Tuesday, July 31, 2012

Hamilton: Saya Ingin Simpan Trofi

Lewis Hamilton. (Foto: Reuters)
Lewis Hamilton. (Foto: Reuters)

WOKING – Lewis Hamilton memberikan sinyal bertahan di McLaren. Jika Hamilton dapat menyimpan trofi di lemarinya, maka bukan tidak mungkin dia akan bertahan bersama Tim Silver Arrows itu.
 
Seperti diketahui, pembalap yang baru memenangkan Grand Prix Hungaria itu memang akan segera mengumumkan masa depannya. Namun, banyak kalangan memperkirakan pembalap McLaren itu akan tetap bertahan di tim yang bermarkas di Woking ini.
 
Berbicara mengenai masa depannya, Hamilton mengatakan hasrat untuk menyimpan trofi kemenangannya di lemari rumah. Pasalnya, ini sudah menjadi kebiasaan tim McLaren selalu membiarkan pembalapnya untuk membawa pulang trofi mereka.
 
“Ron Dennis dan tim mendapatkan semua trofi di kabinet dan para pembalap mendapatkan replikanya,” kata Hamilton kepada media Inggris, sebagaimana diberitakan Autosport, Selasa (31/7/2012).
 
“Sedangkan banyak tim lain, para pembalap lain menyimpan trofi aslinya. Sebagai seorang pembalap, apa yang anda kerjakan dan apa yang dinginkan untuk di bawa pulang ada dua hal; pertama adalah helm hasil kecelakaan dan kedua adalah trofi. Bagi saya, mereka sangat berharga,” lanjutnya.
 
Hamilton menambah, dirinya sama sekali tidak peduli jika tidak dapat membawa pulang mobil McLaren ke rumah. Tapi tambahnya, dua hal tersebut di atas sudah berada dalam darah Hamilton. Jadi, itu bisa menjadi termasuk dalam klausul kontraknya nanti.
 
“Saya tidak merasa akan ada keputusan yang berat untuk dibuat. Ini adalah karier saya yang saya bicarakan. Namun, ini pertama kali saya berada di posisi ini. Jadi, ini akan menjadi sebuah keputusan yang penting,” Hamilton menambahkan.
(hmr)

Monday, July 30, 2012

Federer dan Venus Masih Cukup Tangguh

Roger Federer. (Foto: Getty Images)
Roger Federer. (Foto: Getty Images)

LONDON - Petenis Roger Federer masih cukup tangguh dalam kelas tunggal putra pada Olimpiade 2012. Hal serupa juga terjadi pada Venus Williams di kelas tunggal putri.

Federer yang mewakili Swiss berhasil meraih kemenangan dengan mudah saat melawan wakil Prancis, Julien Benneteaui pada babak kedua di Center Court, Wimbledon. Petenis unggulan pertama ini menang dalam dua set dengan skor 6-2, 6-2.

Dengan kemenangan ini petenis peringkat pertama dunia tersebut akan menghadapi petenis dari Uzbekistan, Denis Istomin, yang sebelumnya berhasil menang atas petenis Lukesmburg, Gilles Muller, dengan hasil 6-7 (4-7), 7-6 (7-3), dan 7-5.

Petenis lainnya yang sukses melaju ke babak ketiga tunggal putra adalah Andy Roddick. Petenis asal Amerika Serikat tersebut lolos ke babak ketiga usai menumbangkan petenis Slovakia dua set langsung 7-5, 6-4.

Dalam kelas tunggal putra ini para petenis kelas dunia memang cukup mudah dalam mengalahkan lawan-lawannya dan berhak melaju ke babak ketiga. Petenis-petenis tersebut antara laim Marco Baghdatis dari Siprus, Lleyton Hewitt dari Australia, Milos Raonic dari Kanada), dan Nikolay Davydenko asal Rusia.

Sedangkan di kelas tunggal putri, Venus Williams berhasil menumbangkan petenis asal Italia, Sara Errani di babak pertama Olimpiade 2012. Dalam laga tunda tersebut petenis asal Amerika Serikat itu berhasil menang dua set langsung 6-3. 6-1.

Venus sendiri butuh waktu 63 menit untuk mengalahkan petenis unggulan kesembilan tersebut. Pada babak berikutnya kakak dari Serena Williams itu akan menantang asal Kanada, Aleksandra Wozniack. Serena Williams sendiri lolos ke putaran ketiga usai menang atas petenis Polandia, Urszula Radwanska, dengan skor  6-2, 6-3. (min)

Bisa Perlebar Jarak, Alonso Terkejut

Fernando Alonso. (Foto: Reuters)
Fernando Alonso. (Foto: Reuters)

LAGUNA SECA – Meski hanya finis di peringkat kelima, tapi Fernando Alonso berhasil mempertahankan pemuncak klasemen Formula One (F1). Alonso mengaku terkejut dengan hasil ini.
 
Ferrari tidak mampu mengulangi performa gemilang di Jerman, pekan lalu. Saat itu, Alonso berhasil memenangkan balapan ketiga kalinya di F1. Alonso harus puas finis di urutan kelima.
 
Kendati demikian, hasil itu masih membuat Alonso berhasil memperlebar jarak keunggulan menjadi 40 poin dengan Mark Webber. Pasalnya, pembalap asal Red Bull itu hanya mampu finis di peringkat ke delapan.
 
“Lagi-lagi luar biasa. Kembali, balapan hari Minggu yang sangat bagus. Saya tidak merasa kami sangat cepat pada balapan Sabtu, Minggu atau Jumat dan kami berhasil finis di depan rival kami. Jadi, ini pekan yang memang kami harapkan,” jelas Alonso.
 
Sejak awal, Alonso memang sudah merasa tidak akan naik podium di Hungaria. Pembalap asal Spanyol itu sadar, performa Ferrari memang belum maksimal untuk bisa bersaing dengan McLaren dan Red Bull.
 
“Saya merasa tidak ada yang normal bisa finis di depan McLaren atau Red Bull. Tapi, kami finis depan salah satu di antara pembalap mereka. Jadi, ini lebih baik dari yang diharapkan khususnya untuk strategi,” lanjutnya.
 
“Sebab, mobil yang finis di belakang kami melakukan tiga kali stop. Sedangkan kami melakukan dia kali pitstop dan kali ini keputusannya tepat. Ini berfungsi dengan baik,” tandas dua kali juara F1 itu dilansir dari Autosport, Senin (30/7/2012).
(hmr)

Sunday, July 29, 2012

Pelatih: Siman Sudah Maksimal

Logo Olimpiade 2012. (Foto: Ist)
Logo Olimpiade 2012. (Foto: Ist)

JAKARTA – Perenang terbaik Indonesia, I Gede Siman Sudartawa gagal memenuhi ambisi untuk menembus babak semifinal. Namun, pelatih renang Albert C. Susanto sudah puas dengan performa Siman.
 
Siman yang turun di nomor 100 meter gaya punggung, gagal lolos pada babak penyisihan setelah hanya mampu finis di urutan ketujuh dari delapan peserta pada heat kedua. Siman hanya mampu mencatat waktu 55.99 detik di Aquatic Centre, Olympic Park, London, Minggu kemarin.
 
Tentu, hasil tersebut tidak sesuai dengan harapan pelatih, yang berharap mampu mencatat waktu di bawah 55 detik. Sementara itu, catatan waktu terbaik Siman di Kejuaraan Asia di Singapura adalah 55.39 detik.
 
"Kalau hasil memang kurang memuaskan, karena target awal kita memang rekor nasional, tapi cara berenang dia sudah benar itu yang penting. Kendalanya adalah suhu air kolam dingin, jadi Siman tidak dapat feel of water nya, suhu nya 25 derajat,” jelas Albert
 
“Siman selama ini hanya try out di kawasan Asia Tenggara saja, dan tidak pernah merasakan bertanding di suhu air se dingin ini walaupun memang standar FINA adalah 25-27 derjat. Selain itu juga pertandingan ini adalah pertandingan pertama buat Siman dengan lawan-lawan yang jauh lebih tinggi dan besar seperti Eropa, Amerika, Australia dll,” lanjutnya.
 
“Pengalaman Siman selama ini hanya melawan perenang-perenang Asia Tenggara. Jadi bagi saya, waktu yang dicapai Siman sudah cukup baik. Dia juga peserta termuda di nomor 100m gaya punggung ini,” tambah Albert.
 
Meski gagal memenuhi target, tapi menurut Albert, Siman sudah bangga bisa berlaga di Olimpiade. Sebab, peraih empat medali emas di SEA Games ini sangat bangga menjadi satu-satunya wakil renang Merah Putih di London.
 
“Tanggapan dari Siman, dia belajar dari pengalaman ini, dan berharap bisa mendapat kesempatan try out di luar zona Asia Tenggara, supaya lebih siap secara keseluruhan. Dia bangga bisa menjadi satu-satunya wakil Indonesia di cabang renang dan satu-satunya wakil Asia Tenggara di nomor 100m gaya punggung ini, mudah-mudahan dia bisa lebih baik di kemudian hari,” tandas Albert.
(hmr)

Lagi, Cina Tambah Emas

Guo Wenjun. (Foto: Reuters)
Guo Wenjun. (Foto: Reuters)

LONDON – Cina meraih medali emas kelima di ajang Olimpiade 2012. Atlet menembak wanita Guo Wenjun menambah dominasi Cina di London.

Dalam pertandingan final cabang menembak Senapan Angin 10 meter putri yang berlangsung di Royal Artillery Barracks, London, Minggu (29/7/2012), Guo berhasil meraih medali emas setelah mengumpulkan 488.1 poin dalam pertandingan final ini.

Atlet menembak dari Prancis Celine Goberville, mendapatkan medali perak dengan torehan 486.6 poin. Sedangkan atlet dari Ukraina bernama Olena Kostevych, mendapatkan medali perunggu dengan jumlah poin yang sama.

Sebagaimana diberitakan Reuters, Cina berhasil memenangkan tujuh medali di ajang Olimpiade, sekaligus memuncaki klasemen sementara. Sedangkan bagi Prancis dan Ukraina, ini merupakan medali pertama mereka di Olimpiade.

Hasil 10 besar Senapan Angin:
1. Guo Wenjun (China) 488.1 poin
2. Celine Goberville (France) 486.6
3. Olena Kostevych (Ukraine) 486.6
4. Liubov Yaskevich (Russia) 486.0
5. Viktoria Chaika (Belarus) 485.2
6. Su Yuling (China) 484.6
7. Zorana Arunovic (Serbia) 483.5
8. Lenka Maruskova (Czech Republic) 482.6
9. Antoaneta Boneva (Bulgaria) 384.0
10. Jo Yong Suk (DPR Korea) 384.0
(hmr)

Saturday, July 28, 2012

Stoner Gagal Pole Gara-gara Traffic

Casey Stoner. (Foto: Reuters)
Casey Stoner. (Foto: Reuters)

LAGUNA SECA – Casey Stoner sangat kecewa gagal mendapatkan pole position di MotoGP Amerika Serikat. Stoner mengatakan traffic (lalu lintas) penuh menggagalkannya untuk menjadi yang terdepan.
 
Stoner mendapatkan saingan ketat dari Jorge Lorenzo pada sesi kualifikasi di Sirkuit Laguna Seca tadi malam. Stoner dan Lorenzo sempat dua kali bergantian mencatatkan waktu tercepat.
 
Namun, ambisi Stoner untuk merebut pole positon harus terhadang penuhnya traffic, keadaan ini mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Lorenzo, yang mengakhiri dominasi pole position Repsol Honda sejak awal Mei.
 
“Sesi ini sangat mengecewakan sekali. Kami membuat sejumlah progress yang sangat baik dengan ban bertipe keras. Ketika kami mencoba ban lembut, saya tidak mampu maksimal,” ungkap Stoner.
 
“Selalu ada pembalap lain, yang melintas di sekitar atau menghalangi motor di tengah tikungan. Ini lebih dari frustasi, kalau boleh jujur,” sesal pembalap asal Australia itu, dilansir dari Autosport, Minggu (29/7/2012).
 
“Kami sadar dengan kemampuan kami lebih tinggi dari itu dan kami tidak mampu menunjukkannya hari ini. Saya sangat kecewa dengan hasil ini, tapi balapan sesungguhnya baru besok. Kami akan menunjukkan performa kami terbaik kami nanti,” janjinya.
(hmr)

Stoner Keluhkan Performa Kuda Besinya

Casey Stoner. (Foto: Daylife)
Casey Stoner. (Foto: Daylife)

MONTEREY - Casey Stoner mengungkapkan bahwa dirinya ingin sekali tim Repsol Honda melakukan update terbaru pada tunggangannya. Hal ini tak lepas dengan hasil pada sesi latihan bebas MotoGP AS di Sirkuit Laguna Seca, Sabtu (28/7) dini hari WIB.

Seperti diketahui, hasil dari sesi latihan bebas pertama dan kedua Stoner hanya mampu berada di posisi ketiga. Hasil itu berbeda dengan rekan setimnya Dani Pedrosa yang sukses berada di posisi pertama dalam dua sesi latihan bebas tersebut.

Memang Pedrosa terlihat lebih nyaman dengan motor barunya itu, berbeda dengan Stoner. Mantan pembalap Ducati itu merasakan motor terbarunya tidak bekerja dengan baik sejak sesi tes MotoGP di Mugello beberapa minggu lalu.

Maka dari itu Stoner sangat mengharapkan timnya lakukan perubahan dengan mencoba beberapa komponen terbaru demi meraih hasil lebih baik. Pasalnya, hasil update Honda yang terbaru lebih buruk dibandingkan motor standar yang digunakan Stoner selama ini.

“Kami telah mencoba banyak hal pada sesi tes di Mugello. Tetapi jujur, hanya sedikit peningkatan performa yang kami dapat dibandingkan motor yang telah saya gunakan pada beberapa seri terakhir,” keluh Stoner, seperti dilansir Crash, Sabtu (28/7/2012).

“Namun, saya mengharapkan agar Honda tetap memasok beberapa komponen terbaru untuk kami uji coba. Kita lihat saja dengan apa yang bisa kami lakukan dengan performa seadanya di Laguna Seca,” keluhnya. (min)

Friday, July 27, 2012

Renang Indah Jabar Gaet Pelatih Asal Uzbekistan

Logo PON Riau 2012. (Foto: Situs resmi PON)
Logo PON Riau 2012. (Foto: Situs resmi PON)

BANDUNG - Untuk memaksimalkan raihan medali emas di PON XVIII 2012, yang akan digelar di Riau September mendatang, tim renang indah Jawa Barat panggil pelatih muda berprestasi asal Uzbekistan, Dinara Ibragimova Stanislavovna.
 
Selama pematangan persiapan menuju PON nantai, pelatih yang juga atlet Pelatnas Uzbakistan itu secara intensif membuat koreografi dan membantu tujuh program yang akan diberikan keada para atlet renang indah Jabar.
 
"Renang indah saat ini sangat membutuhkan penyegaran koreografi yang baru, untuk itu kami ambil pelatih asal Uzbekistan itu,"kata manager tim renang indah Jabar, Irma Suryani .
 
Pelatih muda asal Uzbekistan itu dipercaya karena negara Uzbekistan merupakan negara yang memiliki prestasi yang sangat baik di Asia, pasalnya mereka dilatih langsung oleh Rusia yang merupakan juara dunia renang indah.
 
Sehingga diharapkan dengan adanya pelatih asal Uzbekistan ini menjadi penyegaran untuk para atlet dengan memberikan program-program yang didapatnya dari Rusia.
Irma menuturkan, Dinara merupakan atlet pelatnas asal Uzbekistan yang berprestasi.selain itu, meskipun usianya masih 19 tahun, Dinara juga sudah melatih di dua klub renang indah di Uzbekistan.
 
Melihat prestasinya tersebut, pihaknya optimistis bisa memberikan pengaruh positif bagi para atlet sehingga saat berlaga nanti para atlet bisa memperlihatkan kemampuan terbaiknya.
 
Saat ditanya target, pelatih muda asal Uzbekistan, Dinara Ibragimova Stanislavovna melalui penerjemahnya mengatakan dirinya ingin memberikan yang terbaik untuk Jabar. Ia berharap saat PON nanti para atletnya bisa meraih tiga medali emas.Dinara akan berusaha semaksimal mungkin memberikan koreo terbaiknya dan program yang dibawanya.
 
"Saya membawa tujuh program untuk Jawa Barat, selain itu saya akan melatih koreografi sebagai penyegaran para atlet Jabar. Sehingga pada saatnya nanti renang indah Jabar bisa meraih minimal dua medali emas, dan saya akan berusaha untuk bisa tiga medali emas untuk Jabar,"tegasnya melalui penerjemahnya kemarin.
 
Dirinya mengakui sudah mulai bisa beradaptasi dengan kondisi di Jabar. Ia akan terus memantau perkembangan renang indah Jabar sampai berangkat ke Riau nanti.karena menurutnya keberhasilan renang indah Jabar juga merupakan tanggung jawabnya.
 
Sedangkan saat ditanya strategi, Dinara menuturkan akan menggabungkan strategi pelatih Jawa Barat dengan strategi yang Ia punya sehingga nanti terjadi sinkronisasi. "Saya akan terus mendampingi sampai PON nanti, saya juga sudah menyiapkan strategi yang nantinya akan di combain dengan strategi pelatih asal Jabar,"katanya.
 
Sementara itu, Ketua Umum KONI Jabar, Azis Syarif menambahkan, bergabungnya Dinara merupakan langkah KONI Jabar untuk meningkatkan prestasi renang indah Jabar, karena menurutnya selain berprestasi, pelatih muda tersebut juga tidak terlalu mahal secara materi.
 
"KONI memanggil pelatih asal Uzbek tersebut karena renang indah Uzbekistan terbaik di Asia setelah Jepang.selain itu juga biayanya tidak terlalu mahal,"ungkapnya.
 
Tidak ada kerjasama dengan KONI, kata Azis.Namun bergabungnya Dinara karena kedekatan personal antar sesama atlet dan cabor. Azis berharap dengan pendampingan pelatih potensial bisa menambah pundi-pundi emas untuk renang indah Jabar.
(Panji Qadhafi/Koran SI/hmr)

Wladimir Jual Medali Emas Buat Amal

Wladimir Klitschko. (Foto: Getty Images)
Wladimir Klitschko. (Foto: Getty Images)

LONDON – Wladimir Klitschko merupakan salah satu petinju yang pernah meraih medali emas di ajang Olimpiade. Namun, Wladimir mengaku menjual medali emasnya itu untuk acara amal yang dibuat oleh dia dan sang adik Vitali.
 
Ya, Wladimir merupakan bagian dari Kontingen Ukraina pada ajang Olimpiade di Atlanta. Saat itu, Wladimir berhasil mengalahkan lawannya Paea Wolfgramm dengan skor 7-3 di partai final
 
“Itu merupakan salah satu hal yang penting dalam kehidupan saya dan juga untuk Negara karena Ukraina untuk pertama kalinya mengikuti ajang Olimpiade sebagai Negara indpenden,” demikian cerita Wladimir, kepada CNN, Jumat (27/7/2012).
 
“Kami mengumpulkan banyak medali dan kami menempati peringkat sembilan. Jadi, kami berhasil menembus 10 besar, yang mana sebuah pencapaian bagus buat para atlet,” lanjut saudara kandung Vitali Klitschko itu.
 
“Saya menjual medali itu pada bulan Maret dan 100 persen untuk amal, yang mana terjual dengan harga USD1 juta dan masuk ke dalam rekening Klitschko Brothers Foundation. Kami peduli atas pendidikan dan olahraga, itu kunci dari kehidupan anak-anak,” tambahnya.
 
“Jika anak-anak memiliki pengetahuan yang cukup, mereka akan sukses dan olahraga mengajarkan mereka untuk menghormati lawan, bagaimana menghormati peraturan,” lanjut petinju 36 tahun itu.
(hmr)

Thursday, July 26, 2012

Mercedes: Kami Semakin Baik Memilih Ban

Michael Schumacher. (Foto: Daylife)
Michael Schumacher. (Foto: Daylife)

MARANELLO - Bos tim Mercedes, Ross Brawn, meyakini bahwa timnya semakin baik dalam memprediksi penggunaan ban pada musim balapan Formula One kali ini. Bahkan, Brawn optimistis hal tersebut menjadi bekal timnya untuk musim depan.

Tim Mercedes memang mengawali musim kali ini dengan inkonsisten dan kerap berjuang dalam pengelolaan ban Pirellli. Namun, Brawn mengaku bahwa peraturan kali ini memaksa tim menjadi lebih reaktif terhadap perubahan situasi dibandingkan musim sebelumnya.

 “Saya pikir itu keduanya baik,” jawabnya ketika ditanya apakah F1 menjadi reaktif daripada terprediksi. “Kami harus lebih reaktif karena bertemu situasi yang sangat sulit diprediksi. Namun dengan ini kami semakin baik dalam memprediksi apa yang akan terjadi dan lebih baik untuk memahami perkembangannya,” imbuhnya.

“Beberapa tim tampaknya telah berada pada posisi baik dari awal musim balapan Formula 1 dimulai dan beberapa tim seperti kami harus berusaha membuat beberapa perubahan dahulu,” sambungnya.

Terkait hasil balapan di seri GP Jerman di mana pembalapnya, Michael Schumacher finis di posisi ketujuh dan Nico Rosberg, hanya mampu finis di posisi sembilan, Brawn mengaku kecewa. Namun, ia percaya bahwa timnya akan meraih hasil yang lebih baik lagi.

 “Itu sedikit mengecewakan. Ada periode balapan di mana ia tampil datar dan kami tidak bisa melaju jauh seperti yang kami harapkan, “ ungkapnya, seperti dilansir Autosport, Kamis (27/7/2012). (min)

Wednesday, July 25, 2012

Ahsan/Bona: Saatnya Menang dari Korea

Mohammad Ahsan/Bona Septano. (Foto: Daylife)
Mohammad Ahsan/Bona Septano. (Foto: Daylife)

LONDON - Pasangan ganda putra Bulutangkis Indonesia Mohammad Ahsan/Bona Septano mengungkapkan bahwa mereka bertekad untuk mengalahkan pasangan asal Korea, Koo Sung Hyun/Yoo Yeon Seong, pada babak penyisihan grup Olimpiade 2012.

Keinginan Ahsan/Bona untuk mengalahkan pasangan ganda putra peringkat empat dunia tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, setelah lima kali bertemu, Ahsan/Bona masih belum mampu mengalahkan kedua pasangan tersebut.

“Kali ini harus menang melawan Koo/Yoo. Sebetulnya kami beberapa kali hampir menang dan sudah leading, tapi akhirnya selalu kalah di poin kritis” ujar Bona, seperti dilansir situs PBSI.

Bona sendiri menjelaskan bahwa faktor kekalahan mereka dari pasangan Korea tersebut adalah ketahanan lawan yang lebih baik. Namun, Bona juga memiliki cara untuk mengatasi hal tersebut dengan menguasai irama permainan.

“Koo/Yoo lebih stabil dan memiliki ketahanan yang baik. Jika ingin menang dari mereka kami harus memiliki ketahanan yang lebih lagi, serta bisa mengambil irama permainan” ujar pebulutangkis asal Kota Medan ini.

Selain segrup dengan Korea, Indonesia juga berada satu grup dengan pasangan ganda putra asal Thailand, Bodin Issara/Maneepong Jongjit, dan Adam Cwalina/Michal Logosz dari Polandia.

Apabila pasangan Ahsan/Bona bisa mengalahkan para lawannya pada babak penyisihan grup, maka perjalanan ke semifinal pun akan terasa lebih mudah. Keduanya juga secara otomatis akan terhindar dari unggulan kedua asal Korea, Lee Yong Dae/Jung Jae Sung yang kemungkinan besar menjadi juara grup D. (min)

Olimpiade Selalu Spesial di Mata Federer

Roger Federer (Foto:Getty)
Roger Federer (Foto:Getty)

LONDON – Petenis putera nomor 1 dunia, Roger Federer, mengatakan dia menantikan sesuatu yang spesial terjadi di Olimpiade 2012. Tahun ini merupakan partisipasi keempat kalinya bagi petenis asal Swiss itu.
 
Menurut Xinhua, Federer akan turun di nomor tunggal putra dan ganda putra di Olimpiade London 2012. Cabang tenis sendiri akan digelar di Wimbledon, tempat di mana petenis 30 tahun itu telah mengukir kemenangannya selama tujuh kali.
 
“Ini luar biasa, sebab kali ini merupakan Olimpiade keempat yang saya ikuti. Selalu ada peristiwa spesial yang terjadi di setiap pertandingan Olimpiade yang saya ikuti,” ujar Federer, seperti dikutip TheHindu, Rabu (25/7/2012).
 
“Saya pun mendapat banyak pelajaran dari sini, seperti tinggal di perkampungan atlet, membawa bendera, belajar tanggung jawab, menghadapi banyaknya tekanan, dan juga memenangkan emas,” sambungnya.
 
Federer telah tercatat dua kali membawa bendera negaranya di acara pembukaan Olimpiade. Dia pernah membawa bendera Swiss di pembukaan Olimpiade Athena tahun 2004 dan Olimpiade Beijing di tahun 2008.
 
Sebelumnya, Federer meraih emas di nomor ganda putra pada Olimpiade 2008 di Beijing. Kala itu, dia berpasangan dengan Stanislas Wawrinka. Olimpiade tahun ini, keduanya kembali dipertemukan untuk mempertahankan gelar tersebut.
(fit)

Tuesday, July 24, 2012

Ratusan Atlet Kena Sanksi Doping

Logo Olimpiade 2012. (Foto: Ist)
Logo Olimpiade 2012. (Foto: Ist)

LONDON – Usaha Agen Anti Doping Dunia (WADA) untuk membasmi doping tidak main-main. Meski penyelenggaraan Olimpiade tinggal menghitung hari, tapi ratusan atlet terkena sanksi karena menggunakan doping.

Pemimpin WADA John Fahey mengatakan, para penguji memang sudah mengetes sejumlah atlet dalam usaha mencegah atlet untuk menggunakan obat doping selama ajang berlangsung di London.

“Dalam waktu enam bulan sejak 19 Juni kemarin, paling tidak 107 atlet sudah terkena sanksi. “Saya tidak bisa memastikan berapa obat yang berkualitas, tapi saya sangat senang mengatakan mereka tidak akan bersama kami di London,” kata Fahey dalam rapat Komite Internasional Olimpiade.

Pertandingan Olimpiade akan dimulai pada Jumat dan berlangsung hingga 12 Agustus. Meski kompetisi belum mulai, tapi WADA akan terus melakukan tes di perkampungan atlet dan hal itu akan dimulai pada 16 Juli.

Sementara itu, pihak IOC mengatakan sudah mengetes sekitar 300 obat sejak tanggal dikeluarkan. Hasilnya, tidak ada atlet yang positif menggunakan obat doping tersebut. Fahey memastikan tidak ada atlet yang lolos dari tes doping.

“Mereka (para pengguna doping) seharusnya tahu menghindari pemeriksaan doping peluangnya sangat kecil sekali,” tandasnya, sebagaimana diberitakan Eurosport, Rabu (25/7/2012).

Seperti diketahui pada ajang Olimpiade sebelumnya di Beijing, ada sekitar 20 kasus yang terbukti menggunakan doping. Hasil ini lebih baik dari Olimpiade di Athena yang mana sekitar 26 kasus terbukti menggunakan doping.
(fit)

50 Cent Nimbrung ke Ring Tinju

50 Cent a.k.a Curtis James Jackson III (Foto: Getty Images)
50 Cent a.k.a Curtis James Jackson III (Foto: Getty Images)

NEW YORK – ‘Mogul’ Hip-hop, 50 Cent tak lagi hanya nimbrung di dunia musik dan entertainment lainnya, tapi juga olahraga – tepatnya tinju profesional. 50 Cent mendirikan TMT (The Money Team) sebagai ‘kendaraannya’ finansialnya sebagai promotor tinju.
 
Selama ini, rapper dengan penjualan album multi-platinum itu juga sudah lebih dulu terjun ke dunia bisnis ‘kecil-kecilan’, seperti meng-endorse merek-merek headphones, minuman vitamin dan juga merek-merek pakaian.
 
Dalam langkah perdananya ke atas ring, 50 Cent dikabarkan sudah menggandeng dua petinju, mantan juara kelas bulu, Yuriorkis Gamboa dan penantang utama kelas menengah-super, Andre Dirrell.
 
Floyd Mayweather Jr, petinju yang juga teman karib 50 Cent, mendukung langkah pelantun hits ‘In Da Club’ itu untuk masuk ke dunia tinju. Floyd Jr meyakini bahwa 50 Cent akan kian ketagihan mempromosikan banyak petarung ke laga besar.
 
“Saya senang dia terlibat langsung sebagai pihak promosi. Mungkin nanti kami bisa membantunya untuk terlibat di pertarungan pay-per-view, sewaktu-waktu. Kita tak pernah tahu bagaimana masa depan di dunia ini tapi yang pasti, menyenangkan bisa melihatnya terlibat di dunia tinju,” ujar Floyd Jr, seperti dikutip VoiceOnline, Selasa (24/7/2012).
(raw)

Monday, July 23, 2012

Hoy, Pembawa Bendera Inggris Raya

Chris Hoy. (Foto: Getty Images)
Chris Hoy. (Foto: Getty Images)

LONDON – Akhirnya, Asosiasi Olimpiade Inggris Raya sudah menentukan siapa yang akan menjadi pembawa bendera. Bukan David Beckham atau Pangeran Williams, tapi pembalap sepeda Sir Chris Hoy yang ditunjuk oleh Tim Inggris Raya.
 
Ini merupakan kedua kalinya Hoy diberikan kesempatan untuk membawa bendera Union Jack. Sebelumnya, pembalap sepeda berusia 36 tahun tersebut juga menjadi pembawa bendera Tim Inggris Raya di Olimpiade Beijing.
 
Sebagaimana diberitakan Sky Sports, Senin (23/7/2012), Hoy mendapatkan 542 suara dari anggota tim Inggris Raya. Pesaing Hoy adalah pemanah Alison Williamson, yang juga akan ikut kompetisi di Olimpiade.
 
Sementara itu, sejumlah pesaing lain seperti pelayar Ben Ainslie dan perenang Rebecca Adlington tidak berada dalam daftar. Sebab, mereka berdua dikabarkan tidak menghadiri acara pembukaan yang akan berlangsung Jumat mendatang.
 
“Saya sangat senang dan terhormat terpilih untuk menjadi pembawa bendera Tim Inggris Raya. Untuk memimpin tim anda di ajang Olimpiade merupakan sebuah kesempatan yang langka dan saya tidak untuk mengalami momen yang terjadi dalam waktu beberapa hari ini,” jelas Hoy.
 
Sedangkan Chef de Mission Tim Inggris Raya Andy Hunt mengatakan, timnya mengaku senang bisa memberikan pembawa bendera Union Jack kepada pembalap sepeda asal Skotlandia tersebut.
(hmr)

Sunday, July 22, 2012

Rio Janji Maksimal di Hungaria

Rio Haryanto (Foto: Dok.Rio)
Rio Haryanto (Foto: Dok.Rio)

HOCKENHEIM - Kegagalan mendulang poin di GP2 Jerman tak melunturkan optimisme Rio Haryanto untuk terus bertarung di ajang GP2 Series. Pembalap muda Indonesia ini berjanji tampil maksimal di seri berikutnya.

Dalam dua balapan di Sirkuit Hockhenheim, Rio gagal meraih poin lantaran hanya finis ke-17 di Feature race dan 13 pada race kedua (Sprint race), Minggu siang tadi.

Gagal di Jerman, Rio bertekad membalasnya saat tampil di GP Hungaria, pekan depan.

“Semoga di race minggu depan (Hungaria) saya bisa mendapatkan hasil kualifikasi yang baik untuk kembali berusaha mencetak poin di kedua race,” ujar Rio dalam rilis yang diterima Okezone.

Rio memang tidak mematok hasil muluk pada debutnya di ajang balap mobil yang setingkat di bawah Formula One (F1). Pembalap 19 tahun kelahiran Surakarta ini mengaku hanya ingin tampil maksimal sekaligus menambah pengalamannya.

Hingga serie ke-8 di musim ini, penampilan Rio terbilang cukup baik. Juara Formula BMW Pacific 2009 ini berada di urutan 15 dari 26 pembalap. Rio mengumpulkan 27 poin. (acf)

Rossi Terima Penghargaan Diploma d'Onore CONI

Valentino Rossi sang legenda balap motor dunia/Getty Images
Valentino Rossi sang legenda balap motor dunia/Getty Images

MILAN – Valentino Rossi mungkin bukan lagi penghuni reguler podium sejak pindah ke Ducati pada 2011 silam. Namun, Rossi tetaplah legenda balap dengan sembilan gelar juara dunia. Federasi Balap Italia (FMI) pun menganugerahkan Rossi Diploma d’Onore CONI.
 
Diploma d’Onore CONI merupakan penghargaan diploma yang diberikan oleh Komite Olimpiade Italia kepada atlet. Penghargaan ini sebenarnya telat diberikan karena dasar penyerahan gelar ini adalah gelar juara dunia MotoGP yang diraih The Doctor bersama Yamaha pada 2009 silam.
 
Namun, mengingat balap motor bukanlah ajang yang diikutsertakan dalam Olimpiade dan birokrasi berjalan lamban di Negeri Pizza maka keterlambatan ini dapat dimaklumi. Penghargaan ini sendiri diberikan pada Gran Premio d’Italia pekan lalu di Sirkuit Mugello.
 
Penghargaan diploma ini merupakan penghargaan lanjutan dari Collare d’Oro atau golden collar award alias penghargaan kerah emas yang pernah diberikan kepada pembalap berusia 33 tahun tersebut saat merebut juara dunia pertamanya di kelas 125cc pada 1997 silam.
 
Penghargaan golden collar merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Komite Olimpiade Italia kepada seorang atlet dan hanya diserahkan sekali. Penghargaan diploma hanya diberikan kepada mereka yang pernah menerima penghargaan kerah emas.
(auz)

Saturday, July 21, 2012

Jabar Bidik 16 Medali Emas Cabor Renang


BANDUNG – Tim renang Jawa Barat tetap bertekad mempersembahkan medali emas terbanyak di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 yang akan digelar di Riau, September mendatang, yaitu dengan menargetkan 16 medali emas dari 32 nomor. Meskipun venues yang akan digunakan untuk bertanding nanti dinilai kurang refresentatif dan tidak sesuai standar.
 
Meski begitu, beruntung para perenang Jabar sudah terbiasa dengan keadaan seperti itu. Pasalnya, Jabar juga tidak mempunyai sarana yang memadai untuk berlatih. Selama ini, tim renang Jabar sering menggunakan kolam renang Karang Setra untuk menjalakan program latihan mereka.
 
“Kolam renang yang akan digunakan di Riau nanti, memang kurang ideal tapi kita tetap optimis bisa mengantongi 16 medali emas dari berbagai nomor sesuai dengan target kita. karena memang Jabar juga tidak mempunyai kolam ideal untuk berlatih, kita saja latihan di tempat wisata air, jadi saya kira anak-anak sudah terbiasa,” tegas Sekretaris Umum Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jabar, Verdia Yosef.
 
Menurut Yosef, idealnya untuk luas kolam renang menurut standar internasional itu adalah 50 x 25 m, namun di kolam yang ada di Riau ukuran luas saja, kurang dari ukuran tersebut. Sehingga memaksakan jarak per lintasan hanya 2.5 meter saja. Padahal jarak perlintasan seharusnya 3 meter, untuk menghindari gelombang air yang dihasilkan para atlet.
 
“Luas kolam yang digunakan memang harus ideal dan disesuaikan dengan kedalaman air, kolam itu juga harus ada 10 linstasan, tapi Riau hanya ada delapan lintasan,” katanya.
Meskipun demikian, pihaknya tetap berharap perhatian dari pemerintah provinsi untuk segera merealisasikan pembangunan kolam renang yang berstandar internasional. Hal ini Yosef menilai wajar, pasalnya cabang olahraga renang Jabar terus menunjukan prestasi yang membanggakan untuk Tanah pasundan.
 
Saat PON Kaltim lalu saja, dari tim renang bisa memperoleh delapan medali emas, sekaligus menempatkan salah satu cabor penyumbang emas terbesar untuk Jabar. “Renang butuh regenerasi atlet dan itu memerlukan sarana yang tepat. Saya kira itu sudah tugasnya pemerintah untuk melengkapi sarana olahraga di Jawa Barat, kalau memang pemerintah peduli terhadap prestasi olahraga yangisa mengharumkan nama baik Jabar,” ungkap Yosef.
 
Saat ini kesiapan tim renang Jabar terus dimaksimalkan demi mencapai raihan target mendulang medali emas terbanya. Selain sentralisasi, para atlet Pelatda renang telah diikutsertakan mengikuti beberapa kejuaraan hingga menjelang PON Riau 2012.
 
“Kami berharap tim renang Jabar kembali menjadi yang terbaik di PON Riau. Karena persiapan yang dilakukan tim renang sudah dimaksimalkan,”pungkasnya.
(Panji Qadhafi/Koran SI/hmr)

Friday, July 20, 2012

Khan Siap Hadapi Ricky Hatton

Amir Khan. (Foto: Reuters)
Amir Khan. (Foto: Reuters)

MANCHESTER – Amir Khan mengaku siap untuk menghadapi Ricky Hatton. Pertarungan itu akan terjadi jika Hatton benar-benar memutuskan untuk kembali bertarung di atas ring.
 
Khan belum bisa melupakan kekalahan sebelumnya, yang mana saat itu King Khan (julukan Khan) harus kalah Knock Out dari Danny Garcia pada ronde keempat. Awalnya, Khan mengaku tidak mau berhadapan dengan Hatton.
 
“Saya tidak merasa Hatton mau berhadapan dengan kami. Saya mencoba untuk menghindari pertarungan melawan Hatton, tapi anda tidak pernah tahu. Ini akan menjadi pertarungan terbesar di Inggris dan saya rasa tidak akan ada pertarungan seperti itu di Inggris.” Jelas Khan.
 
Kendati demikian, King Khan untuk sekarang ini sedang fokus untuk menghadapi pertarungan ulang melawan Garcia, yang diharapkan dapat berlangsung pada Desember nanti. Meski begitu, kubu Garcia menolak untuk pilihan itu.
 
“Pertarungan melawan Khan memang akan menjadi laga terbesar di Inggris. Bahkan, lebih besar dari laga Dereck Chisora melawan David Haye, tapi anda tidak pernah tahu,” sambung petinju asal Inggris itu.
 
“Untuk sementara ini, saya lebih fokus ke pertarungan melawan Garcia. Sebab, apa yang membuat saya kesal adalah anda tahu telah membuat kesalahan dan anda tahu kesalahan yang anda buat itu apa,” tandasnya.
(hmr)

Thursday, July 19, 2012

AS Lanjutkan Tren Positif

Kobe Bryant. (Foto: Reuters)
Kobe Bryant. (Foto: Reuters)

MANCHESTER – Tim basket Amerika Serikat melanjutkan tren kemenangan pada persiapan menjelang turnamen Olimpiade 2012. Inggris Raya menjadi korban setelah dibekuk dengan skor 118-78.
 
Dalam pertandingan yang berlangsung di MEN Arena, Jumat (20/7/2012) WIB, Deron Williams dan Carmelo Anthony masing-masing mengemas 19 poin. Sedangkan Luol Deng menjadi top skorer Inggris Raya dengan torehan 25 poin.
 
Tim AS yang diperkuat para pemain basket yang berkarier di NBA, memang sangat terkenal sekali di Inggris. Bahkan, para penggemar yang memadati Manchester Arena lebih sering meneriaki nama pemain seperti Kobe Bryant dan LeBron James ketimbang pemain tuan rumah.
 
Joel Freeland, yang berlaga di Portland Trailblazers sempat membawa tim tuan rumah memimpin pada awal pertandingan. Namun, pertandingan selanjutnya menjadi milik Kobe Bryant dkk, yang mana berhasil menutup kuarter pertama dengan keunggulan 33-20 atas Inggris Raya.
 
Dominasi Dream Team (julukan AS) semakin terlihat di kuarter kedua. Bryant dkk semakin memperlebar jarak keunggulan menjadi 55-37. Sejak saat itu, skuad besutan Mike Krzyzewski ini tidak terkejar lagi oleh tim tuan rumah.
 
“Jika kami tidak datang bermain, bila kami tidak siap, maka kami bakal dikalahkan tim lain. Spanyol dan Brasil merupakan salah satu tim yang bisa mengalahkan kami dan begitu juga dengan Argentina,” ujar Williams.
 
“Kami akan berhadapan dengan mereka di laga pemanasan, jadi saya berharap itu cukup membantu mereka,” pungkas pemain yang memperkuat Brooklyn Nets tersebut, seperti dilansir Eurosport, Jumat (20/7/2012).
 
Perlu diketahui, ini merupakan kemenangan ketiga skuad Krzyzewski di laga uji coba. Pada turnamen Olimpiade nanti, Dream Team tergabung di Grup A dan akan berhadapan dengan Prancis, Tunisia, Argentina, Nigeria dan Lithunia.
(hmr)

"Ferrari Akan Kompetitif"

Fernando Alonso. (Foto: Getty Images)
Fernando Alonso. (Foto: Getty Images)

HOCKENHEIM - Jelang digelarnya balapan Formula One (F1) GP Jerman 2012 yang berlangsung di Sirkuit Hockenheim, nada optimisime ditunjukkan oleh tim Ferrari. Andrea Stella, juru mesin Fernando Alonso, mengatakan kalau timnya akan mampu menunjukkan penampilan yang kompetitif.
 
Saat ini, puncak klasemen pembalap F1 memang diduki oleh Alonso, dengan poin 169. Namun, pada klasemen konstruktor, mereka masih di bawah Red Bull. Hal itu tidak terlepas dari kurang optimalnya performa yang ditunjukkan rekan Alonso, Felipe Massa.
 
Pada balapan GP Inggris lalu, Massa mulai menunjukan perkembangannya, dengan finis pada posisi empat, yang merupakan pencapaian terbaik Massa pada musim ini. Karena itu, pada GP Jerman, yang akan berlangsung pada Minggu, (22/7) mendatang, Ferrari yakin bisa meraih hasil optimal.
 
“Pada awal musim, dibutuhkan optimisme tinggi untuk membayangkan situasi yang terjadi. Tapi, di olahraga ini, segala sesuatu dapat berubah dengan cepat, dan situasi yang terjadi ini adalah hasil dari sikap yang kami tunjukkan, dikombinasikan dengan kerja keras,” ujar Stella kepada situs resmi Ferrari, Kamis (19/7/2012).
 
“Di Valencia, mobil kami dalam keadaan bagus. Hal yang sama juga terjadi di Silverstone. Dan, mengingat Hockenheim merupakan gabungan dari kecepatan rendah di Valencia dan kecepatan tinggi di Silverstone. Saya kira Ferrari akan kompetitif di Jerman,” sambungnya.
 
Stella juga mengatakan bahwa kendala ban masih menghantui tim Ferrari pada balapan-balapan sebelumnya. Namun, dengan segala perbaikan yang telah dilakukan, menurutnya menarik untuk melihat apa yang bisa diraih pada lomba di Hockenheim.
 
“Pada balapan-balapan sebelumnya di Hockenheim, sulit untuk mengatur ban, terutama bagian depan kiri, bahkan terkadang saya melihat ban belakang melepuh. Jadi, perihal ban, pekan ini akan menarik,” pungkasnya.
(fit)

Wednesday, July 18, 2012

Panitia Olimpiade Bantah Kacaunya Transportasi

Sebastian Newbold Coe (Foto: Getty Images)
Sebastian Newbold Coe (Foto: Getty Images)

LONDON – Perkara transportasi di kota London menjadi salah satu isu yang mengambang jelang pembukaan Olimpiade, beberapa hari lagi. Tapi hal itu segera diredam ketua penyelenggara, Sebastian Coe sebagai masalah yang tak perlu dikhawatirkan.
 
Tempo hari, Kerron Clement, salah satu anggota kontingen Amerika Serikat, mengeluhkan masalah transportasi yang tak tepat waktu mengantar mereka dari bandera Heathrow ke kampung atlet.
 
Dalam akun twitternya, Clement ‘curhat’ tentang bagaimana dia dan sejumlah rekan lainnya terjebak hingga empat jam sekaligus mengeluhkan sang supir bus kontingen yang tersesat akibat salah ambil jalur.
 
“Um, bus kami tersesat di jalan sampai empat jam lamanya. Kondisi ini bukanlah kesan yang bagus untuk London…para atlet sudah mengantuk, kelaparan dan ‘kebelet’ buang air kecil. Bisakah kami segera tiba di kampung atlet,” ujar Clement, seperti disitat BusinessDay, Rabu (18/7/2012).
 
Buru-buru Coe menyanggahnya karena memang dari hasil inspeksinya selama ini, transportasi khusus untuk para atlet terbilang kondusif. Coe mengklaim bahwa kicauan Clement itu hanya mengada-ada.
 
“Saya rasa kita tak seharusnya membesar-besarkan masalah ini. Kami mendapati penuturan bahwa ada keterlambatan empat jam padahal sebenarnya hanya dua setengah jam. Memang supir busnya salah jalan tapi mayoritas atlet yang sudah datang, tiba dalam keadaan bugar dan tepat waktu,” sanggah Coe.
 
“Bahkan ketika mereka telah sampai, mereka mengungkapkan betapa menyenangkannya suasana kampung atlet. Tiba dari bandara ke kampung atlet tepat waktu tentunya penting. Kemarin, 98 persen perjalanan para rombongan atlet tak terkendala masalah apapun,” tandasnya.
(raw)

Lorenzo Berbagi Nasihat untuk Spies

Jorge Lorenzo Guerrero & Ben Spies (Foto: MotoGP.com)
Jorge Lorenzo Guerrero & Ben Spies (Foto: MotoGP.com)

MUGELLO – Jorge Lorenzo merasa iba dengan rekan setimnya di Yamaha Factory, Ben Spies, yang belum juga menemukan penampilan terbaiknya selama musim ini. Dengan nada simpatik, Lorenzo pun berkenan melontarkan tips dan nasihat kepada eks-rider Superbike tersebut.
 
Hingga GP Italia berlalu pada akhir pekan kemarin, Spies belum juga mengecap podium. Hasil terbaiknya musim ini hanya terjadi di GP Belanda dan seri Sachsenring lalu. Itupun hanya finis di urutan keempat. Selebihnya, hasil minor terus dituai pembalap Amerika Serikat tersebut.
 
Padahal, sejak dipercaya menjadi mitra Lorenzo di Yamaha, Spies digadang-gadang menjadi rival potensial para raja kuda besi MotoGP. Musim pertamanya terkesan menjanjikan, lantas di musim kedua, Spies terbilang lumayan.
 
Tapi ketika MotoGP beralih ke mesin 1000cc, Spies kerepotan di tiap seri, baik itu karena gagalnya menemukan settingan tepat maupun ketidakberuntungan. Tips Lorenzo hanyalah untuk Spies konsentrasi penuh dan terutama menemukan ketenangan. Karena segala hal di kelas 1000cc tidaklah stabil layaknya dengan kompetisi yang masih dihuni mesin 800cc.
 
“Saya rasa masalahnya bukan pada kecepatan atau bakatnya, karena seri pertamanya di Qatar pada 2010 lalu, dia bisa finis keempat dengan hanya berjarak empat detik dari pemenangnya (Valentino Rossi) hanya berbekal motor satelit, Tech 3,” papar Lorenzo, sebagaimana dinukil Crash, Rabu (18/7/2012).
 
“Itu artinya dia punya kemampuan. Dia hanya butuh lebih tenang karena musim 2012 terkesan labil. Jika dia bisa fokus dan tenang, mungkin dia akan meraih podium atau bahkan memenangkannya,” pungkas rider berjuluk X’Fuera tersebut.
(raw)

Tuesday, July 17, 2012

Serena Alihkan Fokus ke Olimpiade

Serena Williams. (Foto: Reuters)
Serena Williams. (Foto: Reuters)

CALIFORNIA – Setelah menjadi juara di WTA Stanford, Serena Williams mulai mengalihkan fokus untuk mempersiapkan diri dalam perebutan medali emas di ajang Olimpiade 2012.
 
Ya, rasa percaya diri Serena memang sedang melambung tinggi setelah berhasil mendapatkan gelar juara kedua di WTA Stanford, Minggu kemarin. Saat itu, adik kandung Venus Williams ini mengalahkan Coco Vandeweghe 7-5 6-3.
 
Setelah memenangkan WTA Stanford, Serena memutuskan untuk tidak mengikuti kompetisi pekan ini. Petenis asal Amerika Serikat ini akan langsung terbang ke Inggris untuk mempersiapkan diri menghadapi Olimpiade.
 
“Medali emas akan sangat berarti buat saya, tapi saya tidak bisa menggantungkan harapan dan mimpi di situ saja,” ungkap Serena, yang dua kali meraih medali emas Olimpiade untuk sektor ganda putri bersama kakaknya Venus.
 
Serena menjadi salah satu petenis wanita tersukses, setelah berhasil memenangkan empat turnamen grand slam Australian Open, French Open, Wimbledon dan AS Open. Maka dari itu, Serena akan melengkapinya dengan meraih gelar medali emas di Olimpiade untuk sektor tunggal putri.
 
“Tapi, medali emas ini akan sangat berarti dan saya akan mencoba untuk mendapatkannya,” tandas petenis 30 tahun itu, dilansir dari DailyNation, Selasa (17/7/2012).
(hmr)

Kata Beregu Sumbang Medali Perak

Tim karate beregu Indonesia. (Foto: Ist)
Tim karate beregu Indonesia. (Foto: Ist)

TASHKENT – Tim kata beregu putra Indonesia merebut medali perak pada Kejuaraan Karate Asia (AKF) di Tashkent, Uzbekistan, Selasa (17/7/2012)n. Namun, hasil itu tetap menjadi rekor terbaik tim kata beregu karena lolos ke final untuk kali pertama sejak penerapan sistem dua kontestan final pada Kejuaraan AKF 2011 Malaysia.

Indonesia sebetulnya sangat berharap tim kata beregu putra yang diperkuat Faizal Zainuddin, Aswar, dan Fidelys Lolobua, mampu melengkapi perolehan medali emas yang ditorehkan Yulanda Asmuruf di nomor kumite -68 kg putri, Senin (16/7). Namun, ternyata mereka harus puas dengan posisi runner-up setelah dikalahkan tim kata beregu putra Iran pada final hari ini.

Pada babak pertama, Faizal dkk memang tampil gemilang dengan menundukkan tim kata beregu putra Vietnam. Begitu pun pada babak kedua, juara WKF Premier League 2011 Istanbul dan 2012 Jakarta ini mendominasi pertandingan melawan Korea Selatan. Sementara pada perebutan tiket final, mereka tampil sebagai yang terbaik dengan mengalahkan tim kata beregu Uni Emirat Arab.

Sayangnya, pada momen penentu, Faizal terkendala stamina setelah tenaganya terkuras saat tampil pada nomor kata perseorangan putra. Alhasil, dia sempat goyang saat menghadapi tim kuat Asia, Iran, yang diperkuat Ahad, Armin, dan Farzad. Dan, akibatnya, tim kata beregu putra harus puas di tempat kedua dengan meraih medali perak.

“Sebetulnya, ini momen kami untuk bisa menjadi juara Asia. Tapi, inilah pertandingan ada kalah dan ada menang,” ujar Aswar pasrah, setelah mendapat ucapan selamat dari Duta Besar Indonesia di Uzbekistan H.E. Mohamad Asruchin, dalam rilis yang didapat Okezone, Selasa (17/7/2012).

Pertemuan Faizal dkk dengan tim Iran ini sebetulnya sudah tiga kali terjadi. Pada Kejuaraan Asia 2011 di Quangzhou, China, mereka bertemu pada semifinal yang dimenangkan Iran. Sementara Indonesia harus puas dengan peringkat ketiga. Namun, pada pertemuan kedua pada final di WKF Premier League 2012 Jakarta, giliran Indonesia yang mengalahkan Iran. Sayangnya, pada pertemuan ketiga, Merah Putih kembali harus mengakui keunggulan Ahad dkk di Uzbekistan.

”Jika Faizal tidak goyang, mungkin hasilnya akan lain karena mereka sebetulnya tampil bagus. Namun, inilah pertandingan. Apalagi, Iran juga tampil bagus. Tapi, saya yakin, kekurangmaksimalan Faizal tak lepas karena kondisinya yang kurang fit. Dua hari jelang bertanding, dia sempat terserang demam. Apalagi, sebelum itu, dia juga tampil di nomor kata perseorangan,” ujar Pelatih Omita Olga Omita.

”Tapi, apa pun, kami tetap puas dengan hasil ini. Ini rekor terbaik yang ditorehkan Indonesia di nomor kata beregu putra level Asia. Sebab, ini final pertama Indonesia sejak final menggunakan sistem dua karateka pada 2001 di AKF Malaysia,” tambah Omita.
(hmr)

Monday, July 16, 2012

Murray Diledek Cengeng Bak Gadis Kecil

Andrew 'Andy' Murray (Foto: Getty Images)
Andrew 'Andy' Murray (Foto: Getty Images)

LONDON – Turnamen Wimbledon memang sudah berlalu sepekan lalu. Tapi pembicaraan mengenai petenis tuan rumah, Andy Murray, belum nampak berujung. Bahkan, Murray menjadi bahan ejekan sebagai petenis cengeng yang menyedihkan.
 
Yang paling lantang mencela Murray adalah wartawan senior, Jeremy Clarkson. Pembawa acara ‘Top Gear’ itu menyebut Murray tak berlaku sebagaimana karakter orang Inggris yang lazimnya enggan menangisi kegagalan.
 
Murray menangis ketika kalah dari Roger Federer di partai final meski bergelimang dukungan, termasuk dari keluarga kerajaan yang diwakili Princess Kate dan adiknya, Pippa Middleton.
 
“Dia menangis di depan publik. Memalukan. Bagai menggigiti seekor kuda, hal itu hanya biasa dilakukan orang asing di tanah Britania,” hardik Clarkson, sebagaimana disadur Daily Star, Senin (16/7/2012).
 
“Dia benar-benar merajuk sembari menangis layaknya gadis kecil yang histeris karena kehilangan anak anjing peliharaannya. Sungguh menyedihkan. Tapi anehnya – dia tiba-tiba menjadi pahlawan nasional,” lanjutnya.
 
“Kami (orang Inggris) tinggal di sebuah Pulau berbatu yang solid di Atlantik. Keadaan alam kami dingin dan basah. Kami mengagumi semangat bak anjing bulldog. Kami selalu tenang dan mampu melanjutkan hidup,” pungkas Clarkson.
(raw)

Allen Tidak Akan Lupakan Celtics

Ray Allen. (Foto: Reuters)
Ray Allen. (Foto: Reuters)

BOSTON – Ray Allen sudah lima tahun membela Boston Celtics. Meski sudah pindah, Allen mengaku tidak akan melupakan fans Celtics.
 
Empat hari setelah Allen resmi memperkuat Miami Heat sebagai pemain bebas transfer, Allen mendapatkan kesempatan untuk mengucapkan rasa terima kasihnya kepada fans, dalam wawancara dengan Boston Globe.
 
“Selama lima tahun, keluarga dan saya cukup bangga menyebut Boston sebagai rumah. Kami sangat menyukai kota ini, menjadi anggota dari keluarga Celtics dan menjadi bagian dari komunitas anda,” kata Allen.
 
Allen akan memperkuat Heat dengan kontrak durasi selama tiga tahun. Pebasket yang sudah berusia 36 tahun ini menerima bayaran lebih rendah dari yang ditawarkan manajemen Celtics.
 
Menurut salah seorang sumber, Allen mengaku tidak memiliki hubungan yang harmonis dengan poin guard Rajon Rondo dan itu yang membuatnya sedikit frustrasi ketika mendapatkan tawaran kontrak baru dari Celtics.
 
Sementara itu, presiden operasional Celtics Danny Ainge mengaku ingin mempertahankan Allen. Namun, pemain yang 10 kali bermain di All-Star itu memilih untuk menerima pinangan Heat.
 
“Memori ini tidak akan pernah saya lupakan. Dari hati, saya mengucapkan Terima Kasih buat Boston, untuk perjalanan yang luar biasa ini,” tandas pemain yang kini memperkuat Heat tersebut.
(hmr)

Sunday, July 15, 2012

Serena Bertemu Coco di Final

Serena Williams. (Foto: Getty Images)
Serena Williams. (Foto: Getty Images)

LONDON – Juara Wimbledon 2012 Serena Williams melaju ke final Stanford Classic usai menundukkan petenis Rumania, Sorana Cirstea pada semifinal. Di partai puncak, Serena akan berhadapan dengan rekan senegaranya, Coco Vandeweghe, yang mengalahkan Yanina Wickmayer pada semifinal.
 
Serena memang menang mudah atas Cirstea melalui dua set langsung 6-1 dan 6-2. Namun, petenis nomor empat dunia itu tidak tampil pada performa terbaiknya, karena kerap kali melakukan kesalahan pada servis-servis yang ia lakukan.
 
Sementara itu, Coco, yang kini menempati peringkat 120 dunia, dipaksa bermain tiga set oleh Wickmayer. Setelah menang 6-2 pada set pertama, Coco kalah 3-6 pada set kedua. Namun, ia akhirnya kembali menang pada set penentuan dengan skor 6-2.
 
Turnamen yang bernama lengkap Bank of The West Classic ini memang kalah pamor dibandingkan turnamen-turnamen Grand Slam. Namun, Serena tentu tidak akan membuang tidak akan menyia-nyiakan usaha yang telah ia lakukan hingga mencapai babak final.
 
Sementara bagi Coco, ini merupakan final WTA pertamanya. Meskipun tampak mustahil untuk mengalahkan Serena, namun petenis berusia 20 tahun ini tentu tidak akan begitu saja menyerahkan kemenangan kepada seniornya.
(fit)

Rossi: Hayden & Crutchlow Sama Saja

Cal Crutchlow. (Foto: Getty Images)
Cal Crutchlow. (Foto: Getty Images)

MUGELLO - Valentino Rossi membantah bila dirinya mempengaruhi Ducati untuk memilih rekan setimnya di musim depan. Ia juga menyangkal bahwa dirinya tidak menyukai pembalap Cal Crutchlow.

Seperti diketahui, nama Crutchlow belakangan tengah dikaitkan dengan pabrikan asal Italia tersebut. Bahkan, kabarnya pembalap tim Satelit Yamaha Tech3 tersebut akan dikontrak selama dua tahun oleh Ducati.

Tentunya, apabila benar Crutchlow benar ditarik oleh Ducati maka posisi Nicky Hayden akan terancam. Bahkan, Ducati akan membawa Hayden ke kejuaran World Superbike nantinya.

Namun, kabarnya Rossi lebih memilih setim dengan Hayden hingga meminta Ducati untuk memperpanjang kontrak Hayden. Pasalnya, Rossi memiliki hubungan yang cukup baik dengan juara dunia MotoGP tahun 2006 tersebut.

Akan tetapi, Rossi segera membantah kabar tersebut. Pembalap yang pernah meraih juara dunia MotoGP sebanyak tujuh kali mengatakan bahwa dirinya memiliki hubungan yang baik dengan keduanya. Terlebih, dirinya juga menentukan masa depannya bersama Ducati.

“Tidak, tak benar bahwa (saya mendukung Hayden). Saya mengatakan bahwa saya menyukai Cal dan juga memiliki hubungan yang baik dengannya. Ia adalah pembalap terlucu di paddock,” ungkap Rossi kepada MCN.

“Namun, saya juga sangat menyukai Nicky dan saya cukup mengenalnya, karena kami telah berhubungan cukup lama dalam satu tim. Ia adalah pembalap yang hebat dan sangat cepat. Namun, saya memberikan saran kepada Ducati, bahwa menurut saya Crutchlow atau Hayden sama saja," sambungnya. (min)

Saturday, July 14, 2012

Wajah Morandi Hiasi Helm Rossi di MotoGP Italia

Helm Valentino Rossi. (Foto: Reuters)
Helm Valentino Rossi. (Foto: Reuters)

MUGELLLO - Valentino Rossi akan menggunakan helm berdesain khusus pada MotoGP Italia, Minggu (15/7/2012). Pada helm pembalap Ducati tersebuta akan bergambarkan Gianni Morandi.

Helm tersebut pertama kali dipublikasikan oleh Alex Briggs melalui akun Twitter-nya. Mekanik yang menangani Rossi di Tim Ducati tersebut mem-posting Rossi yang sedang memangku helm terbarunya di paddock.

Pada helm AGV yang akan dipakai oleh Rossi di Sirkuit Mugello tersebut bergambar seorang penyanyi dan artis dari Italia, Gianni Morandi. Dalam foto tersebut Morandi dikelilingi oleh gambar bunga.

“Gambar bunga-bunga pada helm Rossi tersebut berarti sebagai City of  Flower, Sanremo. Sanremo adalah kota di Italia yang tiap tahun rutin membuat acara festival musik,” jelas perwakilan Ducati, Chris Jonnum.

Tak hanya Rossi saja yang mengenakan desain baru pada helmnya. Hal tersebut juga dilakukan oleh Jorge Lorenzo. Pada bagian X-Lite helm Lorenzo bertuliskan ‘Black Mamba’.

Black Mamba sendiri merupakan jenis ular yang berkarakter sangat cepat dan mematikan. Ular yang sering ditemukan di Afrika tersebut berharap memberikan sugesti yang baik pada pembalap Yamaha tersebut pada balapan kali ini. (min)

Lorenzo Sapu Bersih Sesi Latihan

Jorge Lorenzo. (Foto: Reuters)
Jorge Lorenzo. (Foto: Reuters)

MUGELLO – Dua pembalap Repsol Honda masih belum dapat membendung keperkasaan Jorge Lorenzo di free practice III MotoGP Italia. Lorenzo kembali mencatatkan waktu tercepat di sesi penutup ini, sekaligus menyapu bersih sesi latihan.
 
Dalam sesi terakhir yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu (14/7/2012) kecepatan motor Lorenzo kembali tidak terbendung. Pembalap Yamaha itu mampu mencatat waktu tercepat 1m47.584 detik atau menjadi catatan terbaik di Mugello.
 
Meski demikian, Lorenzo sama sekali tidak tampil mendominasi. Pembalap asal Spanyol itu hanya unggul 0.95 detik dari Dani Pedrosa, yang kembali hanya mampu menempati peringkat kedua di sesi latihan bebas ini.
 
Performa membaik diperlihatkan oleh Casey Stoner. Pembalap asal Australia itu berada di peringkat ketiga, dan hanya terpaut 0.289 detik. Sedangkan tiga pembalap Yamaha lainnya, Ben Spies, Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow melengkapi enam besar kali ini.
 
Performa menurun dialami Nicky Hayden. Sempat menempati peringkat ketiga di sesi latihan sebelumnya, pembalap Ducati itu hanya mampu menempati peringkat ketujuh saja. Bahkan, Valentino Rossi lebih parah lagi dengan hanya menduduki posisi 10.
 
Hasil lengkap free practice III MotoGP Italia
Pos Rider Team/Bike Time Gap
1. Jorge Lorenzo Yamaha 1m47.584s
2. Daniel Pedrosa Honda 1m47.679s + 0.095s
3. Casey Stoner Honda 1m47.873s + 0.289s
4. Ben Spies Yamaha 1m47.886s + 0.302s
5. Andrea Dovizioso Tech 3 Yamaha 1m48.028s + 0.444s
6. Cal Crutchlow Tech 3 Yamaha 1m48.068s + 0.484s
7. Nicky Hayden Ducati 1m48.189s + 0.605s
8. Hector Barbera Pramac Ducati 1m48.441s + 0.857s
9. Stefan Bradl LCR Honda 1m48.527s + 0.943s
10. Valentino Rossi Ducati 1m48.740s + 1.156s
11. Aleix Espargaro Aspar Aprilia 1m49.234s + 1.650s
12. Alvaro Bautista Gresini Honda 1m49.310s + 1.726s
13. Randy de Puniet Aspar Aprilia 1m49.715s + 2.131s
14. Ivan Silva Avintia Inmotec-Kawasaki 1m50.751s + 3.167s
15. Michele Pirro Gresini FTR-Honda 1m50.962s + 3.378s
16. Danilo Petrucci Ioda-Aprilia 1m51.325s + 3.741s
17. Yonni Hernandez Avintia FTR-Kawasaki 1m51.341s + 3.757s
18. Mattia Pasini Speed Master Aprilia 1m51.587s + 4.003s
19. James Ellison Forward Suter-BMW 1m51.705s + 4.121s
20. Colin Edwards Forward Suter-BMW 1m51.729s + 4.145s
(hmr)

Friday, July 13, 2012

Lorenzo Iri dengan Kecepatan Motor Honda

Jorge Lorenzo. (Foto: Getty Images)
Jorge Lorenzo. (Foto: Getty Images)

MUGELLO - Jorge Lorenzo mengaku kaget akan kehebatan mesin dari motor Repsol-Honda. Pembalap dari Tim Yamaha merasakan kesulitan dalam melawan duo Honda, Casey Stoner dan Dani Pedrosa.

Kecemburuan Lorenzo muncul tim Repsol-Honda tampil dengan cemerlang pada sua seri terakhir MotoGP.  Terlebih, di awal musim ini tim Honda sukses menemukan setingan terbaik untuk motornya.

“Di Sachsenring (Jerman) semuanya sangat terlihat cukup bagi kami untuk melawan Stoner dan Pedrosa. Sepertinya, mereka semakin baik saja dalam dua balapn terakhir ini. Mereka telah mendapatkan sesuatu yang membuat mereka lebih cepat, “ ungkap Lorenzo, seperti dilansri Crash, Jumat (13/7/2012).

“Sedangkan kami tak memiliki banyak waktu untuk mampu meningkatkan performa motor dan saat balapan kompon ban tak terlalu baik. Kami mengharapkan bisa lebih kuat lagi di MotoGP Italia,” sambungnya.

Meski begitu, Lorenzo tetap yakin dengan balapan kali ini, terlebih dirinya pernah meraih juara di Sirkuit Mugello pada tahun lalu. Terbukti dirinya mampu menjadi yang tercepat pada sesi latiah bebas pertama dengan torehan waktu 1menit 48,131 detik.

“Kami harus bisa tampil dengan cukup agresif dan lebih hebat. Saya percaya trek kali ini sangat pas dengan karakter balapan saya dan motor Yamaha. Setidaknya, diharapkan kemenangan di tahun lalu mampu terulang,” pungkasnya. (min)

Kontingen Olimpiade Resmi Dikukuhkan

JAKARTA – Kontingen Olimpiade Indonesia (KOI) resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum KOI Rita Subowo. Mereka akan bertarung untuk mengibarkan bendera Merah Putih di London.
 
Indonesia akan mengirim sekira 21 atlet ke ajang Olimpiade London 2012. Upacara pengukuhan kontingen Olimpiade Indonesia ini berlangsung di Museum Gajah, Jakarta, Indonesia, Jumat (13/7/2012) sore ini.
 
“Dengan ini, saya mengukuhkan dan membentuk Kontingen Olimpiade Indonesia yang akan bertarung di London,” demikian kata Rita Subowo, dalam acara Pengukuhan Kontingen Olimpiade Indonesia.
 
Namun dari ke-21 atlet, tujuh orang absen dari acara ini seperti atlet anggar Diah Permatasari yang berlatih di Sidoarjo. Sisanya yaitu enam orang atlet angkat besi, di mana empat orang di antaranya tengah berlatih di Korea. Mereka adalah Eko Yuli Irawan, M Hasbi, Triyatno, dan Deni. Sedangkan dua orang lainnya, lifter putra Jadi Setiadi dan putri Citra Febrianti, berlatih di Lampung.
 
Seperti diketahui, jumlah kontingen Indonesia kali ini memang lebih sedikit dibandingkan dengan atlet yang berlaga di Olimpiade Beijing 2008. Sebelumnya, Merah Putih mengirimkan 24 orang atlet. Mereka meraih satu medali emas, satu perak, dan tiga perunggu. Selain atlet muda, Indonesia juga mengirimkan beberapa atlet yang pernah bertanding di ajang Olimpiade sebelumnya.
 
Mereka adalah peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat dan peraih perak Olimpiade Beijing 2008 Liliyana Natsir yang saat itu berpasangan dengan Nova Widianto. Kali ini, Liliyana akan berduet dengan pasangannya ketika meraih gelar juara di ajang All England, Tontowi Ahmad. Ke-21 atlet tersebut akan didampingi 21 ofisial sehingga jumlah total kontingen Indonesia 42 orang.
(hmr)

Thursday, July 12, 2012

Ferrari: Masa Depan Massa Belum Diputuskan

Felipe Massa (Foto: AP)
Felipe Massa (Foto: AP)

MARANELLO - Ferrari bersikeras mereka tidak mau terburu-buru untuk menawarkan perpanjangan kontrak Felipe Massa setelah potensi mereka tertutup untuk menggaet Mark Webber yang memperpanjang kontrak dengan Red Bull Racing.
 
Webber mengumumkan awal pekan ini bahwa alih-alih pindah ke Ferrari, seperti yang banyak yang diharapkan sebagian pihak, driver asal Australia itu malah menetap hingga akhir tahun depan, dan musim ini dia memiliki potensi menjadi juara dunia.
 
Hal inilah yang mendorong beberapa spekulasi bahwa Ferrari akan tetap memilih Massa, setidaknya untuk kontrak satu tahun lagi, sambil menunggu Webber atau driver lain yang sekiranya mereka inginkan.
 
"Di Maranello, tidak ada yang terburu-buru untuk membuat keputusan dan itu sudah pasti," tulis Ferrari dalam website resmi mereka, Kamis (12/7/2012).
 
"Tidak satu pun kepastian absolut dari beberapa bulan terakhir, dan seperti yang sekarang kita tahu, Webber memutuskan tinggal bersama Red Bull,” lanjut pernyataan tersebut.
 
"Sekarang rumor paling gencar datang begitu saja bahwa Felipe (Massa) dikonfirmasi akan diberikan tawaran perpanjangan kontrak, dan umumnya suara-suara lain terdengar bahwa seharusnya kami tidak lagi memakainya pada 2013, tapi kami memiliki kepercayaan penuh pada Felipe,” pungkasnya.
 
(win)

Dovi: Kuncinya Kalahkan Spies & Crutchlow

Andrea Dovizioso (Foto: Getty)
Andrea Dovizioso (Foto: Getty)

MUGELLO - Andrea Dovizioso percaya mengalahkan Ben Spies dan Cal Crutchlow selama sisa MotoGP musim 2012 akan menjadi dasar untuk ambisinya meningkatkan hasil yang lebih baik.
 
Setelah tak lagi memperkuat Repsol Honda pada akhir tahun 2011, pembalap asal Italia ini bergabung dengan Yamaha Tech 3. Bersama tim barunya itu, Dovizioso telah mencetak tiga podium di empat balapan terakhir musim ini.
 
"Mengalahkan Spies dan Crutchlow adalah fundamental untuk mengingat balapan tahun depan," kata Dovizioso, seperti dilansir Gazzetta dello Sport, Kamis (12/7/2012).
 
"Saya tidak bisa bermimpi pergi untuk memenangkan titel tahun ini, tapi saya ingin mendekati tiga pembalap teratas, mendapat motor yang bekerja dengan baik dan siap bertarung tahun depan,’ terangnya.
 
Dovizioso, saat ini berada di peringkat keempat klasemen juara dunia MotoGP dan dia menjadi rider non-pabrik utama yang meraih poin tertinggi. Hasil ini seolah membuktikan bagaimana dia berkembang sebagai seorang pembalap.
 
"Mungkin belum saya belum menjadi yang terbaik di podium, tapi pasti ini telah menjadi hal paling penting dalam perjalanan karier saya," katanya.
 
"Untuk seluruh karier saya, saya telah berjuang di sana dan masih harus berjuang. Dan hasil-hasil ini juga merupakan kerja keras tim yang selalu fokus sebelum menjalani race,” pungkasnya.
 
(win)

Wednesday, July 11, 2012

Khan Rebut Kembali Sabuk Juara

Amir Khan. (Foto: Reuters)
Amir Khan. (Foto: Reuters)

LAS VEGAS – Amir Khan bisa bernafas lega. Pasalnya, gelar juara miliknya yang sempat hilang kembali berhasil direbut oleh Khan.
 
Ya, petinju kelahiran Bolton, Inggris ini harus kehilangan dua gelar juaranya WBA dan IBF setelah dikalahkan oleh Lamont Peterson dalam pertarungan di Washington, Desember lalu.
 
Khan yang tampil sangat baik pada pertarungan itu, tidak terima dengan kekalahan ini. Dia mempertanyakan keputusan hakim. Namun, Peterson kemudian dinyatakan positif menggunakan synthetic testosterone, obat sejenis doping.
 
CEO Golden Boy Promotion Richard Schaefer telah menginformasikan, Khan sudah diberikan kembali gelar juaranya. Dengan demikian, maka Khan akan bertarung sebagai juara ketika berhadapan dengan Garcia, pemegang sabuk WBC.
 
“Keadilan telah ditegakan. Saya sangat senang WBA sudah menunjuk saya sebagai juara lagi. Artinya, saya mengarungi pertarungan ini sebagai gelar juara,” ujar Khan, kepada wartawan dilansir Sky Sports, Kamis (12/7/2012).
 
“Ada kesempatan untuk memenangkan sabuk juara WBC, tapi tidak hanya itu. Gelar juara Ring magazine juga sedang diperebutkan. Pertarungan ini akan memperlihatkan siapa petarung yang terbaik di kelas 140,” tuntasnya.
(hmr)

Lotus Renault Ikut Berburu Hamilton

Lewis Hamilton (foto: Getty Images)
Lewis Hamilton (foto: Getty Images)

ENSTONE - Tim Lotus Renault dilaporkan telah bergabung dengan Ferrari dan Mercedes untuk mendapatkan tanda tangan Lewis Hamilton. Musim depan, pembalap Inggris tersebut akan habis masa kontraknya bersama McLaren.
 
Penampilan buruk yang ditunjukkan Hamilton dalam beberapa balapan terakhir musim ini, menjadi indikasi dirinya bakal hengkang dari McLaren. Hal itu tak lepas dari tim yang berbasis di Woking tersebut tidak puas dengan kinerja Hamilton di lapangan.
 
Kabar tersebut mencuat dan menyebabkan pembalap 27 tahun itu kebanjiran tawaran. Ferrari dan Mercedes merupakan tim yang konsisten mendekatinya. Namun, kini ada Lotus yang juga melayangkan tawaran kepada pacar dari Nicole Scherzinger itu.
 
Kabar terakhir adalah tim medioker seperti Lotus yang menjadi pabrikan terkini yang mengincar juara 2008 itu. Panik dengan kabar di luar, pihak McLaren melalui Martin Whitmarsh berusaha untuk menenangkan suasana.
 
“Saya berpikir dia (Hamilton) lebih pintar daripada itu. Dia berusaha ingin bertahan di tim, yang saya percaya dia telah melakukannya,” ungkap Whitmarsh, seperti disitat Planet F1, Rabu (11/7/2011).
(fir)

Tuesday, July 10, 2012

Tim Duncan Setia Bersama Spurs

Tim Duncan. (Foto: Reuters)
Tim Duncan. (Foto: Reuters)

SAN ANTONIO – Tim Duncan benar-benar ingin mengakhiri karier di San Antonio Spurs. Terbukti, center veteran ini dikabarkan setuju untuk menambah kontrak dengan Spurs.
 
Duncan dilaporkan setuju untuk memperpanjang kontrak hingga tiga tahun mendatang. Kabarnya, kontrak pemain itu mencapai nilai USD36 juta atau sama dengan Kevin Garnett, yang baru memperpanjang kontrak dengan Boston Celtics, pekan lalu.
 
Sebagaimana dilaporkan Yahoo Sports, Rabu (11/7/2012), dalam kontrak tersebut tertulis pihak Spurs tidak akan mentrade Duncan ke klub lain. Center 36 tahun ini memulai karier bersama Spurs saat menjadi draft pilihan pertama tahun 1997.
 
Tahun lalu, penampilan Duncan masih cukup konsisten. Dua kali peraih MVP itu mengoleksi rata-rata 15.4 poin dan 9.0 rebound per game. Ini akan menjadi musim ke 16 Duncan bersama Spurs di NBA
 
Selain Duncan, Spurs juga berhasil mengamankan servis dua pemain andalan pada musim lalu, yang mana berhasil mencatat 50 kemenangan dalam satu musim. Mereka adalah guard Danny Green dan forward Boris Diaw.
 
Green juga mendapatkan kontrak selama tiga tahun, dengan bayaran sebesar USD11.3 juta, sedangkan Diaw memperoleh kontrak baru selama dua tahun dengan bayaran sebesar USD9 juta. Pada musim lalu, Green total bermain sebanyak 66 pertandingan.
 
Dia rata-rata menghasilkan 9.1 poin per game dan mencetak 43 persen lewat lemparan tiga angka. Sedangkan Diaw, menghasilkan rata-rata 4.7 poin dan 4.2 rebounds per game dari 20 total pertandingan.
(hmr)

Misi Lorenzo Ulangi Kesuksesan di Mugello

Jorge Lorenzo (Foto: Getty)
Jorge Lorenzo (Foto: Getty)

MUGELLO – Rider Yamaha, Jorge Lorenzo tampak dengan senang hati menatap balapan MotoGP di Sirkuit Mugello, Grand Prix Italia akhir pekan ini.
 
Pembalap asal Spanyol ini meraih podium kedua di GP Jerman akhir pekan lalu dengan memanfaatkan Casey Stoner yang gagal finis karena mengalami kecelakaan. Hal itu, membuat Dani Pedrosa, yang merupakan rekan setim Stoner di Repsol Honda sukses menjuarai GP Jerman.
 
Pedrosa kini mengambil alih posisi kedua dalam klasemen kejuaraan, dan terpaut 14 poin dari pemuncak klasemen, Lorenzo. Namun, Lorenzo punya kenangan manis saat tampil di Mugello, setidaknya dalam tiga tahun terakhir, raihan terburuknya di GP Italia adalah runner up.
 
Lorenzo dua kali menyelesaikan balapan di GP Italia sebagai runner-up pada tahun 2009 dan 2010, sebelum akhirnya berhasil menyegel kemenangan pertamanya di Sirkuit Mugello pada musim lalu.
 
"Setelah dua balapan akhir pekan yang sangat sulit, kita sampai di Mugello, di mana kami mendapatkan kemenangan hebat tahun lalu," kata Lorenzo, seperti dilansir Crash, Selasa (10/7/2012).
 
"Saya suka trek ini, sangat cepat dan Mugello harus menjadi tempat yang baik untuk motor kami,” tutupnya.
 
(win)

Monday, July 9, 2012

Federer Bidik Emas Olimpiade

Roger Federer (Foto: Getty)
Roger Federer (Foto: Getty)

WIMBLEDON – Setelah berhasil memenangkan turnamen Grand Slam, Wimbledon 2012, Roger Federer kini membidik medali emas cabang olahraga tennis di Olimpiade London 2012 untuk nomor tunggal putra.
 
Petenis putra berkebangsaan Swiss ini berhasil merebut kembali status petenis nomor satu dunia. Kemenangan Federer di Wimbledon juga sekaligus menambah koleksi turnamen Grand Slam tertua itu menjadi tujuh, rekor yang menyamai pencapaian legenda tenis Amerika Serikat, Pete Sampras.
 
Keinginan Federer untuk meraih medali emas Olimpiade tak lebih karena dirinya belum pernah memenangkannya. Dengan usia yang saat ini telah menginjak 30 tahun, Federer yakin inilah saat yang tepat untuk mendapatkan emas di nomor tunggal putra.
 
"Saya percaya dengan adanya situasi ini setelah saya menjuarai Wimbledon, saya mendapat sebuah keyakinan tambahan untuk datang ke Olimpiade,” ujar Federer, seperti dilansir Hutchnews, Selasa (10/7/2012).
 
“Dan mungkin dalam beberapa hal, ada beberapa tekanan yang datang, karena saya belum pernah memenangkannya. Namun, hal baiknya adalah saya akan termotivasi karena mungkin ini Olimpiade terakhir saya,” paparnya.
 
Sebelumnya, pada Olimpiade 2000, Federer mampu mencapai babak empat besar, namun ketika perebutan medali perunggu, dia kalah. Kendati begitu, sebuah medali emas Olimpiade untuk nomor ganda putra pernah berhasil dia raih pada bersama kompatriotnya, Stanislas Wawrinka.
 
(win)

Sauber Apes di Silverstone

Kamui Kobayashi menyerempat tiga kru-nya sendiri (Foto: Getty Images)
Kamui Kobayashi menyerempat tiga kru-nya sendiri (Foto: Getty Images)

SILVERSTONE – Duo pilot jet darat Sauber, Kamui Kobayashi dan Sergio Pérez ketiban sial di GP Inggris. Kobayashi pulang dengan tuntutan denda puluhan ribu euro dan Pérez terpaksa gagal meraup poin karena tak bisa menyelesaikan lomba.
 
Yang pertama, Kobayashi dikenai denda oleh otoritas F1 sebesar 25 ribu euro atau sekira Rp.289 juta karena menyerempet kru-nya sendiri di pit-stop. Kobayashi melaju terlalu cepat ketika menyongsong garasinya untuk mengganti ban. Akibatnya, dua kru Sauber mesti dibawa ke klinik setempat satu yang cedera ringan dirawat tim medis tim.
 
Dua kru Sauber masing-masing mengalami cedara jari beserta beberapa memar, yang ketiga mengalami memar di kaki dan hanya dirawat ringan di garasi tim. Kobayashi pun melontarkan permintaan maaf dengan diiringi alasan bahwa ban depannya dalam kondisi terkunci dan tak bisa dikendalikan.
 
“Memang saya sedang semangat mengejar poin dan tiba-tiba saya menginjak rem dengan terlambat di pit-lane. Ban depan saya terkunci, saya tak bisa mengontrol mobilnya. Begitulah kronologis versi saya. Saya minta maaf dan semoga ketiga kru mekanik saya bisa cepat pulih,” tutur Kobayashi, seperti disitat GMA, Senin (9/7/2012).
 
Sauber bagai jatuh tertimpa tangga setelah insiden di garasi yang melibatkan Kobayashi. Di trek, Pérez tertimpa nasib nahas lainnya. Driver Meksiko itu harus menyudahi balapan sebelum bisa meraih poin setelah kecelakaan dirinya yang melibatkan pembalap Williams, Pastor Maldonado. Pria Kolombia itu pun menerika denda 10 ribu euro setelah dijadikan tersangka dalam kecelakaan tersebut.
(raw)

Sunday, July 8, 2012

Ambisi AS Mengejar Emas Cabor Basket

12 pemain skuad basket Tim AS. (Foto: Reuters)
12 pemain skuad basket Tim AS. (Foto: Reuters)

LAS VEGAS – Timnas Basket Amerika Serikat (AS) benar-benar serius mengejar medali emas cabang olahraga basket di Olimpiade 2012. Terbukti, AS menurunkan skuad terbaik untuk berlaga dalam pertandingan yang akan berlangsung di London itu.
 
Ya, dalam Olimpiade kali ini, pemimpin basket Timnas Basket AS menurunkan lima pemain yang berjasa membawa Dream Team (Jululkan AS), untuk meraih medali emas di Olimpiade 2008.
 
Kelima pemain itu adalah LeBron James, Kobe Bryant, Carmelo Anthony, Chris Paul dan Deron Williams, mereka kembali dalam usaha mempertahankan kembali medali emas Olimpiade, yang mana AS menjadi unggulan pertama.
 
Colangelo mengumumkan skuad Dream Team, setelah James dkk melakukan sesi latihan di Las Vegas. Skuad besutan Mike Krzyzewski ini sudah mendapatkan persetujuan dari Komite Olimpiade AS.
 
“Kami mengira akan mengalami kesulitan untuk memilih 12 pemain, mengingat beberapa pemain mengalami cedera harus digantikan, karena mereka merupakan kelompok orang dan atlet yang sangat luar biasa,” demikian pernyataan Colangelo.
 
“Pemilihan terakhir membuat kami terus berharap dapat sesuai rencana memiliki skuad yang atletis, fleksibilitas dan mempunyai kedalaman skuad yang sangat kuat. Saya rasa skuad ahir kami melambangkan itu semua,” lanjutnya.
 
Sejumlah pebasket AS memang mengalami cedera, termasuk beberapa pemain bintang seperti Derrick Rose (Chicago Bulls), Dwight Howard (Orlando Magic), serta Dwyane Wade dan Chris Bosh (Miami Heat).
 
“Kami memiliki keuntungan mememiliki sejumlah pemain yang sangat luar bias am memiliki komitmen dan hasilnya membuat kami mengalami kesulitan dalam memilih skuad,” jelas Krzyzewski.
 
“Tapi, ini merupakan sebuah tantangan terbaik yang bisa anda lakukan karena semua pemain sudah menyatakan komitmennya,” tandasnya, sebagaimana diberitakan Eurosport, Senin (9/7/2012).
 
Berikut 12 pemain Tim Basket AS:
Carmelo Anthony (Knicks), Kobe Bryant (Lakers), Tyson Chandler (Knicks), Kevin Durant (Thunder), Blake Griffin (Clippers), James Harden (Thunder), Andre Iguodala (76ers), LeBron James (Heat), Kevin Love (Timberwolves), Chris Paul (Clippers), Russell Westbrook (Thunder) and Deron Williams (Nets).
(hmr)

Ambisi AS Mengejar Emas Cabor Basket

12 pemain skuad basket Tim AS. (Foto: Reuters)
12 pemain skuad basket Tim AS. (Foto: Reuters)

LAS VEGAS – Timnas Basket Amerika Serikat (AS) benar-benar serius mengejar medali emas cabang olahraga basket di Olimpiade 2012. Terbukti, AS menurunkan skuad terbaik untuk berlaga dalam pertandingan yang akan berlangsung di London itu.
 
Ya, dalam Olimpiade kali ini, pemimpin basket Timnas Basket AS menurunkan lima pemain yang berjasa membawa Dream Team (Jululkan AS), untuk meraih medali emas di Olimpiade 2008.
 
Kelima pemain itu adalah LeBron James, Kobe Bryant, Carmelo Anthony, Chris Paul dan Deron Williams, mereka kembali dalam usaha mempertahankan kembali medali emas Olimpiade, yang mana AS menjadi unggulan pertama.
 
Colangelo mengumumkan skuad Dream Team, setelah James dkk melakukan sesi latihan di Las Vegas. Skuad besutan Mike Krzyzewski ini sudah mendapatkan persetujuan dari Komite Olimpiade AS.
 
“Kami mengira akan mengalami kesulitan untuk memilih 12 pemain, mengingat beberapa pemain mengalami cedera harus digantikan, karena mereka merupakan kelompok orang dan atlet yang sangat luar biasa,” demikian pernyataan Colangelo.
 
“Pemilihan terakhir membuat kami terus berharap dapat sesuai rencana memiliki skuad yang atletis, fleksibilitas dan mempunyai kedalaman skuad yang sangat kuat. Saya rasa skuad ahir kami melambangkan itu semua,” lanjutnya.
 
Sejumlah pebasket AS memang mengalami cedera, termasuk beberapa pemain bintang seperti Derrick Rose (Chicago Bulls), Dwight Howard (Orlando Magic), serta Dwyane Wade dan Chris Bosh (Miami Heat).
 
“Kami memiliki keuntungan mememiliki sejumlah pemain yang sangat luar bias am memiliki komitmen dan hasilnya membuat kami mengalami kesulitan dalam memilih skuad,” jelas Krzyzewski.
 
“Tapi, ini merupakan sebuah tantangan terbaik yang bisa anda lakukan karena semua pemain sudah menyatakan komitmennya,” tandasnya, sebagaimana diberitakan Eurosport, Senin (9/7/2012).
 
Berikut 12 pemain Tim Basket AS:
Carmelo Anthony (Knicks), Kobe Bryant (Lakers), Tyson Chandler (Knicks), Kevin Durant (Thunder), Blake Griffin (Clippers), James Harden (Thunder), Andre Iguodala (76ers), LeBron James (Heat), Kevin Love (Timberwolves), Chris Paul (Clippers), Russell Westbrook (Thunder) and Deron Williams (Nets).
(hmr)

Pedrosa: Akhirnya Bisa Menang Juga

Ekspresi Pedrosa raih kemenangan Perdana (Foto: Daylife)
Ekspresi Pedrosa raih kemenangan Perdana (Foto: Daylife)

SACHSENRING - Dani Pedrosa akhirnya sukses mencatatkan kemenangan perdananya di musim ini. Di MotoGP Jerman, pembalap Repsol Honda sukses naik podium teratas.

Pedrito -sapaan akrab Pedrosa- tampil brilian di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu (8/7/2012) malam tadi. Mengawali start dari urutan tiga, Pedrosa mampu tampil impresif hingga akhir lomba.

Dalam upayanya meraih kemenangan pertamanya musim ini, pembalap asal Spanyol ini harus berjibaku dengan rekan setimnya Casey Stoner sepanjang lomba dan akhirnya sukses melewati sang juara dunia, saat balapan menyisakan 11 lap. Sial bagi Stoner, dia gagal finish karena terjatuh di lap-lap akhir.

Kemenangan ini sontak disambut gembira oleh Pedrosa. Pasalnya, kemenangan ini Sachsenring seakan mengulang torehan gemilangnya musim lalu yang juga menang di MotoGP Jerman. Total, ini adalah kemenangan keempat Pedrosa di Sachsenring sepanjang tujuh tahun kariernya di MotoGP.

“Setelah beberapa balapan cuma bisa finish di urutan dua dan tiga, saya cukup senang. Namun, berhasil memenangi balapan, selalu memberikan perasaan yang luar biasa,” tutur Pedrosa dikutip Autosport, usai balapan.

Kebahagiaan Pedrosa semakin lengkap, karena kemenangan ini mengantarnya menyalip Stoner di posisi dua klasemen sementara MotoGP. Pedrosa mengoleksi 146 poin, unggul enam angka dari Stoner di tempat ketiga dan hanya terpaut 14 angka dari Jorge Lorenzo di puncak klasemen. (acf)

Pedrosa: Akhirnya Bisa Menang Juga

Ekspresi Pedrosa raih kemenangan Perdana (Foto: Daylife)
Ekspresi Pedrosa raih kemenangan Perdana (Foto: Daylife)

SACHSENRING - Dani Pedrosa akhirnya sukses mencatatkan kemenangan perdananya di musim ini. Di MotoGP Jerman, pembalap Repsol Honda sukses naik podium teratas.

Pedrito -sapaan akrab Pedrosa- tampil brilian di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu (8/7/2012) malam tadi. Mengawali start dari urutan tiga, Pedrosa mampu tampil impresif hingga akhir lomba.

Dalam upayanya meraih kemenangan pertamanya musim ini, pembalap asal Spanyol ini harus berjibaku dengan rekan setimnya Casey Stoner sepanjang lomba dan akhirnya sukses melewati sang juara dunia, saat balapan menyisakan 11 lap. Sial bagi Stoner, dia gagal finish karena terjatuh di lap-lap akhir.

Kemenangan ini sontak disambut gembira oleh Pedrosa. Pasalnya, kemenangan ini Sachsenring seakan mengulang torehan gemilangnya musim lalu yang juga menang di MotoGP Jerman. Total, ini adalah kemenangan keempat Pedrosa di Sachsenring sepanjang tujuh tahun kariernya di MotoGP.

“Setelah beberapa balapan cuma bisa finish di urutan dua dan tiga, saya cukup senang. Namun, berhasil memenangi balapan, selalu memberikan perasaan yang luar biasa,” tutur Pedrosa dikutip Autosport, usai balapan.

Kebahagiaan Pedrosa semakin lengkap, karena kemenangan ini mengantarnya menyalip Stoner di posisi dua klasemen sementara MotoGP. Pedrosa mengoleksi 146 poin, unggul enam angka dari Stoner di tempat ketiga dan hanya terpaut 14 angka dari Jorge Lorenzo di puncak klasemen. (acf)

Saturday, July 7, 2012

Ray Allen Perkuat Skuad Heat

Ray Allen. (Foto: Reuters)
Ray Allen. (Foto: Reuters)

MIAMI – Kekuatan Miami Heat akan semakin tangguh musim depan. Pebasket veteran Ray Allen dipastikan akan memperkuat juara bertahan NBA pada musim depan.
 
Hal ini diumumkan pemilik Heat Micky Arison lewat akun Twitternya. “Ini jam 2:30 pagi waktu London dan saya baru terbangun dengan berita yang bagus. Selamat datang ke keluarga Heat #20,” demikian tulis Arison.
 
Setelah itu, giliran LeBron James yang menyambut kedatangan Allen. “#HeatNation silahkan sambut kedatangan rekan terbaru kami Ray Allen #Wow,” ujar James, lewat akun Twitternya, diberitakan Eurosport, Sabtu (7/7/2012).
 
Kedatangan Allen sebagai pemain bebas transfer sangat menguntungkan Heat. Meski sudah 36 tahun, tapi kemampuannya bisa membantu The Big Three James, Dwyane Wade dan Chris Bosh dalam menghasilkan angka.
 
Allen adalah salah satu pencetak poin terbaik dari tiga angka dan sudah 10 kali bermain di ajang All-Star. Mantan bintang Milwaukee Bucks dan Seatle Supersonics ini, turut membantu Celtics meraih gelar juara pada musim 2008
 
Menurut media lokal, Allen dikabarkan setuju untuk menerima bayaran sebesar USD3 juta per musim untuk menerima tawaran Heat. Tawaran ini jauh lebih rendah bila dibandingkan yang ditawarkan oleh Celtics.
(hmr)

Serena Temukan Kembali Gelar yang 'Hilang'

Serena Williams. (Foto: Getty Images)
Serena Williams. (Foto: Getty Images)

WIMBLEDON – Serena Williams akhirnya keluar sebagai juara pada Turnamen Grand Slam Wimbledon 2012, usai mengalahkan petenis Polandia Agnieszka Radwanska di final. Serena, yang meraih gelar juara berturut-turut pada 2009 dan 2010, berhasil membawa kembali trofi Wimbledon setelah lepas dari genggaman pada tahun lalu.
 
Pada pertandingan yang berlangsung Sabtu (7/7/2012) malam WIB, Serena mendapat perlawanan yang cukup alot dari Radwanska. Meski pada set pertama Serena tampil perkasa dan unggul jauh, namun nyatanya pertandingan tidak bisa diselesaikan dengan mudah.
 
Serena, yang kini menempati peringkat enam dunia, tampil trengginas pada set pertama dan berhasil menundukkan Radwanska dengan 6-1. Namun, pada set kedua, Radwanska bangkit dan membuat pertandingan berlangsung ketat, serta mengakhirinya dengan kemenangan 7-5.
 
Sayangnya, Radwanska tidak mampu mempertahankan permainan gemilangnya ketika set penentuan. Petenis peringkat tiga dunia itu akhirnya harus tunduk 2-6 dari Serena, sekaligus membuyarkan impian meraih gelar Grand Slam pertamanya.
 
Sedangkan bagi Serena, trofi Wimbledon kali ini merupakan yang kelima bagi petenis berusia 30 tahun itu. Empat trofi Wimbledon sebelumnya ia peroleh pada 2002, 2003, 2009, dan 2010.
(fit)

Alonso Start Terdepan di Silverstone

Fernando Alonso (Foto: Getty)
Fernando Alonso (Foto: Getty)

SILVERSTONE – Pembalap Ferrari, Fernando Alonso memastikan dirinya start di posisi paling depan dalam balapan Grand Prix Formula One Inggris di Sirkuit Silverstone setelah menjadi yang tercepat dalam sesi kualifikasi Sabtu (7/7/2012) malam WIB.
 
Perebutan tempat pole position begitu ketat, selisih waktu Alonso dengan Mark Webber dari Red Bull yang menempati urutan kedua hanya terpaut 0.047 detik. Begitu juga dengan driver Mercedes, Michael Schumacher yang menjadi yang tercepat ketiga dalam sesi kualifikasi, selisih waktunya dengan Alonso hanya 0.274 detik.
 
Sesi kualifikasi sempat terhenti selama lebih dari satu setengah jam ketika level genangan air di lintasan tidak mungkin untuk dilalui oleh mobil-mobil peserta. Pada saat dilanjutkan, kondisi yang jauh lebih baik, dan meskipun masih basah, namun jalannya kualifikasi tetap berlangsung sengit.
 
Juara dunia Formula One 2011, Sebastian Vettel harus puas start dari posisi keempat, sedangkan rekan setimnya Alonso, Felipe Massa mengklaim urutan kelima saat memulai balapan besok.
 
Pembalap Lotus, Kimi Raikkonen start di belakang Massa, dengan sampai juara GP Katalunya, Pastor Maldonado dari Williams bakal mengisi posisi ketujuh saat start balapan besok.
 
Hasil mengecewakan diperoleh Jenson Button yang start dari urutan ke-18, sedangkan rekan setim Button di McLaren, Lewis Hamilton memulai race besok dengan menempati posisi kedelapan.
 
Inilah hasil kualifikasi GP Formula One Inggris:
 
Pos Driver Team Time Gap
1. Fernando Alonso Ferrari 1m51.746s
2. Mark Webber Red Bull-Renault 1m51.793s + 0.047
3. Michael Schumacher Mercedes 1m52.020s + 0.274
4. Sebastian Vettel Red Bull-Renault 1m52.199s + 0.453
5. Felipe Massa Ferrari 1m53.065s + 1.319
6. Kimi Raikkonen Lotus-Renault 1m53.290s + 1.544
7. Pastor Maldonado Williams-Renault 1m53.539s + 1.793
8. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes 1m53.543s + 1.797
9. Nico Hulkenberg Force India-Mercedes 1m54.382s + 2.636
10. Romain Grosjean Lotus-Renault no time
Q2 cut-off time: 1m56.931s Gap **
11. Paul di Resta Force India-Mercedes 1m57.009s + 2.112
12. Kamui Kobayashi Sauber-Ferrari 1m57.071s + 2.174
13. Nico Rosberg Mercedes 1m57.108s + 2.211
14. Daniel Ricciardo Toro Rosso-Ferrari 1m57.132s + 2.235
15. Bruno Senna Williams-Renault 1m57.426s + 2.529
16. Jean-Eric Vergne Toro Rosso-Ferrari 1m57.719s + 2.822
17. Sergio Perez Sauber-Ferrari 1m57.895s + 2.998
Q1 cut-off time: 1m47.105s Gap *
18. Jenson Button McLaren-Mercedes 1m48.044s + 1.765
19. Vitaly Petrov Caterham-Renault 1m49.027s + 2.748
20. Heikki Kovalainen Caterham-Renault 1m49.477s + 3.198
21. Timo Glock Marussia-Cosworth 1m51.618s + 5.339
22. Pedro de la Rosa HRT-Cosworth 1m52.742s + 6.463
23. Narain Karthikeyan HRT-Cosworth 1m53.040s + 6.761
24. Charles Pic Marussia-Cosworth 1m54.143s + 7.864
 
(win)

Friday, July 6, 2012

Massa Minta FIA Selidiki Kecelakaan Maria

Felipe Massa. (Foto: Reuters)
Felipe Massa. (Foto: Reuters)

NORTHAMPTON – Felipe Massa meminta kepada FIA, untuk menyelidiki dan meningkatkan keselamatan pembalap Formula One (F1). Ini diungkapkan Massa, menyusul kecelakaan yang dialami pembalap tes-drive, Maria de Villota.
 
Dalam tes yang berlangsung Selasa kemarin, pembalap wanita asal Spanyol ini mengalami insiden kecelakaan yang parah setelah menabrak bagian belakang truk tim dalam tes. Akibatnya, Maria harus kehilangan mata sebelah kanannya.
 
Massa pernah mengalami kecelakaan parah pada musim 2009 lalu. Bahkan, pembalap Ferrari ini harus dipasang titanium plate di bagian kepalanya. Massa minta kepada FIA untuk menyelidiki kasus ini.
 
“Terpenting adalah mengetahui apa yang terjadi. FIA harus mengerti dengan baik insiden itu, supaya bisa memberikan keselamatan maksimal untuk para pembalap,” kata Massa, diberitakan sports.ndtv, Jumat (6/7/2012).
 
“Saya pernah mengalami kecelakaan serupa dan terima kasih Tuhan cederanya tidak parah. Tapi, saya sangat berharap semua baik-baik saja untuk dia, sehingga dia bisa menjalani hidup yang terbaik untuknya,” sambungnya.
 
Massa tahu apa yang dialami Maria. “Buat saya, pertamanya memang tidak mudah. Anda harus tinggal di rumah dan ingin kembali balapan. Tetap berpikir positif membantu anda untuk cepat pulih dari seharusnya,” tandasnya.
(hmr)

Alonso Belum Puas Performa Kuda Jingkrak

Fernando Alonso Diaz di kokpit Ferrari (Foto: Getty Images)
Fernando Alonso Diaz di kokpit Ferrari (Foto: Getty Images)

SILVERSTONE – Berdiri tegak di puncak klasemen Formula One sementara, ini belum membuat Fernando Alonso percaya diri, terutama pada mobilnya. Ya, meski unggul 20 poin dari pesaing terdekatnya – Mark Webber, Alonso masih cemas akan performa Ferrari.
 
Pembalap berusia 30 tahun itu masih ingin Ferrari melesati lebih kencang lagi. Pasalnya, Alonso merasa aksi ‘kuda jingkrak’ belum sepenuhnya unggul atas rival-rivalnya dalam hal kecepatan mobil. Jelang GP Inggris akhir pekan ini, Alonso berniat kembali bongkar settingan untuk menemukan racikan tepat di mobilnya.
 
“Memang kami lumayan senang dengan situasi sekarang dalam hal pengumpulan poin. Situasi ini benar-benar tak kami duga. Tapi kami juga harus jujur bahwa performa kami belum lebih cepat dari beberapa mobil lain,” papar Alonso, seperti disitat London Evening Standart, Jumat (6/7/2012).
 
“Sejak seri ini (Silvertone) dan seri-seri ke depan, kami harus segera menutup gap ini jika masih ingin berebut gelar. Jelas, saya belum terlalu senang dan puas dengan mobil ini. Jika kami tak bekerja keras untuk ini, cepat atau lambat (perolehan angka klasemen) kami akan segera disusul,” lanjut driver yang belum lama ini menduda.
 
Sedianya, Alonso belum begitu optimistis untuk membidik gelar musim ini. Baginya, hal utama yang menjadi prioritasnya adalah pengembangan mobil. Meski belum puas, Alonso tak bisa mengabaikan bagaimana kerja keras timnya selama ini walau belum sempurna.
 
“Seri Silverstone akan menjadi yang kesembilan dari 20 seri, jadi saat ini posisi klasmen dan poin tak menjadi prioritas utama kami. Yang utama adalah mengembangkan mobil. Pekerjaan tim saya sudah luar biasa. Kami mulai bisa menambah top speed sebanyak 1,5 detik lebih cepat sejak (GP) Australia,” tambahnya.
 
“Itu kabar bagus, tak hanya musim ini yang kami pikirkan, tapi juga masa depan tim. Kami sudah merasakan masa-masa sulit dan sekarang kami sudah menuju arah yang tepat,” sambung Alonso lagi.
 
“Tapi seperti yang saya katakan, masih banyak pekerjaan rumah dalam beberapa seri ke depan, bahkan beberapa bulan ke depan demi performa mobil kami. Jadi, semoga saya dan tim bisa terus bekerja keras seperti ini,” pungkas dua kali juara dunia tersebut.
(raw)

Pedrosa Belum Terbendung, Bradl Mengejutkan

Daniel Pedrosa Ramal tetap unjuk supremasi kecepatan meski trek basah (Foto: MotoGP.com)
Daniel Pedrosa Ramal tetap unjuk supremasi kecepatan meski trek basah (Foto: MotoGP.com)

HOHENSTEIN-ERNSTHALL – Lagi, Dani Pedrosa unjuk supremasi di sesi latihan kedua GP Jerman. Setelah menjadi joki kuda besi tercepat di sesi perdana, Pedrosa kembali mengungguli rival-rivalnya.

Dengan berbekal catatan waktu terbaik 1 menit 32,228, lesatan Pedrosa tak terbendung. Padahal di awal sesi, tandem Pedrosa di tim Honda Repsol – Casey Stoner, sempat memimpin, disusul Franco Battaini yang tampil menggantikan Karel Abraham.

Tapi seiring sesi berjalan, geberan Pedrito tak tertahankan dan catatan waktu Stoner sukses disalipnya meski kondisi trek Sachsenring tengah basah diguyur hujan. Sementara, di tempat kedua tampil kejutan dari tim satelit Honda – LCR, Stefan Bradl.

Bradl menyusul perolehan waktu Stoner dan Jorge Lorenzo di tengah-tengah sesi, untuk menetapkan tempat di belakang Pedrosa dengan selisih waktu, 0,076 detik. Lorenzo juga terbilang fantastis. Setelah pekan petaka di Assen lalu, Lorenzo tetap konsisten berada di tiga besar.

Next, posisi keempat tak lain tak bukan, ditempati Stoner yang performanya sempat melorot dengan jarak waktu 0,180 detik dari Pedrosa. Terakhir di lima besar, Valentino Rossi yang masih belum akur dengan Ducati-nya, sukses menetapkan jarak 0,304 detik dari Pedrosa berkat kondisi trek basah.

Berikut Hasil Lengkap Free Practice II GP Jerman:
1. Daniel Pedrosa Honda 1m32.228s
2. Stefan Bradl LCR Honda 1m32.304s + 0.076s
3. Jorge Lorenzo Yamaha 1m32.327s + 0.099s
4. Casey Stoner Honda 1m32.408s + 0.180s
5. Valentino Rossi Ducati 1m32.532s + 0.304s
6. Nicky Hayden Ducati 1m32.657s + 0.429s
7. Cal Crutchlow Tech 3 Yamaha 1m32.744s + 0.516s
8. Andrea Dovizioso Tech 3 Yamaha 1m32.817s + 0.589s
9. Ben Spies Yamaha 1m33.107s + 0.879s
10. Héctor Barberá Pramac Ducati 1m33.147s + 0.919s
11. Álvaro Bautista Gresini Honda 1m33.227s + 0.999s
12. James Ellison Paul Bird Aprilia 1m34.894s + 2.666s
13. Aleix Espargaró Aspar Aprilia 1m34.910s + 2.682s
14. Mattia Pasini Speed Master Aprilia 1m34.946s + 2.718s
15. Yonny Hernández Inmotec FTR-Kawasaki 1m35.204s + 2.976s
16. Randy de Puniet Aspar Aprilia 1m35.311s + 3.083s
17. Danilo Petrucci Ioda-Aprilia 1m35.355s + 3.127s
18. Michele Pirro Gresini FTR-Honda 1m35.461s + 3.233s
19. Franco Battaini Cardion Ducati 1m36.019s + 3.791s
20. Iván Silva Avintia Inmotec-Kawasaki 1m36.800s + 4.572s
21. Colin Edwards Forward Suter-BMW 1m43.245s + 11.017s
(raw)