Baroness Sayeeda Warsi (Foto: Salman Madira)
"Kami akan lebih menekankan Olimpiade London 2012 ini pada persatuan dunia," kata Baroness Warsi saat melihat anak-anak Aceh berlatih sepak bola di lapangan bola kaki Lambaro Skep, Banda Aceh, Kamis (31/5/2012).
Menurutnya hal sangat mendasar dari pagelaran pesta olahraga terbesar di dunia itu adalah pada persatuan dan kesatuan bangsa-bangsa di dunia.
"Di Olimpiade beragam negara datang, mereka berkompetisi secara sehat, bukan berperang di sana," sebut menteri beragama Islam pertama di tanah Britania itu.
Boaroness Warsi merujuk kembali sejarah digelarnya olimpiade pertama sekali di Athena, Yunani. Saat itu banyak negara terlibat perang, tetapi saat olimpiade mereka semua bersaudara dalam olahraga.
"Walaupun sebelum olahraga mereka saling bertempur, tetapi saat olimpiade mereka tidak lagi bermusuhan, tapi mereka sudah bertemu dan bersaudara di olah raga," jelas perempuan berdarah Pakistan ini.
Dalam kesempatan itu, Boaroness Warsi sempat berbincang akrab dengan anak-anak. "Kalian punya klub yang kalian suka?" Tanyanya. "Ada," jawab anak-anak serempak.
"Kamu apa," Warsi menghampiri seorang anak.
"Chelsea," jawab dia.
"Chelsea, bagus, bagus sekali."
Anak-anak lain berteriak "Manchaster United, Manchaster United.. Arsenal saya Arsenal."
Warsi kemudian bertanya, "Adakah yang suka Liverpool."
Beberapa anak dibelakang menunjuk tangan. "Bagus kamu suka Liverpool? Saya juga fans Liverpool. Semua keluarga saya suka Liverpool," ungkap Warsi.
Warsi mengaku kagum bisa melihat anak-anak Aceh berlatih sepakbola. "Bertemu kalian saya seperti bertemu dengan anak-anak saya sendiri," sebutnya.
(seb)
No comments:
Post a Comment