Dwi Kuncoro terpaksa menghentikan langkahnya melaju ke babak semifinal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012, usai dikandaskan unggulan delapan Du Pengyu dua game langsung 21-14 21-15.
 
Kelelahan menjadi salah satu alasan kegagalan Sony tembus semifinal. Hal ini sangat maklum, pasalnya Sony menghadapi dua pemain tangguh sekaliber Peter gade dan Taufik Hidayat. "Sejak awal pertandingan, konsentrasi dan tenaga saya menurun," akui Sony, usai pertandingan.
 
"Saya sudah berusaha bermain all-out. Ternyata ya, memang saya harus kalah, tapi ke depannya akan berlatih lebih giat dan ekstra," tutur Sony yang akan kembali bertemu Du Pengyu pada kualifikasi Singapore Open 2012.
 
Kendati berhasil mengalahkan Sony dengan mudah. Namun, pemain asal China tersebut mengaku kewalahan dengan pergerakan dan serangan-serangan tajam Sony. Terlebih dukungan penonton Indonesia yang memadati Istora Senayan diakuinya mampu mempengaruhi konsentrasinya, meski hanya sementara.
 
"Sony memiliki pergerakan yang cepat, aktif, gerakan refleksnya sangat baik. Sulit mengalahkannya, karena skill-nya juga nggak berbeda jauh. Tapi saya tetap berusaha memenangkan pertandingan," kata Du Peng Yu, usai pertandingan, Jumat (15/6/2012).
 
Du Pengyu yang belum pernah sekalipun berhadapan dengan Sony mengungkapkan bahwa ia banyak mempelajari permainan Sony melalui video-video pertandingan. "Saya belajar mengamati penampilan Sony dengan menonton video-video pertandingannya," tandasnya.
(fir)

Crutchlow Impikan Podium di Negeri Sendiri

Calvin 'Cal' Crutchlow (Foto: Daylife)

SILVERSTONE – GP Inggris tinggal hitungan hari, pembukaan sesi latihan pun menyisakan beberapa jam ke depan. Rider Yamaha Tech 3 tak ingin melepas kans keduanya di kelas premium untuk menatap podium pertamanya di depan publik sendiri.
 
Tahun lalu, Crutchlow gagal tampil di Silverstone akibat cedera tulang selangka setelah kecelakaan di sesi latihan. Kini di saat merasa performanya sedang menanjak, tak ada kesempatan yang lebih baik bagi Crutchlow untuk berdiri tegak di salah satu tangga podium GP Inggris.
 
“Saya sangat tak sabar untuk mengaspal di seri kandang Silverstone. Saya berharap mampu bersaing merebut podium lagi dan kali ini di depan pendukung sendiri,” ujarnya, sebagaimana dinukil Sporting Life, Jumat (15/6/2012).
 
Tim manajer Tech 3, Herve Poncharal juga menyimpan harapan yang serupa dengan Crutchlow. Setelah tampil konsisten berada di lima besar selama ini (kecuali seri keempat), Poncharal ingin performa apik Crutchlow berbuah podium terlebih dengan dukungan fans tuan rumah.
 
“Kami tetap yakin dia mampu bersaing lagi berebut podium di seri kandangnya, Silverstone,” timpal Poncharal.
(raw)

Pemain India Singkirkan Chen Long

JAKARTA - Hasil menakjubkan diraih oleh tunggal putra India Kasyap Parupalli yang berhasil menghempaskan unggulan pertama di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012 Chen Long dua game langsung 21-17, 21-14. Kasyap yang non-unggulan mengaku bangga dapat mengalahkan pemain unggulan tiga dunia tersebut.
 
"Saya bermain cukup baik hari ini, pukulan saya cukup bagus dan sangat sedikit membuat kesalahan. Sedangkan dia (Chen Long) justru banyak membuat kesalahan, dan tidak bermain bagus hari ini," ujar Kasyap, usai pertandingan, Kamis (14/5/2012).
 
Kasyap mengungkapkan bahwa ia sebelumnya cemas menghadapi Chen Long. Pasalnya, tiga kali pertandingan melawan Chen Long, tiga kali pula Kasyap mengalami kekalahan, pertemuan terakhir terjadi pada Badminton Asia Championship 2012 di Qingdao, April lalu, di mana Chen Long mengalahkan Kasyap dua set langsung 9-21, 13-21.
 
"Saya senang akhirnya dapat mengalahkan Chen Long. Ini merupakan salah satu target saya pada turnamen ini. Saya akan berusaha menang di pertandingan berikutnya," tandas pemain andalan India tersebut.
 
Selanjutnya Kasyap akan ditantang pemain asal Denmark Hans-Kristian Vittinghus, pada perempatfinal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012, yang sukses mengalahkan pemain asal Korea Selatan Lee Hyun Il 22-20 21-11
 
Sementara di court kedua, wakil Indonesia Yunus Alamsyah yang menghadapi tunggal putra asal Hongkong Hu Yun. Pertandingan pun tak kalah seru. Tunggal Indonesia tersebut berhasil mengambil alih game pertama 21-11.
 
Kegagalan pada babak pertama, menjadikan Hu Yun merubah tempo permainan, 20-18 untuk Hu Yun. Alam mengejar ketertinggalan, skor berimbang 20-20, pertandingan memasuki babak deuce. Namun, pada game ini Hu Yun berhasil menutup kemenangan 22-20.
 
Menginjak game ketiga, laju Hu Yun kian tak terbendung. Ia meninggalkan jauh perolehan poin Alamsyah. Alhasil babak ketiga kembali dimenangkan Hu Yun 21-10. Selanjutnya Hu Yun akan ditantang pemain asal Vietnam Tien Minh Nguyen pada perempatfinal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012, yang berhasil mengalahkan pemain Denmark Jan O Jorgensen 21-19 21-16.
 
Alamsyah mengaku sudah berusaha memenangkan pertandingan. “Saya berusaha tampil maksimal. Game pertama dan game kedua, tapi di game ketiga Hu Yun dapat membaca permainan saya. Akhirnya, saya harus kalah,” sesal Alamsyah kepada wartawan selepas pertandingan.
(hmr)

Ganda Putra Muda Indonesia Kandas

JAKARTA - Ganda putra muda Indonesia Arya Adiatama/Edi Subaktiar harus mengakui keunggulan musuhnya ganda putra China, Chai Biao/Guo Zendong pada babak pertama Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012. Mereka menyerah dua set langsung 16-21 19-21 dari unggulan pertama ganda putra di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012.
 
Kendati pasangan muda Indonesia harus bertekuk lutut dari pasangan China. Namun, kedua mampu memberikan perlawanan ketat, kejar-kejaran angka bahkan sempat terjadi pada babak kedua. Sempat unggul 19-17, pasangan China yang kaya pengalaman akhirnya mampu mengejar ketertinggalan.
 
"Pasangan muda Indonesia (Arya/Edi) dari segi pengalaman masih kurang, tapi saat usianya beranjak dan pengalamannya bertambah keduanya dapat menjadi pasangan yang bagus," kata Guo Zhendong, ketika ditemui usai pertandingan, Rabu (13/6/2012).
 
Namun, sang pelatih yang juga mantan bintang tepok bulu, Sigit Budiarto mengaku cukup puas atas penampilan anak asuhnya. Menurutnya menghadapi China bukan hanya dibutuhkan teknik ataupun kekuatan, melainkan yang terpenting adalah mental yang bagus.
 
"Ganda putra China merupakan yang terbaik, meskipun Arya dan Edi mengalami kekalahan tapi tidak dengan skor telak. Mereka memberikan perlawanan yang ketat," kata Sigit yang pernah memenangkan Pial Thomas tahun1998, 2000 dan 2002.
 
Ketika ditanya mengenai kelemahan anak asuhnya. "Mereka belum dapat memanfaatkan momentum dengan baik, selain itu masih muda masih minim pengalaman. Lawannya unggulan kelima, jelas berat, mereka beda kelas," lanjutnya.
 
"Sebenarnya pada pertandingan tadi mereka banyak menyerang, tapi mereka belum dapat mengontrol serangan balik. Intinya sih mereka belum bisa memaksimalkan kesempatan yang ada. Tapi secara keseluruhan, mereka bermain dengan bagus," tandas mantan rekan duet Candra Wijaya tersebut.
(hmr)

Gade Tutup Karier di Indonesia

Peter Hoeg Gade (Foto: AP)

JAKARTA - Laga kontra Sony Dwi Kuncoro di ajang Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012 menjadi pertandingan terakhir pebulutangkis asal Denmark, Peter Hoeg Gade. Ya, Gade yang menjadi andalan negaranya memutuskan untuk pensiun dari dunia tepok bulu ini.
 
Namun, sayangnya unggulan tiga di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012 gagal menutup pertandingan pamungkasnya dengan torehan manis. Gade harus tumbang di tangan pebulutangkis putra Indonesia Sony Dwi Kuncoro 21-14 1-21 18-21.
 
"Saya menikmati bermain di sini untuk yang terakhir kalinya. Ya turnamen ini merupakan pertandingan terakhir saya, saya telah memutuskan untuk pensiun," ujar Gade, saat konferensi pers, Rabu (13/6/2012).
 
Usai gantung raket, juara All England tahun 1999 ini berencana untuk berbakti kepada negaranya. "Selanjutnya saya mungkin akan melatih negara saya. Saya akan melakukan suatu proyek di Kopenhagen," katanya.
 
"Yang pasti, saya akan kembali berkumpul bersama istri dan anak-anak saya, dan ingin menghabiskan waktu bersama mereka," tutur bapak dua orang anak itu.
 
Gade hampir satu dekade berkarier di dunia bulutangkis profesional, sejumlah gelar bergengsi juga pernah dia raih. Diantaranya All England 1999, Korea Open 2000, European Championship dan beberapa gelar lain. Gade yang kini berusia 35 tahun juga sempat menempati ranking satu versi BWF pada tahun 1997.
 
(win)

Atlet Bulutangkis Kenakan Kostum Wayang

Para kontestan Djarum Indonesia Open berpose dengan kostum wayang (Foto: Hendra Mujiraharja/Okezone)

JAKARTA - Ada yang unik di acara Gala Dinner Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012. Para atlet lokal dan mancanegara mendapatkan kesempatan untuk mengenakan kostum wayang.

Jika tahun lalu para peserta Djarum Indonesia Open Super Series Premier mengenakan batik dan diberikan pelajaran membuat shutlecock, ketupat serta mengukir, maka tahun ini mereka diajarkan cara membuat dan memainkan suling.

Salah satu dari atlet bulutangkis mancanegara Agnese mengaku pertama kalinya diajari cara meniup suling. "Ini pertama kali saya diajarkan untuk meniup suling. Ini sangat unik sekali," kata pebulutangkis asal Italia itu kepada Okezone di Jakarta, Selasa (12/6/2012).

Selain suling, para atlet juga mendapatkan kesempatan untuk menggunakan kostum wayang. Untuk atlet dari mancanegara ada Lee Yong Dae dan Chris Adcock. Sedangkan dari Indonesia ada Lilyana Natsir, Taufik Hidayat dll.

Adcock mengaku senang memakai kostum ini. "Saya cukup nyaman memakai kostum wayang ini. Ini sungguh unik dan saya pertama kalinya memakai ini," tandasnya.

Kendati mereka berkompetisi di lapangan, tapi mereka tetap akrab di luar arena. (acf)

Mercedes Minta Maaf pada Schumacher

Ross Brawn (Foto: Daylife)

MONTREAL - Tim Prinsipal Mercedes, Ross Brown, meminta maaf secara terbuka kepada salah satu pembalap timnya, Michael Schumacher. Hal ini tak lepas dari insiden kesalahan teknis yang membuat legenda hidup F1GP itu berhenti balapan.

Pada GP Kanada, Schumacher memulai start pada posisi ke sembilan. Schumacher mampu melajukan mobilnya dengan baik hingga akhirnya terjadi masalah hidrolik pada mobilnya. Alhasil Schumacher harus keluar dari balapan.

“Mobilnya terkena masalah hidrolik sehingga membuat DRSnya terbuka dan tidak mungkin itu diperbaiki dalam kondisi balapan. Saya hanya bisa meminta maaf pada Michael untuk kesalahan teknis ini,” ungkap Brawn seperti dilansir dari Autosport, Senin (11/6/2012).

Pembalap yang telah meraih tujuh kali gelar juara dunia F1GP itu mengaku kecewa dengan kesalahan teknis tersebut. Walau begitu, pria yang akrab disapa Schumi ini optimistis timnya mampu bangkit dan kembali bersaing di balapan seri kedelapan F1GP, tepatnya di GP Valencia.

“Tentu saja hal itu mengecewakan kami semua, tetapi ini bukanlah pertanyaan yang harus ditujukan, karena hal-hal seperti ini terjadi kapan saja. Saya tahu tim telah melakukan yang terbaik dan itu mungkin membuat mereka merasa lebih terpukul dibanding saya. Kami akan kembali menyerang di Valencia,” papar Schumacher.
 
(seb)

Massa Marah pada Diri Sendiri

Felipe Massa (Foto: Daylife)

MONTREAL - Pembalap Ferrari, Felipe Massa mengaku marah pada diri sendiri. Hal ini tak lepas dari kesalahan yang dibuatnya pada balapan seri ketujuh F1GP musim 2012, sehingga dirinya tidak meraih posisi bagus di akhir lomba.

Massa membuat kesalahan fatal di Turn 1 dan hal itu sangat disesalinya, karena berpengaruh pada posisi driver asal Brasil itu di lintasan. Massa juga menyadari hasil yang diraihnya tak lepas dari kurangnya daya tahan yang dimiliki ban serta taktik memaksimalkan pit yang diterapkan.

“Saya marah pada diri saya sendiri karena membuat kesalahan di Turn 1. Saya kehilangan sentuhan dengan grup yang cepat dan ban saya terlalu banyak bergetar, itu menandakan saya harus lebih awal masuk pit,” ungkap Massa seperti disitat dari PlanetF1, Senin (11/6/2012).

“Kemudian saya mencoba memperpanjang ketahanan dalam balapan sebanyak mungkin, bahkan berharap untuk tidak berhenti kembali. Sayang, menjelang akhir saya harus membuat perhentian kedua karena ban hampir habis sampai ke kanvas,” tambahnya.

Massa sejatinya berhasil melaju dengan cepat di GP Kanada, sayang kondisi ketahanan mobilnya tidak mendukung. Alhasil, Massa harus puas menempati peringkat ke-10 pada akhir lomba.

“Saya kecewa karena kami menunjukkan tampil kompetitif dengan rival-rival utama kami. Sekarang kami di sana, bertarung dengan mereka, dan itu bukanlah kasus yang terjadi pada beberapa balapan sebelumnya. Posisi ke-10 jelas tidak menunjukkan potensi kami,” tutupnya.
 
(seb)

Perez: Start 15, Finis Podium? Ini Luar Biasa!

Sergio Perez di podium Montreal (Foto: Getty Images)

MONTREAL - Pembalap Sauber Sergio Perez masih belum yakin dirinya benar-benar naik podium pada seri F1GP Montreal, Kanada. Pembalap muda Meksiko ini menilai hasil tersebut benar-benar di luar ekspektasinya.

Perez pantas terkejut dengan kesuksesannya ini, pasalnya, dia memulai balapan dari posisi belakang (15). Namun, berkat performa tanpa cela yang ditunjukkannya ditambah strategi yang tepat dari tim Sauber, Perez sukses menuntaskan dendamnya kepada Fernando Alonso yang mengalahkannya di GP Malaysia. Saat itu, Perez harus puas finis kedua di belakang Alonso yang jadi juara di Sepang.

Di Sirkuit Montreal, Perez menunjukkan kualitasnya sebagai pembalap muda bertalenta. Terus-menerus menebar teror, Perez akhirnya mampu menyalip Alonso di lap-lap akhir sebelum akhirnya mengamankan podium keduanya musim ini. Perlu diketahui, baik Perez dan Alonso sama-sama menggunakan strategi satu kali pit-stop.

“Jujur, naik podium adalah hal terakhir yang terlintas dalam pikiran anda jika memulai balapan dari urutan 15,” tutur Perez dikutip Autosport, Senin (11/6/2012).

“Kami tampil cukup agresif, perhentian pertama (pit-stop) berjalan cukup bagus. Kami berhasil melakukan manuver hebat dan menyalip beberapa mobil. Lalu, kemudian saya melihat degradasi pada ban tidak terlalu parah. Jadi, saya bisa terus meningkatkan kecepatan dan terus meng-overtake beberapa pembalap (termasuk Alonso),” sambungnya.

Hasil ini menjadi podium kedua yang diraihnya setelah sebelumnya finis kedua di GP Malaysia. Dengan hasil ini, Perez nangkring di urutan sembilan klasemen sementara pembalap dengan raihan 37 poin.

“Ini hasil yang bagus buat tim, setelah kemarin mengalami hari yang buruk (kualifikasi). Kami banyak memiliki masalah pada rem, dan hari ini kami justru mampu naik podium. Ini jelas dorongan yang besar buat tim,” imbuh pembalap yang baru musim lalu tampil di ajang F1.

“Setelah Malaysia, ini adalah kali kedua kami naik podium dan meraup poin besar. Saya harap, kami mampu terus melanjutkan ini,” pungkas pembalap 22 tahun ini. (acf)

Vettel Asapi Alonso di Latihan Terakhir

Sebastian Vettel. (Foto: Getty Images)

MONTREAL – Sebastian Vettel menutup sesi latihan terakhir dengan gemilang. Pembalap Red Bull ini keluar sebagai pembalap tercepat di free practice III dengan mengasapi Fernando Alonso.
 
Dalam sesi latihan Formula One (F1) GP Kanada, Minggu (10/6/2012), Vettel menjadi pembalap tercepat dengan catatan waktu 1m14.442. Pembalap asal Jerman itu hanya unggul 0.006 detik dari Alonso, yang berada dibelakangnya.
 
Sementara itu, Lewis Hamilton yang menguasai sesi latihan bebas pada hari pertama, seperti tidak berdaya menghadapi keperkasaan Vettel. Pembalap McLaren ini harus puas menempati peringkat ketiga.
 
Performa gemilang diperlihatkan Mark Webber, yang menempati urutan keempat dengan catatan waktu 1m14.724 detik. Pembalap Red Bull ini unggul dari Pastor Maldonado (Williams) dan juga Felipe Massa (Ferrari).
 
Penampilan anjlok kembali dialami Jenson Button. Pembalap McLaren ini hanya mampu mencatat waktu 1m15.327 detik, dan harus puas berada di peringkat 15.
 
Hasil sesi latihan terakhir GP Kanada:
Pos Driver Team Time Laps
1. Sebastian Vettel Red Bull-Renault 1m14.442 22
2. Fernando Alonso Ferrari 1m14.448s + 0.006 17
3. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes 1m14.712s + 0.270 19
4. Mark Webber Red Bull-Renault 1m14.724s + 0.282 21
5. Pastor Maldonado Williams-Renault 1m14.755s + 0.313 22
6. Felipe Massa Ferrari 1m14.767s + 0.325 21
7. Michael Schumacher Mercedes 1m14.796s + 0.354 19
8. Romain Grosjean Lotus-Renault 1m14.873s + 0.431 20
9. Kimi Raikkonen Lotus-Renault 1m14.977s + 0.535 21
10. Nico Hulkenberg Force India-Mercedes 1m14.992s + 0.550 22
11. Paul di Resta Force India-Mercedes 1m15.067s + 0.625 19
12. Sergio Perez Sauber-Ferrari 1m15.112s + 0.670 21
13. Kamui Kobayashi Sauber-Ferrari 1m15.126s + 0.684 24
14. Bruno Senna Williams-Renault 1m15.237s + 0.795 22
15. Jenson Button McLaren-Mercedes 1m15.327s + 0.885 22
16. Daniel Ricciardo Toro Rosso-Ferrari 1m15.498s + 1.056 19
17. Vitaly Petrov Caterham-Renault 1m16.268s + 1.826 24
18. Heikki Kovalainen Caterham-Renault 1m16.545s + 2.103 20
19. Pedro de la Rosa HRT-Cosworth 1m17.705s + 3.263 21
20. Timo Glock Marussia-Cosworth 1m17.974s + 3.532 23
21. Narain Karthikeyan HRT-Cosworth 1m18.189s + 3.747 21
22. Charles Pic Marussia-Cosworth 1m18.684s + 4.242 23
23. Jean-Eric Vergne Toro Rosso-Ferrari no time 3
24. Nico Rosberg Mercedes no time 1
(hmr)

Red Bull Mengaku Puas

Kecepatan Red Bull di GP Kanada terbilang menjanjikan/Getty Images

MONTREAL – Dua pembalap Red Bull Sebastian Vettel dan Mark Webber mengaku sama-sama senang dengan hasil latihan bebas GP Kanada pada jumat kemarin. Keduanya mengaku puas dengan kecepatan RB8 di Sirkuit Gilles Villeneuve.
 
Juara bertahan Vettel berada di posisi kedua pada sesi latihan bebas pertama dan posisi keempat pada sesi kedua. Meski posisinya menurun, Vettel justru lebih puas dengan kecepatan mobil pada sesi kedua.
 
“Kami mengalami hari yang bagus dan hasil lap yang cukup baik. Kami melakukan pendekatan yang berbeda menyangkut ban dan ternyata hasilnya membuat kami senang,” kata Vettel seperti dikutip dari Autosport, Sabtu (9/6/2012).
 
Hal yang sama pun ditegaskan Webber. Meski hanya berada di peringkat ke-12 pada sesi kedua, tapi pembalap yang baru saja memenangi GP Monako itu tetap bisa senang dengan hasil peringkat kelima di sesi pertama.
 
“Ini memang hari yang cukup baik. Prakiraan cuaca kami meleset tapi kami tetap menjalankan berbagai tipe ban pada sesi pertama dan kami pikir itu hal yang benar,” tegas Webber.
(auz)

Ferrer Tak Takut Nama Besar Nadal

Ferrer mengaku tak takut nama besar Nadal (foto: Getty Images)

PARIS – Duel sesama Spanyol akan tersaji pada semifinal French Open yaitu antara Raja Tanah Liat, Rafael Nadal, melawan David Ferrer. Meski Nadal lebih diunggulkan, Ferrer tak takut dan siap memberikan perlawanan ketat sepanjang pertandingan.
 
Ferrer berhasil melaju ke semifinal usai menundukkan petenis nomor empat dunia asal Britania Raya, Andy Murray. Namun, kemenangan tentu tidak akan mudah untuk diulang, mengingat French Open dilangsungkan di lapangan tanah liat, yang menjadi permukaan lapangan favorit Nadal.
 
“Ya, melawan Rafa (Nadal) selalu sulit, apalagi di lapangan tanah liat. Tapi, saya akan berusaha sebaik mungkin dan menampilkan permainan cantik. Saya memiliki ambisi dan saya yakin, pertandingan ini akan menguras fisik,” ujar Ferrer, seperti dilansir ABS-CBNNews, Jumat (8/6/2012).
 
Mei lalu, kedua pemain sebenarnya bertemu pada semifinal Roma Masters di mana saat itu Nadal menang melalui dua set langsung. Meski tetap merendah, Ferrer berharap apa yang terjadi di Roma Masters tidak terjadi di semifinal French Open.
 
“Saat di Roma, kondisinya berbeda, karena saya memiliki kesempatan untuk memenangi set, tapi ternyata ia bermain sangat baik. Saya pikir Anda bisa memenangi set melawan Rafa, tapi memenangi set dan memenangi pertandingan adalah dua hal berbeda,” ujar Ferrer.
 
“Memenangi pertandingan melawan merupakan sesuatu yang hampir mustahil untuk dilakukan. Dia sedang dalam performa yang bagus,” pungkas petenis nomor enam dunia itu.
(fir)

Pembalap Denmark Kuasai Etape IV

BUKITTINGGI – Tour de Singkarak untuk Etape IV telah selesai. Pembalap sepeda Jhon Ebsen kebangsaan Denmark dari CCN Cycling Team (CCN) Brunei Darussalam, mencapai garis finis pertama dengan catatan waktu 4 jam, 14 menit, 30 detik.

Disusul urutan kedua Pujol Munoz Oscar dari Azad University Cross Team (AZC) Iran. Sementara urutan ketiga, Mohamman Saufi Mat Senan dari Terengganu Cycling Team (TSG) Malaysia, Kamis (7/6/2012)

Untuk perebutan adu sprint (kecepatan) di Kilometer 32, kantor Wali Kota Pariaman dan Kilometer 70.2 Tiku, berhasil dikuasai oleh pembalap Hamid Shirisisan dari Uzbekistan Suren Team (UST). Sementara untuk kelas raja tanjakan (King Of Mountain) di Kilometer 105,5, terletak di Muko-muko, disabet oleh Lex Nederlox dari CCN Brunei Darussalam panjang tanjakan 3.474 Kilometer.

Untuk di kelok 44 Kilometer 129.8 dimenangkan Pujol Munoz Oscar dari Azad University Cross Team (AZC) Iran, tanjakannya ini sangat ektrem selain mendaki juga menikung tajam. Ia juga memenangkan tanjakan di Kilometer 143 Malalak.

Yang menarik untuk etape IV ini penghargaan tinggi balap sepeda Yellow Jersey tidak mampu di pertahankan Ito Masakazu dari Jepang, kedudukannya digeser Jai Crawford dari Genesys Wealth Advisers (GEN) Australia dengan jumlah waktu selama empat etape 11:52:12.

Sedangkan Green Jersey disabet Pujol Munoz Oscar dari Azad University Cross Team (AZC) Iran dengan poin 35. Ia juga meraih penghargaan raja tanjakan (KOM) Polka-Dot Jersey. Kelas pembalap terbaik Indonesia atau Red and White jersey diraih pembalap Dadi Sutanto. Untuk kategori tim, etape hari ini diraih oleh Putra Perjuangan Bandung Indonesia.
(hmr)

Mantan Atlet Berbagi Pengalaman

JAKARTA – Olimpiade London 2012 tinggal menghitung hari, tentunya Indonesia punya harapan penuh untuk tetap mengibarkan sang saka merah-putih di antara ratusan kontestan dunia lainnya. Tiga mantan atlet nasional pun turut berbagi pengalaman dan perjuangannya, sebagai motivasi ekstra para pendekar bangsa, di Olimpiade musim panas tak lama lagi.
 
Sejak Susi Susanti mendulang emas pertama di Olimpiade 1992 di Barcelona lewat cabang bulu tangkis, Indonesia tak pernah puasa medali emas. Kali ini pun KOI (Komite Olimpiade Indonesia), berharap kejayaan itu tetap eksis di London nanti, agar Indoneskia tak kekurangan seorang Olympian sejati yang mampu mengharumkan nama bangsa.
 
Salah satu legenda Olympiade dari cabang renangyang hadir di acara pertemuan di Senayan City, Richard Sambera, yang turut menumpahkan bagaimana perjuangannya berebut medali. Meski gagal, Richard merasa cukup beruntung mampu bersaing dengan atlet-atlet di level tertinggi dunia.
 
“Olimpiade adalah pentas olahraga tertinggi dunia. Seorang atlet harus berjuang dari level terbawah untuk bisa mencapai ke sana. Yang beruntung adalah yang terbaik. Akan menjadi kehormatan bagi diri sendiri bisa tampil di Olimpiade,” tuturnya.
 
“Saya merasa cukup beruntung bisa merasakan dan mewakili Indonesia di tiga Olimpiade kurun waktu 12 tahun (Seoul 1988, Atlanta 1996 dan Sydney 2000). Perjuangan saya panjang dan tak pernah pupus untuk menjadi yang terbaik. Passion saya terbilang tinggi untuk terus menang di tiap pertadingan,” tambah mantan juara dunia cabang renang itu.
(hmr)

Buka Peluang, Hamilton Bidik Juara di Montreal

Lewis Hamilton (Foto: Getty)

LONDON - Lewis Hamilton yakin waktunya akan datang ketika dirinya bersama mobil McLaren mampu menjadi pemenang dalam Grand Prix musim ini. Driver asal Inggris ini juga masih mempertahankan kepercayaannya kepada seluruh tim yang bekerja di McLaren.
 
Dengan enam driver berbeda yang menjuarai enam GP pertama Formula One musim ini, Hamilton sendiri belum memenangi sekalipun balapan, namun dia optimistis memasuki balapan ketujuh musim ini yang akan digelar di Sirkuit Montreal, GP Kanada akhir pekan ini, giliran dirinya yang akan menang.
 
"Ini berubah menjadi musim yang unik, di mana setiap balapan memberikan tantangan baru dan hasil yang berbeda dan juara yang berbeda,” ujar Hamilton seperti dilansir Sporting Life, Kamis (7/6/2012).
 
"Meskipun saya belum satupun memenangkan enam balapan pertama, saya yakin tim telah melakukan segalanya yang mereka bisa untuk memastikan kami berada dalam posisi terbaik untuk meraih kemenangan setiap akhir pekan,” paparnya.
 
"Saya tahu hasil yang kami semua inginkan akan segera datang kepada kami,” lanjutnya.
 
Untuk saat ini, Hamilton mengaku tetap fokus untuk meraih kemenangan pertamanya musim ini dan tetap tampil konsisten dalam setiap balapan. Saat ini, Hamilton tertinggal 13 poin dari pembalap Ferrari, Fernando Alonso yang memimpin klasemen sementara juara dunia F1.
 
"Saya melakukan semua yang saya bisa untuk meningkatkan setiap detik dari mobil dan saya tahu semua orang di MTC (McLaren Technology Centre) melakukan segala cara untuk memberi saya mobil yang layak untuk menang,” jelasnya.
 
"Kami masih sangat berpeluang dalam perburuan gelar juara dunia musim ini dan saya berharap untuk membawa pertarungan itu ke Montreal, yang merupakan salah satu balapan favorit saya musim ini," pungkasnya.
 
(win)

Stoner Masih Rasakan Getaran di Motornya

Casey Stoner. (Foto: Getty Images)

AALST – Setelah mendapat hasil kurang memuaskan pada balapan seri ke-5 MotoGP 2012 yang berlangsung di Sirkuit Katalunya Spanyol, kini pembalap Repsol Honda Casey Stoner mengeluhkan kondisi motornya. Menurut Stoner, getaran (Chatter) di motornya masih terus mengganggu.

Hal itu ia rasakan kala menjalani sesi tes yang berlangsung sehari setelah MotoGP Spanyol. Kendati demikian, pembalap asal Australia itu yakin rekan-rekannya di tim Honda tidak pernah berhenti berusaha mengatasi masalah di motornya tersebut.

“Kemarin telah menjadi hari yang panjang dan kami memiliki banyak hal untuk melakukan tes. Setiap waktu, kami memiliki sesuatu yang baru untuk mencoba dan mengatasi berbagai masalah yang kami miliki,” ujar Stoner, seperti dilansir Fullnoise, Rabu (6/6/2012).

“Kami tidak sepenuhnya mengatasi masalah dengan baik dan kami terus mencoba segala hal untuk mengurangi gemertak di bagian belakang. Tentu kami ingin segera memperbaikinya karena ini penting untuk langkah kami ke depan, tapi, sejauh ini sulit untuk dikatakan,” sambungnya.

Stoner, yang sudah dua kali merasakan gelar juara dunia MotoGP, juga mengatakan kalau ban depan baru yang digunakan di motornya juga tidak lepas dari masalah. Ia berharap, segala masalah yang dihadapi bisa segera di atasi demi meraih serangkaian hasil bagus di musim 2012 ini
 
“Kami masih memiliki sejumlah pekerjaan yang harus dilakukan agar kami bisa lebih baik. Ban depan baru juga telah membuat gemertak di bagian depan. Kami tidak menyukainya, tapi, kami akan segera membuat motor kami bekerja dengan baik,” ujar Stoner.
(hmr)

Satu Pembalap Tour de Singkarak Dilarikan di Rumah Sakit

Tour de Singkarak

LIMAPULUH KOTA - Pembalap Tim Tuah Sakato, Ari Pratama terperosok di tikungan di bawah badan jalan sedalam 3 meter, usai tanjakan di Kilometer 60 Tajung Gadang. Akibat insiden itu, Ari harus dilarikan ke rumah sakit.
 
Pelatih Tuah Sakato, Jonizar mengatakan pembalap andalan tuan rumah di Tour de Singkarak 2012 ini tidak mampu mengendalikan kecepatan sepedanya saat turunan tajam.
 
“Ia bahkan sempat pecah ban, setelah mengganti ban, ia berusaha mengejar pembalap terdepan. Untung tertahan kayu, kalau tidak dia akan jatuh ke jurang di sisi kanan jalan,” ujarnya di paddock Tuah Sakato di Lembah Harau, Selasa (5/6/2012).
 
Hingga malam ini, belum ada informasi lomba di etape III dari Payakumbuh- Istano Basa Pagaruyuang Kabupaten Tanah Datar dengan jarak tempuh 102 kilometer akan dilanjutkan atau tidak.
 
Panitia lomba mengakui ada sejumlah insiden yang melibatkan beberapa pembalap dalam etape dua TdS 2012. Dari laporan yang diterima panitia lomba, insiden juga menimpa pembalap Binong Baru Club Pessel, Abdul Gani. Insiden terjadi di area 2 Kilometer jelang finis.
 
Abdul Gani terjatuh karena posisi pembalap yang rapat jelang garis finis. Abdul Gani sempat mendapat perawatan medis dan tetap mampu menyelesaikan lomba. “Dua kilometer jelang finis memang kondisinya rapat, jalannya kecil,” kata Eva Catharina, Radio Tour dalam jumpa pers.
 
Terkait kecelakaan yang dialami Ari Pratama, pihak panitia perlombaan memperkirakan beberapa hal yang bisa menjadi penyebab. “Ada satu pebalap yang dilarikan ke rumah sakit, nomor peserta 222, jatuhnya setelah King of Mountain, penyebabnya bisa jadi karena handling enggak bagus dan belum kenal medan,” jelas dia.
(fit)

Pembalap Cina Taipe Menangi Etape II

LIMAPULUH KOTA – Pembalap dari Cina Taipe Shih Hsin Hsiao menyentuh garis finis pertama untuk memenangi Etape II Tour de Singkarak.
 
Untuk Etape II Tour de Singkarak, Sumatera Barat dengan jarak tempuh 124,5 kilometer tim dari Hsiao menyentuh garis finish pertama dengan catatan waktu 3 jam, 8 menit, 43 detik. Disusul Alexander Edmondson dari Australian National Team, sedangkan untuk urutan ketiga pembalap Alexander Smyth dari Plan B Racing team.
 
Sementara ketegori kelas tim yang terbaik pada etape ke II ini diraih oleh Australia National Team, sementara urutan kedua Polygon Sweet Nice, Indonesia sedangkan urutan ketiga didapatkan Tim Azad University Cross.
 
Untuk kelas intermediate sprint di kilometer 32 Lintau Buo, dimenangkan Yasuharu Nakajima dari Asian Racing Team, Jepang dengan 3 poin. Masih di intermediate sprint di kilometer 85,4 kilometer Payakumbuh, kali ini diraih oleh pembalap Petrus Woestenberg dari Global Cylcling Team, Belanda.
 
Sementara kelas king of mountain atau raja tanjakan di Kilometer 50 diraih oleh pembalap Julien Liponne dari tim Reine Blanche, Francis, panjang tanjakan tersebut mencapai 2.847 meter dia juga berhak meraih Polkadot Jersey.
 
Kendati pembalap Cina Taipe juara di etape II TdS ini, namun Yellow Jersey, penghargaan tertinggi dalam lomba sepeda ini tidak mampu mereka rebut. Sebab pembalap Masakazu Ito dari Aisan Racing Tram, masih yang terbaik setelah melewati dua etape (Sawahlunto dan Sijunjung finis Lembah Harau) dengan catatan waktu 4 jam, 59 menit, 50 detik.
 
Ito juga masih mempertahan medali Green Jersey dengan total 15 poin. Untuk klasemen pembalap lokal, jersey Red and White diperoleh pembalap Dadi Suradi dari tim putra perjuangan Bandung.
(hmr)

Inilah 20 Pemain All Star NBL Indonesia

Logo NBL All Star (Foto: DBL Media Relations)

SURABAYA – Terpilih sudah 20 pemain yang akan bertanding di Flexi National Basketball League (NBL) Indonesia All-Star 2012. Mereka akan berkolaborasi dengan empat eks bintang NBA, menghibur para penggemar di Bandung (27 Juni) dan Surabaya (30 Juni).

Dua puluh pemain itu terdiri atas lima anggota First Team Flexi NBL Indonesia 2011-2012, plus 15 pemain pilihan penggemar. Sejak tanggal 18 hingga 31 Mei, lebih dari 100 ribu voter memberikan suaranya via www.nblindonesia.com/allstar, menentukan siapa yang akan bertanding di laga All-Star.

Nantinya, 20 pemain itu terbagi dalam dua tim, Red dan Blue. Masing-masing tim nanti akan diperkuat dua eks bintang NBA yang hadir. Yaitu Jason Williams, Vin Baker, Ricky Pierce, dan Duane Causwell.

“Untuk kali pertama, kita mengukur siapa pemain paling populer di Indonesia. Yang menarik, mayoritas pemilih adalah penggemar perempuan. Karena itu, kalau melihat daftar yang terpilih, hasilnya merefleksikan itu pula,” Azrul Ananda, direktur PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia sebagai penyelenggara, yang juga commissioner NBL Indonesia.

“Semoga nanti pilihan-pilihan itu menyuguhkan atraksi yang atraktif. Apalagi, ini ada beberapa eks bintang NBA yang juga dikenal suka bermain atraktif,” imbuhnya.

Azrul menambahkan, saking banyaknya pemilih, penyelenggara terinspirasi untuk memberikan award khusus. “Pemain dengan vote terbanyak akan dapat gelar Most Popular Player,” ungkapnya. “Kami akan umumkan itu nanti,” tambah Azrul.

Di barisan Red All-Star, ada Most Valuable Player (MVP) asal Bimasakti Nikko Steel Malang, Yanuar Dwi Priasmoro. Dia akan bermain bersama bintang pilihan penggemar, seperti Dimaz Muharri (CLS Knights Good Day Surabaya), Galank Gunawan (Satria Muda Britama Jakarta), dan Ryan Febriyan (NSH GMC Riau).

Di Blue All-Star, nama yang muncul antara lain Kelly Purwanto dan Andi “Batam” Poedjakesuma (Pelita Jaya Esia Jakarta), serta tiga anggota First Team, yaitu Ary Sapto dan Dian Heryadi (Muba Hangtuah IM Sumsel) plus Pringgo Regowo (Dell Aspac Jakarta). Pemain paling pendek di Flexi NBL Indonesia 2011-2012, Richardo Orlando Uneputty (Comfort Mobile BSC Jakarta) turut terpilih. Roster lengkap kedua tim terlampir.

Dimaz, yang meraih banyak suara di Red All-Star, masih tak menyangka bisa ikut bergabung di ajang bergengsi ini. “Ada pemain NBA yang akan ikutan gabung. Itu membuat saya semakin termotivasi. Apalagi, terakhir saya ikut bermain di tim All-Star pada 2008. Waktu masih Indonesian Basketball League. Itu sudah lama sekali,” ujarnya.

Isman Thoyib asal Dell Aspac Jakarta, mewakili Blue All-Star, tak kalah antusias. “Ini luar biasa, bisa main bareng dengan mantan bintang NBA. Rasanya nggak percaya. Saya sudah tidak sabar bertemu mereka dan memberi aksi terbaik buat penonton. Saya yakin, seluruh pemain yang terpilih juga begitu,” kata center bertinggi badan 201 cm ini.

Flexi NBL Indonesia All-Star 2012 feat. USA Pro Ball Alumni akan digelar di C-tra Arena Bandung pada 27 Juni, lalu di DBL Arena Surabaya pada 30 Juni. Acara ini diselenggarakan oleh PT DBL Indonesia dengan Flexi sebagai title partner, bersama Professional Basketball Alumni Association (PBAA) dari Amerika Serikat.
 
(seb)

Crutchlow Terjatuh di Tes

Cal Crutchlow mengalami kecelakaan pada tes pascabalapan Senin ini di Sirkuit Katalunya/Getty Images

BARCELONA – Beres merampungkan seri Katalunya Minggu kemarin, para pembalap MotoGP langsung menggelar tes di sirkuit yang sama pada Senin ini. Namun, naas bagi Cal Crutchlow, pembalap Monster Yamaha Tech 3 tersebut mengalami kecelakaan.
 
Briton berusia 26 tahun tersebut mengalami kecelakaan cukup hebat kala baru memasuki lap kedua. Motor YZR-M1 miliknya dilaporkan mengalami kerusakan cukup parah.
 
Menurut Twitter resmi MotoGP, kecelakaan tersebut terjadi saat Crutchlow tengah menggeber penuh motornya di trek lurus. Namun, saat memasuki tikungan, motornya terlempar keluar.
 
Beruntung, masih dilaporkan Twitter resmi MotoGP, Crutchlow tidak mengalami cedera serius. Crutchlow hanya mengalami sedikit pusing akibat kerasnya benturan.
 
Lembabnya Sirkuit Katalunya karena cuaca yang masih pagi bukan hanya memakan Crutchlow sebagai korban. Pembalap Cardion AB—tim satelit Ducati—Karel Abraham juga mengalami kecelakaan, bahkan ketika dia baru mau memasuki lap pertamanya.
 
Tes pascalomba ini sendiri dijadwalkan cukup lama dari pukul 10.00 hingga pukul 18.00 waktu setempat. Hingga pukul 13.00, seperti dikutip dari Crash, Casey Stoner masih memimpin waktu tercepat disusul Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso.
(auz)

Rossi: Ini Hasil Terbaik Ducati di Lintasan Kering

Valrntino Rossi (Foto: Getty Images)

BARCELONA - Valentino Rossi hanya mampu finis di posisi tujuh pada MotoGP Katalunya. Namun, pembalap Ducati ini menilai bahwa hasil itu merupakan yang terbaik untuk Ducati di lintasan kering.

The Doctor memang sempat tampil mengejutkan dengan finis di urutan tiga pada MotoGP Prancis, dua pekan lalu. Namun, podium pertamanya di musim ini diraih Rossi dalam kondisi lintasan basah. Sementara di lintasan kering, Rossi mengakui sulit memacu Desmosedici GP12 andalannya sulit bersaing dengan tim-tim kuat macam Repsol Honda, Yamaha, bahkan Monster Yamaha Tech3.

Pernyataan Rossi ternyata benar. Pada seri MotoGP di sirkuit Katalunya, malam tadi, Rossi tak mampu berbicara banyak. Mengambil start dari posisi sembilan, juara dunia sembilan kali ini hanya mampu finis di urutan tujuh, kalah bersaing dengan dua tim satelit, Yamaha Tech3 (Andrea Dovizioso, Cal Crutchlow) dan Gresini Honda (Alvaro Bautista).

“Kami cukup senang dengan hasil ini, karena kami ini di luar perkiraan. Jarak dengan pembalap terdepan, tidak terlalu jauh, juga dengan Alvaro Bautista (finis keenam), Cal Crutchlow (5) dan Casey Stoner (4). Jadi, bisa dikatakan bahwa ini adalah hasil terbaik kami di lintasan kering,” tutur Rossi selepas balapan.

“Untuk saat ini, inilah potensi terbaik kami di lintasan kering. Settingan motor juga tidak terlalui buruk. Rem, kecepatan di trek lurus dan piranti elektronik berjalan dengan baik,” sambungnya dikutip Autosport.

Meski senang, namun Rossi dan Ducati mengaku masih belum puas dengan hasil ini. “Banyak pekerjaan yang masih harus kami kerjakan. Kami harus terus berkembang,” pungkasnya. (acf)

Lorenzo Mulai 'Tinggalkan' Stoner

Jorge Lorenzo saat melintasi garis finis di Katalunya (Foto: Daylife)

BARCELONA - Jorge Lorenzo memastikan diri sebagai kampiun MotoGP Spanyol. Kemenangan ini praktis membawa pembalap Yamaha Factory Racing semakin meninggalkan rival-rivalnya dalam perburuan gelar juara musim ini.

Lorenzo tampil impresif pada seri kelima MotoGP di kampung halamannya, Spanyol, Minggu (3/6/2012). Mengawali start di Sirkuit Katalunya dari posisi dua, Lorenzo mampu mengungguli dua pesaing terberatnya, Casey Stoner dan kompatriotnya Dani Pedrosa, untuk memastikan podium pertama.

Kemenangan di Katalunya menjadi kemenangan ketiga Lorenzo di musim ini. Total, dari lima seri, juara dunia 2010 ini tak pernah absen naik podium (dua kali juara dua). Penampilan konsisten ‘Por Fuera’ di musim ini praktis membuatnya nyaman di puncak klasemen sementara pembalap.

Sukses di Katalunya membuat Lorenzo mengoleksi 115 poin, atau semakin jauh meninggalkan pesaing terkuatnya sekaligus juara bertahan Stoner di tempat kedua. Pembalap utama Repsol Honda yang hanya finis keempat di Katalunya, terpaut 20 poin dari Lorenzo. Kondisi ini membuat Stoner harus mampu tampil lebih konsisten di sisa balapan jika ingin menutup musim dengan mahkota juara.

Seri keenam MotoGP akan berlangsung di Inggris, atau tepatnya di Sirkuit Silverstone pada 17 Juni mendatang. Mampukah Stoner menipiskan jarak dengan Lorenzo, atau justru Lorenzo yang kian meninggalkan perolehan poin The Kurri-Kurri Boy?

5 Besar Klasemen sementara Pembalap:
1. Jorge Lorenzo (Yanaha Factory Racing) 115 poin
2. Casey Stoner (Repsol Honda) 95 poin
3. Dani Pedrosa (Repsol Honda) 85 poin
4. Andrea Dovizioso (Monster Yamaha Tech3) 60 poin
5. Cal Crutchlow (Monster Yanaha Tech3) 56 poin (acf)

Lorenzo: Posisi Dua Sudah Cukup Baik

Aksi Lorenzo di sesi kualifikasi GP Spanyol (Foto: Getty Images)

BARCELONA - Jorge Lorenzo enggan meratapi kegagalannya mengamankan pole position pada seri MotoGP Spanyol, Minggu (3/6/2012). Pembalap Yamaha Factory Racing ini mengaku cukup puas dan yakin bisa menang meski hanya start di urutan dua.

Lorenzo harus puas hanya jadi pembalap tercepat kedua pada sesi kualifikasi di Sirkuit Katalunya, Sabtu (2/6/2012) kemarin. Pembalap tuan rumah harus mengakui keunggulan Casey Stoner yang menjadi pole seater. Lorenzo mencatatkan waktu terbaik 1 menit 41,441 detik atau hanya terpaut 0,146 detik dari pembalap andalan Repsol Honda tersebut.

“Penting bagi saya untuk bisa mengambil start di garis depan, karena saya tahu semua pembalap akan memaksimalkan kecepatannya di kualifikasi. Catatan waktunya cukup ketat, tapi saya sudah melakukan tiap putaran dengan bagus,” tutur Lorenzo dikutip Paddocktalk selepas kualifikasi.

“Saya hampir terjatuh di T3 pada lap pertama. Jadi, menurut saya posisi kedua sudah cukup bagus,” sambungnya.

Lebih jauh, Lorenzo mengakui mengalami kendala pada motornya, yakni menjaga keseimbangan bagian depan motor saat memasuki tikungan.

“Kami butuh sedikit perbaikan di bagian depan. Kami mengalami kesulitan melahap beberapa tikungan, jadi kami harus memperbaikinya atau kami akan menjalani balapan sulit,” pungkas pemimpin klasemen sementara pembalap ini. (acf)

Celtics Sukses Tundukkan Heat

Dwyane Wade coba hadang Paul Pierce (Foto: Daylife)

BOSTON - Boston Celtics sukses mengalahkan Miami Heat dengan skor 101-91 dalam seri laga final NBA Eastern Conference. Hal ini membuka kembali peluang Celtics meski secara keseluruhan mereka masih tertinggal 1-2 dari Heat.

Kemenangan di kandang ini tentu sangat penting bagi Boston, terutama setelah sempat tertinggal 2-0, ketika kalah lewat overtime di kandang Heat pada Rabu lalu. Kemenangan ini tak lepas dari bantuan ribuan pendukung Celtics yang hadir di TD Garden, kandang Celtics.

Bintang permainan Celtics dalam laga ini adalah Kevin Garnett, yang sukses mencetak 24 poin, disusul kapten tim Paul Pierce yang menorehkan 23 poin. Rajon Rondo juga tidak mau kalah dengan mencetak 21 poin dan 10 assist untuk kemenangan timnya.

“Yang menjadi perbedaan kedua tim adalah kami punya energi dalam bertahan sehingga kami bisa terus berlari. Pergerakan bola kami sangat luar biasa dalam tiga kuarter, kemampuan rebound kami juga luar biasa ketika tertekan,” ujar pelatih Celtics Doc Rivers seperti dilansir Eurosport, Sabtu (2/5/2012).

Heat memang dibuat tidak berkutik karena hebatnya pertahanan Celtics. Walau begitu, pelatih Heat, Eric Spoelstra merasa timnya tidak pantas kalah dalam laga ini. LeBron James tampil sebagai bintang untuk Heat dengan mencetak 34 poin.

“Kami tahu ini adalah tempat yang sulit tetapi kami tahu kami bisa bermain lebih baik dari ini. Kami masih memiliki kesempatan emas,” tutur Spoelstra.
 
(seb)

Azarenka Tak Temui Kesulitan

Victoria Azarenka. (Foto: Reuters)

ROLAND GAROS – Victoria Azarenka tak menemui kesulitan menghadapi Aleksandra Wozniak. Azarenka dengan mudah meraih tiket ke babak 16 besar French Open 2012.
 
Dalam pertandingan di lapangan utama Roland Garros, Sabtu (2/6/2012), Azarenka sama sekali tidak menemui kesulitan berhadapan dengan Wozniak. Petenis nomor satu putri ini menang lewat skor 6-4 6-4.
 
Azarenka sudah mendominasi sepanjang pertandingan. Namun, Wozniak terus berusaha memberikan perlawanan. Akhirnya, petenis asal Belarusia itu berhasil menutup set pertama dengan skor 6-4.
 
Azarenka kembali mendapatkan perlawanan di set kedua. Tapi, Wozniak tidak berhasil mematahkan servis Azarenka. Alhasil, Azarenka menutup pertandingan dengan kemenangan 6-4 pada set kedua.
 
Pada babak selanjutnya, Azarenka akan berhadapan dengan Dominika Cibulkova. Petenis asal Slovakia ini berhasil lolos, setelah mengalahkan Jose Martinez Sanchez dengan skor 6-2 6-1 di babak ketiga.
 
Sementara itu, Samantha Stosur juga berhasil melangkah ke babak 16 besar French Open 2012. Petenis asal Rusia ini mendapatkan satu tiket, setelah menyingkirkan Nadia Petrova dengan skor 6-3 6-3.
(hmr)

Seorang Legenda Tenis Buat Murray Kecewa

Andy Murray (Foto: Daylfe)

PARIS - Andy Murray secara terbuka mengaku kecewa dengan pernyataan Virginia Wade, mantan ratu tenis dunia. Pasalnya Wade menganggap Murray sebagai ratu drama dan merasa petenis kebanggan Britania Raya itu berpura-pura cedera.

Wade ketika itu memberi komentar laga babak kedua France Open antara Andy Murray melawan Jarkko Nieminen untuk British Eurosport. Pada laga itu Murray bertanding sembari digelayuti cedera punggung, namun berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 1-6 6-4 6-1 6-2.

“Saya sangat bersimpati dengan kondisi punggungnya (Andy Murray) yang buruk tetapi saya lebih bersimpati untuk pria lainya (Jarkko Nieminen) karena jujur saja anda tidak bisa bermain melawan seseorang yang berperan sebagai ratu drama,” ujar Wade seperti dilansir Sportinglife, Jumat (1/5/2012).

Murray pun geram dengan pernyataan wanita yang telah meraih tiga gelar grand slam singles dan empat gelar grand slam doubles tersebut. Dirinya langsung mengungkapkan perasaannya tanpa basa basi.

“Jujur saja, bagi saya hal itu cukup mengecewakan. Saya tahu apa yang saya rasakan di lapangan. Saya tahu bagaimana buruknya cedera itu. Dan anda mendapati orang lain keluar, mengatakan hal yang kontroversial, ketika seharusnya mereka mendukung atau bahkan bertanya dulu sebelum berkomentar tentang itu,” tutur Murray.

Murray mengaku sebenarnya sudah lama mengenal wanita berusia 66 tahun tersebut. Petenis kelahiran Skotlandia itu menilai Wade mengucapkan komentar tanpa tahu betul apa yang tengah dirasakan dan dihadapi Murray saat itu.

“Saya mengenalnya (Wade) sejak masih kecil. Dia terbiasa melakukan beberapa latihan dengan ibu saya saat saya masih kecil. Dia tidak mengerti apa yang saya rasakan di lapangan. Dia tidak tahu apa yang terjadi pada saat 20 menit sebelum saya keluar dari lapangan, apa yang saya rasakan, apa yang saya lakukan,” paparnya.
 
(seb)